BerandaHits
Kamis, 10 Jul 2024 09:00

Benarkah Rotasi Inti Bumi akan Bergerak Mundur?

Rotasi inti bumi melambat dengan signifikan dalam beberapa dekade belakangan. (Shutterstock/Rost9)

Kabarnya, rotasi inti bumi mulai melambat dan nantinya bakal bergerak mundur atau terbalik. Apa dampaknya bagi permukaan bumi jika hal ini terjadi, ya?

Inibaru.id – Krisis iklim di permukaan bumi sudah semakin terasa. Nggak hanya terus-terusan muncul rekor suhu terpanas di berbagai wilayah, bencana alam juga semakin sering terjadi dan cuaca yang semakin sulit diprediksi. Nah, belakangan, muncul kabar baru dari inti bumi, yaitu kecepatan rotasinya semakin melambat. Bahkan, para peneliti menyebut rotasi inti bumi akan bergerak mundur alias terbalik, lo.

Inti bumi kita itu sangat jauh di dalam tanah, Millens, tepatnya sedalam kurang lebih 5.180 kilometer. Jangan bayangin isinya hanya batu, tanah, atau pasir sebagaimana yang sering kita temui di perrmukaan. Inti bumi hanya ada besi dan nikel. Itu pun dikelilingi oleh logam cair sehingga membuatnya sangat panas.

Keberadaan logam cair ini membuat inti bumi mirip seperti bola yang terbuat dari logam namun sangat panas. Para peneliti bahkan menyebut suhunya nggak jauh beda dengan suhu permukaan matahari. Meski begitu, keberadaan selubung logam cair yang membuatnya terpisah dari bagian bumi lain membuat inti bumi bisa berputar sendiri tanpa harus mengikuti rotasi bumi.

Semenjak ditemukan oleh pakar seismologi Inge Lehmann dari Denmark pada 1936, para peneliti masih memperdebatkan tentang ke arah mana rotasi inti bumi atau seberapa cepat rotasi tersebut. Maklum, mengambil sampelnya nggak mungkin karena sangat dalam dan adanya cairan logam super panas yang menyelubunginya. Para peneliti pun hanya bisa mengecek gelombang gempa di inti bumi untuk mengetahui pergerakan dan perputarannya.

“Pada 1970-an dan 1980-an, sudah ada usulan terkait dengan status fenomena rotasi diferensial pada inti bumi. Pada 1990-an, bukti-bukti seismologi mulai dikuak pada 1990-an,” ungkap dosen senior ilmu fisika Dr Lauren Waszek dari Universitas James Cook, Australia sebagaimana dinukil dari Cnn, Sabtu (6/7/2024).

Setelah melambat, rotasi inti bumi bakal berbalik. (iStockphoto/Robin_Hoood)

Masalahnya, penelitian terkini yang diunggah pada jurnal Nature pada Juni 2024 menunjukkan bahwa rotasi inti bumi cenderung melambat dengan signifikan dalam beberapa dekade belakangan.

Untuk kali ini, arah rotasi bumi dan rotasi inti bumi masih selaras. Tapi, lambat laun nantinya kecepatan rotasi inti bumi akan semakin melambat dan akhirnya perputarannya akan berbalik terhadap lapisan fluida yang ada di sekelilingnya.

Lantas, apa dampak dari perlambatan rotasi inti bumi dan akhirnya berujung pada membaliknya rotasi inti bumi tersebut? Dampaknya bakal membuat durasi hari di permukaan bumi jadi berubah. Tapi, perubahannya hanya sepersekian detik saja dan nggak disadari secara berarti oleh kita.

Untungnya, kamu nggak perlu khawatir akan adanya dampak lebih lanjut, Millens. Meski masih jadi perdebatan, perlambatan rotasi inti bumi ini bukanlah hal yang aneh di bumi, melainkan hal yang terus terjadi secara berulang.

“Yang pasti, perubahan kecepatan rotasi ini ternyata mengikuti siklus 70 tahunan,” ungkap pakar lainnya Dr John Vidale dari Dornsife College of Letters, Arts, and Science, Southern California University.

Apapun itu, bumi sudah menua dan kita sebagai manusia sudah banyak menyebabkan kerusakan di permukaannya. Ada baiknya kita melakukan perbaikan terhadap kondisi alam demi membuatnya kembali lestari dan layak ditinggali anak cucu kita nanti. Setuju, Millens? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT