BerandaHits
Rabu, 9 Feb 2021 18:15

Cermin di Tikungan Bukan dari Kaca Cembung, Mitos atau Fakta?

Cermin tikungan kenyal, bukannya keras karena bahannya bukanlah kaca. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Selama ini, cermin di tikungan yang mengilap terlihat seperti berbahan kaca cembung nan keras. Namun, nggak sedikit warganet yang menyangkal setelah membuktikannya sendiri. Hm, kalau bukan dari kaca, berbahan apa, ya?

Inibaru.id – Pada sejumlah tikungan, cermin cembung biasa diletakkan menghadap ke jalan. Cermin besar berbentuk bundar itu sengaja diletakkan di persimpangan atau tikungan agar pengendara bisa "mengintip" kondisi jalan di persimpangan.

Sekilas, cermin mengilap ini terlihat normal laiknya cermin pada umumnya yang berbahan kaca. Namun, rupanya cermin itu sejatinya nggak keras, lo, bahkan cenderung kenyal. Hal ini sempat dibuktikan oleh warganet pengguna Tiktok @hey.ibbear pada Desember 2020 lalu.

Warganet ini iseng menyentuh cermin di tikungan. Alhasil, dia terkejut karena cermin cembung yang dipegangnya itu ternyata kenyal, nggak keras laiknya kaca. Saat disentuh, cermin itu akan penyok. Namun, saat tangan dilepas, cermin perlahan akan kembali seperti semula.

18 tahun hidup baru tahu kalau itu bukan kaca asli (emoticon menangis),” tulis @hey.ibbear.

Jadi, meski memiliki rupa dan bentuk seperti kaca pada umumnya, cermin tikungan memang berbeda. Peralatan yang memiliki nama asli safety mirror atau convex mirror ini dibuat dari bahan polikarbonat serta akrilik.

Sesuai dengan aturan yang dibuat Dirjen Perhubungan Darat Nomor AJ.003/5/9/DRJD/2011, cermin tikungan memiliki diameter paling kecil 90 sentimeter dan tebal 3 milimeter. Nah, tinggi dari tiang cermin ini adalah 2,5 meter. Biasanya, pada bagian atas cermin akan diberi semacam topi dan bingkai.

Cermin tikungan kenyal, bukannya keras. (TikTok/@hey.ibbear)

Fungsi dari cermin tikungan ini tentu saja adalah demi memberikan sudut pandang dari pengendara lain tentang lintasan yang akan mereka lalui. Biasanya, cermin ini ditempatkan sebelum tikungan blind spot yang nggak bisa dilihat dengan mata telanjang.

Nah, alasan utama mengapa cermin ini kenyal dan nggak keras tentu saja adalah demi keamanan. Jika keras seperti cermin biasa, cermin ini dikhawatirkan bisa melukai seseorang saat terjadi kecelakaan. Selain itu, pemilihan bahan polikarbonat serta akrilik juga dianggap mampu bertahan dari ganasnya kondisi cuaca ekstrem.

Selain cermin tikungan cembung dan bertopi sebagaimana yang biasa kita lihat, sebenarnya ada juga jenis safety mirror lainnya. Bentuknya persegi dengan bingkai reflektif atau bisa memantulkan cahaya. Nah, jenis safety mirror ini dianggap bisa membantu pengemudi melihatnya saat malam hari yang gelap.

Konon, convex mirror sudah ada sejak abad ke-15. Penggunaannya untuk keamanan dalam ruangan. Namun, jenis kaca yang dipakai saat itu berbeda dengan yang dipakai pada zaman sekarang.

Gimana, Millens, tertarik mencoba menyentuh cermin tikungan ini dan membuktikannya juga? (Sua/IB09/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Cara Bikin YouTube Recap, YouTube Music Recap, dan Spotify Wrapped 2025

5 Des 2025

Data FPEM FEB UI Ungkap Ribuan Lulusan S1 Putus Asa Mencari Kerja

5 Des 2025

Terpanjang dan Terdalam; Terowongan Bawah Laut Rogfast di Nowegia

5 Des 2025

Jaga Buah Hati; Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai hingga Awal 2026!

5 Des 2025

Gajah Punah, Ekosistem Runtuh

5 Des 2025

Bantuan Jateng Tiba di Sumbar Setelah 105 Jam di Darat

5 Des 2025

Warung Londo Warsoe Solo, Tempat Makan Bergaya Barat yang Digemari Warga Lokal

6 Des 2025

Forda Jateng 2025 di Solo, Target Kormi Semarang: Juara Umum Lagi!

6 Des 2025

Yang Perlu Diperhatikan Saat Mobil Akan Melintas Genangan Banjir

6 Des 2025

Tiba-Tiba Badminton; Upaya Cari Keringat di Tengah Deadline yang Ketat

6 Des 2025

Opak Angin, Cemilan Legendaris Solo Khas Malam 1 Suro!

6 Des 2025

Raffi Ahmad 'Spill' Hasil Pertemuan dengan Ahmad Luthfi, Ada Apa?

6 Des 2025

Uniknya Makam Mbah Lancing di Kebumen, Pusaranya Ditumpuk Ratusan Kain Batik

7 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: