Inibaru.id – Para pakar kesehatan di seluruh dunia seakan berlomba dengan waktu untuk memproduksi vaksin Covid-19 yang mampu mencegah virus Corona. Meski prosesnya seakan-akan dilakukan dengan tergesa-gesa, mulai ada titik terang terkait dengan keberadaan vaksin ini. Pfizer, salah satu raksasa farmasi global mengaku vaksin yang mereka kembangkan cukup efektif mencegah penularan Covid-19.
Dalam penelitian yang mereka lakukan, vaksin yang diberikan pada lebih dari 43 ribu relawan ini menghasilkan tingkat keefektifan sebesar 90 persen. Dari total relawan, hanya 94 relawan yang terpapar Covid-19 sejak mendapatkan dosis vaksin atau placebo tahapan kedua.
Pfizer menganggap hasil penelitian ini jauh lebih baik dari yang mereka harapkan. Mereka pun ingin tren ini bisa berlangsung positif sehingga vaksin yang diproduksi nanti benar-benar bisa memberikan perlindungan bagi banyak orang.
Menurut perwakilan Pfizer, vaksin yang sedang dikembangkan mampu memberikan perlindungan bagi relawan setelah tujuh hari usai dosis vaksin kedua diberikan. Perlindungan lebih lama, tepatnya 28 hari bahkan didapatkan para relawan jika dihitung sejak dosis pertama vaksin diberikan.
Mereka berencana untuk segera meminta izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) terkait dengan penggunaan darurat jika memang penggunaan vaksin pada relawan selama dua bulan usai pemberian dosis kedua menunjukkan hasil yang baik.
FYI nih, Millens, percobaan vaksin yang dilakukan oleh Pfizer ini dilakukan bersama dengan perusahaan vaksin Jerman BioNtech. Total, 43.538 partisipan dilibatkan dalam uji coba 3 fase. Setidaknya, 42 persen uji coba dilakukan secara internasional, sementara 30 persen uji coba dilakukan di Amerika Serikat saja. Partisipan yang dilibatkan dalam penelitian ini berasal dari beragam etnis dan latar belakang.
“Kami harap bisa membagikan data terkait dengan kemanjuran serta keamanan dari uji coba ini dalam beberapa minggu ke depan,” ucap CEO Pfizer Albert Bourla.
Kabar ini dianggap sebagai langkah maju dalam produksi vaksin Covid-19 dunia mengingat kasus ini masih sulit dikendalikan di seluruh dunia.
Semoga saja segera ada vaksin yang bisa kita dapatkan sehingga pandemi Covid-19 bisa segera dihentikan, ya Millens. (Kom/IB09/E05)