BerandaTradisinesia
Jumat, 22 Agu 2019 11:54

Lestarikan Busana Nasional, Berbagai Komunitas Gelar <em>Line Dance</em> Massal Pakai Kebaya

Berbagai gaya kebaya tampak dalam pagelaran line dance pada Senin (19/8) malam kemarin. (Inibaru.id/ Zulfa ANisah)

Ratusan peserta berkebaya merah putih memenuhi atrium sebuah pusat perbelanjaan di Kota Semarang. Mereka menari dengan penuh semangat untuk memperkenalkan kebaya. Kelincahan mereka menjadi bukti kebaya nggak bikin perempuan susah gerak.

Inibaru.id - Pakai kebaya ribet dan nggak leluasa bergerak? Siapa bilang! Ratusan perempuan ini menepis hal tersebut. Sekitar 300-an perempuan menari dengan riang dalam balutan kebaya di atrium Paragon Mal Semarang pada Senin (19/8) malam kemarin.

Mereka berasal dari komunitas Diajeng, Komunitas Seong, Komunitas Balemong, Komunitas Salatiga, dan Komunitas Kudus. Semuanya kompak mengenakan kostum khas nusantara tersebut. Acara yang dimulai pukul 18.30 tersebut mengajak pesertanya untuk menari dengan diiringi 30 lagu non-stop.

Acara ini diikuti oleh ratusan orang yang kompak memakai kebaya lo. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Tanpa canggung, para peserta yang nggak muda lagi ini berlenggok dengan semangat mengikuti irama lagu. “Merdekaa!!!” sesekali mereka berteriak sambil mengibarkan bendera merah putih yang berada di tangan mereka.

Ketua Panitia Line Dance Masal, Henny Kidawati Jatmiko mengatakan acara ini rutin diadakan setiap tahun dengan konsep yang sama yaitu menggunakan kebaya. “Acara ini bertujuan untuk melestarikan budaya nasional serta mengenalkan line dance juga,” kata perempuan dengan 2 cucu ini.

Sehat dan Cegah Pikun

Meski peserta sudah berumur, Henny mengaku nggak khawatir bakal terjadi hal-hal yang nggak diinginkan selama acara. “Nggak khawatir, semua sehat! Line dance melatih kita supaya sehat, ndak pikun dan happy,” terang Henny.

Benar saja, peserta acara ini diharuskan untuk mengingat berbagai gerakan untuk 30 lagu yang berbeda. Hal ini dikarenakan mereka harus menari sepanjang 30 lagu tanpa henti. Wah kebayang kan capeknya?

Karena harus menghapalkan gerakan, peserta line dance ini dijamin antipikun. Hehehe (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Yuanita Ika Sanjaya, Seorang peserta Line Dance ini mengaku senang dapat berpartisipasi dalam gelaran tahunan semacam ini. “Senang sekali, bikin saya semangat,” kata perempuan 58 tahun ini. Ika yang saat itu mengenakan kebaya khas Semarang mengaku sempat berlatih dan mengikuti gladi bersih sebelum acara tersebut dimulai. “Semoga acara seperti ini sering diadakan,” katanya menutup percakapan dan kembali ke barisannya.

Bagai menyelam sambil minum air, acara menari denegan kebaya ini nampak menjadi promosi budaya sekaligus salah satu cara untuk menjada tubuh agar tetap bugar.

Nah kalau wujud kecintaanmu sama budaya Indonesia apa, Millens? (Zulfa Anisah/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: