BerandaFoto Esai
Senin, 13 Des 2020 09:15

Ketika Belasan Rumah Warga di Tambaklorok Semarang Disapu Gelombang


Gelombang air di Laut Jawa yang belakangan mengganas karena cuaca ekstrem menghantam permukiman warga di Tambaklorok, Kota Semarang.<br>

Inibaru.id - Angin kencang dan gelombang pasang masih terasa mencekam di Kampung Nelayan Tambaklorok, Kota Semarang, Kamis (10/12/2020). Belum lama ini, kawasan tersebut baru saja dihempas badai. Nggak kurang dari 13 rumah warga hancur terburai.

Kala itu, sebagian besar warga tengah terlelap. Namun, hujan deras disertai cuaca ekstrem membuat sebagian warga lain siaga, berjaga-jaga kalau badai kian besar dan membahayakan nasib keluarga mereka. kebanyakan warga sedang nyaman terlelap di malam hari, sebagian nggak bisa menutup matanya karena harus berjaga mengamati situasi ombak yang semakin ganas.

Rupanya apa yang ditakutkan warga betul-betul terjadi. Sabuk pantai dari beton yang berfungsi membendung sekaligus memecah ombak ternyata nggak sanggup membendung laju gelombang.

Gelombang air yang kencang pun menerobos masuk. Jarak sabuk pantai ke rumah warga yang nggak lebih dari 20 meter pun memberondong tembok rumah warga yang berada di bibir pantai.

Dinding berbahan batu bata pada bagian belakang pun runtuh. Perabotan rumah tangga, mulai dari kompor gas, piring, sendok, dan lain-lain pun ikut disita lautan. Sementara, sampah-sampah laut yang berasal dari daratan tersangkut di puing-puing bangunan yang tersisa. Semuanya porak-poranda.

Nggak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Rumah yang hancur pun hanya sebagian. Namun, para warga terpaksa mengungsi karenanya. (Triawanda Tirta Aditya/E03)

Seorang bocah di Tambaklorok mengamati situasi ombak dari rumah warga yang sudah hancur.<br>
Ombak pantai utara memang sedang beringas, rumah warga jadi korbanya.<br>
Ombak bahkan mampu menjebol dinding rumah yang terbuat dari semen dan batu bata.<br>
Sabuk pantai yang dijadikan tameng bagi warga, kini porak poranda dihantam ombak.<br>
Rumah warga di Tmbaklorok memang langsung berhadapan dengan laut di Pantura. <br>
Dulunya rumah ini ditinggali warga. Namun l, hingga kini mereka belum berani kembali karena masih trauma.<br>
Lantai di dalam rumah dipenuhi pasir pantai.<br>
Akses jalan yang biasanya bisa dipijak kini juga sudah diterjang ombak.<br>
Inilah sambuk ombak yang membentang luas di tepi laut tambaklorok, kini beton ini sudah hancur disapu ombak.<br>
Kuatnya ombak laut memang tidak bisa diremehkan.<br>

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024