BerandaAdventurial
Sabtu, 8 Agu 2025 13:01

'Long Weekend' 18 Agustus adalah Cuti Bersama, Bukan Libur Nasional; Ini Bedanya!

Ilustrasi: Di Indonesia, tanggal merah dibagi dalam dua kategori, yakni hari libur nasional dan cuti bersama; yang keduanya memiliki sejumlah perbedaan. (Onecalendar)

Kecuali perusahaan memberi tambahan cuti sebagai fasilitas, cuti bersama akan menggerus jatah cuti tahunanmu, berbeda dengan hari libur nasional. Ketahuilah perbedaan ini untuk mengatur rencana liburan long weekend-mu 18 Agustus mendatang.

Inibaru.id - Noni yang telah merencanakan piknik ke luar kota bersama putra semata wayangnya pada long weekend alias libur panjang pekan depan terpaksa mengurungkan niat tersebut karena dia dilarang cuti pada 18 Agustus mendatang.

Meski pemerintah telah mengumumkan bahwa sehari setelah perayaan HUT ke-80 RI itu sebagai "tanggal merah", rupanya nggak semua perusahaan swasta menjadikannya sebagai kewajiban, termasuk kantor tempat Noni bekerja.

Perempuan yang bekerja di sebuah kantor jasa pelayanan pengiriman barang di Jawa Tengah itu mengatakan, menurut atasannya, instruksi dari pemerintah adalah cuti bersama, bukan libur nasional pengganti Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang kebetulan jatuh pada hari Minggu.

"Kalau itu cuti bersama, aku nggak bisa mengelak lagi karena jatah cutiku memang sudah habis sejak bulan lalu," tutur Noni, Jumat (8/8/2025). "Tapi, jujur saja, aku baru tahu perbedaan 'tanggal merah' sebagai hari libur nasional dengan cuti bersama dari bosku itu. Beneran nggak, sih?"

'Tanggal Merah' dari Pemerintah

Setiap tahun, pasti nggak sedikit yang menantikan tanggal merah di kalender, terutama para pekerja di sektor formal, baik pegawai negeri maupun swasta. Tanggal merah berarti hari libur. Akan jauh lebih menyenangkan jika tanggal merah nggak jatuh bertepatan pada hari Minggu.

Suryani, misalnya, mengaku terbiasa mengecek tanggal merah 3-4 bulan ke depan untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk bisa ke luar kota. Menurutnya, kesibukan bekerja nggak boleh menghentikan niatnya untuk piknik, melancong, atau naik gunung.

"Ngapain kerja keras kalau duitnya nggak cukup untuk liburan?" kelakarnya, Jumat (8/8). "Kalau ada tanggal merah yang berdekatan dengan akhir pekan, biasanya aku ambil cuti pada tanggal kejepit agar punya kelonggaran untuk naik gunung atau solo traveling ke luar kota."

Sebagai orang yang hobi traveling, dia mengaku senang dengan kebijakan pemerintah akhir-akhir ini yang acap menginstruksikan cuti bersama sebelum atau sesudah hari libur nasional karena membuat dia nggak perlu mengajukan cuti ke atasannya agar punya waktu lebih banyak untuk berlibur.

Libur Nasional vs Cuti Bersama

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Rini Widyantini mengatakan, libur pada 18 Agustus 2025 adalah tambahan cuti nasional. (Menpan)

Suryani mengungkapkan, meskipun jatah cuti adalah hak karyawan, atasannya nggak selalu mengabulkannya kalau terlalu sering. Namun, akan berbeda jika itu adalah cuti bersama. Oya, berbeda dengan Noni, sedari awal dia memang sudah tahu perbedaan antara cuti bersama dengan libur nasional.

"Meskipun mengambil jatah cuti kita, keputusan cuti bersama dari pemerintah menurutku punya kekuatan yang sama dengan libur nasional di kantorku. Jadi, nggak bakal dipersulit!" tutur perempuan asal Kabupaten Pati tersebut.

Untuk yang belum tahu, nggak semua "tanggal merah" yang tercetak di kalender adalah Hari Libur Nasional. Di Indonesia, hari libur dibagi menjadi dua kategori utama, yakni Libur Nasional dan Cuti Bersama. Keduanya sering disamakan, padahal memiliki dasar hukum dan tujuan yang berbeda.

Libur nasional adalah hari libur resmi yang ditetapkan pemerintah untuk memperingati peristiwa penting keagamaan, kenegaraan, atau budaya yang berlaku secara serentak di seluruh Indonesia. Contohnya, Hari Kemerdekaan 17 Agustus atau hari besar keagamaan seperti Natal, Idulfitri, Waisak, Nyepi, dan Imlek.

Dasar Hukum Hari Libur

Hari libur nasional bersifat wajib dan mengikat karena telah ditetapkan dalam Keputusan Bersama 3 Menteri (Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PAN-RB) setiap tahun dan dijamin dalam peraturan ketenagakerjaan. Artinya, semua institusi tunduk di bawahnya.

Kecuali ada kewajiban yang lebih penting, hari libur nasional mengharuskan perusahaan swasta maupun instansi memberikan hari libur pada waktu tersebut. Hal ini berbeda dengan Libur Cuti Bersama yang biasanya ditetapkan pemerintah untuk memperpanjang libur nasional.

Cuti bersama biasanya diberikan sebelu, sesudah, atau mengapit libur nasional, dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi kerja dan mendukung sektor pariwisata serta ekonomi domestik. Namun, perlu diketahui bahwa cuti bersama bukan libur wajib, terutama untuk sektor swasta.

Penerapannya tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan. Misalnya, tambahan tanggal merah sebelum dan setelah libur Idulfitri tahun ini atau hari libur pada Senin, 18 Agustus mendatang. Dasar hukumnya adalah SKB 3 Menteri, tapi bersifat rekomendasi karena akan mengurangi jatah cuti tahunan.

Tentang Cuti Bersama 18 Agustus

Penetapan 18 Agustus 2025 sebagai cuti bersama nasional sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto guna memperkuat semangat optimisme, membangun kebersamaan, dan mendorong kreativitas untuk menjadi bangsa yang sejahtera dan maju ke depan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Rini Widyantini mengungkapkan, tambahan cuti bersama ini dituangkan dalam SKB Tiga Menteri pada Kamis (7/8) lalu sebagai perubahan atas SKB No 1017/2024 dan No 2/2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.

"Keputusan ini adalah bagian dari keberpihakan pemerintah kepada rakyat. Tentunya, pelayanan publik yang bersifat esensial harus tetap berjalan optimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar Rini, Jumat (8/8). "Rayakan kemerdekaan tanpa mengurangi kelancaran layanan publik yang jadi kebutuhan bersama."

Untuk diketahui, dalam keputusan bersama itu disebutkan bahwa instansi, satuan organisasi, lembaga, serta perusahaan yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat dapat mengatur penugasan pegawai, karyawan, atau pekerja sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan untuk cuti bersama ini.

So, kalau jatah cutimu tahun ini sudah habis, jangan marah-marah sama HRD jika pada 18 Agustus mendatang nggak diperbolehkan memperpanjang hari libur ya, Gez! (Siti Khatijah/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: