BerandaHits
Kamis, 17 Jul 2019 10:22

Kini, Google Translate Image Bisa Terjemahkan Bahasa Jawa dan Sunda

Goolge Translate Image bisa terima bahasa Jawa dan Sunda. (Bussinesinsider)

Supaya mempermudah pengguna dan memperluas koneksi masyarakat, Google akhirnya menambahkan dua bahasa daerah yakni Jawa dan Sunda dalam fitur Google Translate Image. Seperti apa teknisnya?

Inibaru.id – Raksasa teknologi Google kembali memanjakan penggunanya dengan memperkaya kemampuan fitur Google Translate. Guna memberi koneksi lebih luas terhadap masyarakat dunia, Google kini menambahkan bahasa baru di antaranya bahasa Jawa dan Sunda.

Dengan pembaruan pada fitur kamera penerjemahnya, pengguna Google Translate sudah bisa menerjemahkan bahasa Jawa dan Sunda cukup dengan mengarahkan kamera ke gambar berisi tulisan dengan bahasa tersebut.

Cara penggunaannya cukup mudah, pengguna cukup mengunduh aplikasi Google Translate melalui AppStore maupun Google Play Store. Nah, bagi sobat Millens yang sudah memiliki aplikasinya, tinggal memperbaruinya saja.

Setelah aplikasi terunduh, buka aplikasi kemudian pilih bahasa yang akan kamu terjemahkan atau bisa juga ditentukan secara otomatis Goole Translate dengan fitur detect laguage setelah memasukkan gambar. Kemudian tekan tombol kamera yang tersedia pada bagian bawah kolom terjemah. Kemudian, keluarlah hasil terjemahannya.

Eits, meski pilihan bahasa Jawa dan Sudah sudah tersedia, hasil terjemahan Google masih belum cukup akurat. Pihak Google menginformasikan keakuratan terjemahan dapat dipengaruhi beberapa faktor di antaranya ukuran teks dan kondisi cahaya saat kamera mengambil gambar.

“Teks dengan ukuran kecil, kurangnya cahaya, serta teks dengan gaya tertentu dapat mengurangi keakuratan dalam menerjemahkan,” ungkap pihak Google.

Laman Kompas, Selasa (16/7/2019) menulis, selain menambahkan bahasa Jawa dan Sunda, Google juga merilis sejumlah bahasa dari negara dan daerah lainnya. Oh iya, penambahan bahasa ini juga hadir untuk perangkat dengan sistem operasi Android maupun iOS, lo

Wah, keren nih bahasa daerah mulai diperhitungkan Google. Hayo, kamu sudah coba belum Millens? (IB18/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Tanda Diabetes pada Kulit yang Jarang Disadari

8 Des 2024

Berapa Luas Kamar Tidur yang Ideal?

8 Des 2024

Piknik Santai di Rowo Gembongan Temanggung

8 Des 2024

Ombudsman: Terkait Penanganan Kasus Penembakan Siswa SMK, Polrestabes Semarang Nggak Profesional

8 Des 2024

Dekat dengan Candi Prambanan, Begini Keindahan Candi Sojiwan

8 Des 2024

Pemprov Jateng: Pagu 10 Ribu, Makan Bergizi Gratis Nggak Bisa Sediakan Susu

8 Des 2024

Hadirkan Stefan William di Acara Pembukaan, Miniso Penuhi Gaya Hidup Modern dan Kekinian Warga Kota Semarang

8 Des 2024

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis Kepung Indonesia, Apa Dampaknya?

9 Des 2024

Menilik Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Lima Daerah

9 Des 2024

Produksi Genting di Desa Papringan, Tetap Autentik dengan Cara Tradisional

9 Des 2024

Rekor 1.000 Poin Megawati Hangestri di Liga Voli Korea

9 Des 2024

Peringati Perang Diponegoro, Warga Yogyakarta Gelar Kirab Tongkat Kiai Cokro

9 Des 2024

Tanpa Transit! Uji Coba Direct Train Gambir-Semarang Tawang, KAI Tawarkan Diskon 50 Persen

9 Des 2024

Sidang Kode Etik Kasus Penembakan di Semarang, Hadirkan Saksi dan Keluarga Korban

9 Des 2024

Apa yang Bikin Generasi Z Sering Dideskripsikan sebagai Generasi Paling Kesepian?

9 Des 2024

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Robig Dipecat Tidak Dengan Hormat!

10 Des 2024

Penembak Siswa SMK 4 Semarang Dipecat; Ayah Korban: Tersangka Nggak Minta Maaf

10 Des 2024

50 Persen Hidup Lansia Indonesia Bergantung pada Anaknya; Yuk Siapkan Dana Pensiun!

10 Des 2024

Asap Indah Desa Wonosari, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Jawa Tengah

10 Des 2024

Hanya Membawa Kerugian, Jangan Tergoda Janji Manis Judi Online!

10 Des 2024