BerandaPasar Kreatif
Jumat, 7 Nov 2019 16:39

Menjadikan Portobello sebagai Tempat Akad Nikah? Kenapa Nggak?

Interior Portobello sedap dipandang mata. (Inibaru.id/ Azriel Magribi)

Portobello Semarang nggak cuma memfasilitasi kamu yang pengin nongkrong atau meeting. Menggelar acara suci seperti akad nikahmu pun disanggupi.

Inibaru.id – Memasuki Portobello, kesan pertama yang saya dapatkan adalah apik. Di satu sudut, tanaman-tanaman tiruan menghias dinding. Ruangan berlantai cokelat dan berpendingin udara ini memberi saya rasa adem setelah berpanas-panas.

Di bagian atas, lampu yang digantung dengan tali-tali tambang cokelat menambah kesan unik. Kursi-kursi abu-abu dan kuning di tiap sisi meja marmer juga tampak nyaman. Gelas-gelas bening tertata dengan apik di pantri. Lagu-lagu bercerita tentang cinta juga menggema kafe ini.

Saya kembali disuguhi susunan interior yang sangat cozy saat naik ke lantai dua. Dengan dominasi dinding warna putih, lantai abu-abu, dan kursi merah marun berjam-jam nongkrong di sini pun rasanya betah. Fix, kafe dengan 25 staf ini memang nyaman, segar, dan instagramable.

Menu-menu makanan di kafe ini juga menggoda. Tersedia pasta, pizza, dan aneka nasi. Buat saya, yang paling unik adalah strozza; gabungan stromboli dan pizza.

Lantai satu Portobello dengan hiasan lampu dan tanaman-tanaman cantik. (Inibaru.id/ Azriel Magribi)

Dimas Putra Chanafian supervisor Portobello menceritakan Portobello sering menjadi tempat berkumpul bersama seperti gathering, ulang tahun, dan meeting. Masuk akal, batin saya. Kapasitas pengunjungnya pun banyak. Saat weekdays, rata-rata 100 orang datang dan meningkat ketika weekend. Nggak jarang banyak tamu yang harus masuk ke dalam waiting list kafe.

“Kalau di bawah lebih ke family makanya kami kasih playground juga untuk anak-anak. Baru di lantai dua dari segi interior dan lampunya beda. Kalau lantai dua kalau malam lebih redup. Tidak seterang di bawah. Makanya kita kasih smoking area di lantai dua,” kata Dimas.

Saya lumayan terkejut ketika dia mengatakan, di lantai dua ini rencananya akan menjadi tempat akad nikah sepasang pemuda asli Semarang. Wah, tambah banyak referensi melangsungkan ikrar janji suci ya.

Lantai dua Portobello, bisa digunakan untuk melangsungkan akad nikah. (Inibaru.id/ Azriel Magribi)

Kata Dimas, akad nikah ini merupakan yang pertama kali digelar. "Nanti akan kami buat berkesan," janji pria berkulit putih ini. O ya, akad hanya bisa dilakukan di luar jam operasional kafe ya. Untuk acara ini dia mengaku melakukan persiapan mulai pukul 6 pagi.

Dimas menjelaskan, alasan Portobello dijadikan tempat sebagai akad nikah melihat karakter anak-anak muda Semarang sekarang adalah nggak mau kudet (kurang update). Jika ada tempat baru dan hits akan mereka coba, termasuk melakukan acara-acara spesial mereka.

Ehm, buat kamu yang sudah ada calon, buruan gih survei outlet 2 Portobello Kafe di Jl. Halmahera No. 11A, Semarang. Siapa tahu kamu mau menggelar akad nikah di sana. (Isma Swastiningrum/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024