BerandaPasar Kreatif
Jumat, 11 Agu 2022 16:48

Bisnis Menjanjikan; Beternak Ayam Petelur untuk Pemula

Ilustrasi: Beternak ayam petelur. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Beternak ayam petelur adalah bisnis menjanjikan. Nah, untuk pemula, tips dari peternak ayam petelur asal Kudus, Jawa Tengah, ini mungkin bisa kamu jadikan acuan.

Inibaru.id – Harga telur ayam sempat melambung tinggi beberapa waktu lalu. Sejumlah pakar menilai, naiknya harga telur dipicu oleh permintaan yang lebih tinggi dibanding ketersediaan telur di pasaran yang hingga sekarang masih dipasok peternak ayam petelur lokal.

Di Indonesia, kebutuhan masyarakat akan sumber protein hewani tersebut memang terbilang besar. Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2020 menyebut, masyarakat Indonesia mengonsumsi 1,84 juta ton telur saban tahun dan bakal terus meningkat dari waktu ke waktu.

Fakta tersebut sejatinya bisa menjadi celah untuk kamu yang pengin berbisnis di bidang ini. Ranah yang paling menjanjikan tentu saja sebagai produsen. Abdul Ghofur, peternak ayam petelur asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengakuinya.

Bekas tenaga marketing di pabrik speaker ini mengatakan, bisnis ternak ayam petelur sangatlah menjanjikan. Itu pulalah yang membuat dia banting setir dari pekerjaan yang sudah digelutinya sejak 1990 hingga 2020 itu dengan mendirikan peternakan Makmur Sejahtera kepunyaannya.

Memulai Ternak Ayam Petelur

Bisnis ternak ayam petelur cukup menjanjikan di Indonesia. (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)

Untuk memulai usaha ternak ayam petelur, Abdul mengatakan, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan. Inilah bebapa tips dari Abdul yang mungkin bisa kamu tiru, Millens.

1. Mempersiapkan Modal

Hal pertama yang harus disiapkan adalah modal. Siapkan uang sebanyak Rp 9 juta untuk membeli sekitar 100 ekor bibit ayam petelur. Setelah itu, siapkan juga pakan sebanyak 12 kilogram untuk ayam-ayam tersebut setiap hari.

"Pakan berupa jagung, bekatul, dan konstrat bisa dibeli pada kisaran Rp 84 ribu," ungkap Abdul belum lama ini. "Siapkan juga kandang minimal 2x6 meter. Biaya pembuatannya Rp 10 jutaan."

2. Merawat Kandang

Selain kualitas ayam, kandang juga menjadi bagian terpenting yang harus betul-betul diperhatikan saat memulai bisnis peternakan ayam. Perawatan kandang yang baik akan menunjang kesehatan ayam dan kualitas telur yang dihasilkan. Berikut adalah tipsnya:

  • Kandang harus disemprot disinfektan dua pekan sekali;
  • Kandang harus rutin dibersihkan setidaknya satu bulan sekali. Kedua hal ini penting demi mencegah masuknya virus atau bibit penyakit yang bisa membuat ayam petelur mati;
  • Pakan diberikan setiap pagi dan sore hari;
  • Lakukan vaksinasi pada ayam-ayam tersebut secara rutin setiap bulan;
  • Pastikan sirkulasi udara kandang berjalan dengan baik.

3. Mengecek Produktivitas

Hal ketiga yang nggak boleh kamu lupakan adalah mengecek produktivitas ayam petelur di kandangmu. Jika mencapai 85 persen dari populasi ayam mau bertelur, kandang ayammu dianggap produktif. Namun, kalau hanya 70 persen, kamu harus mulai mengganti ayam yang kemungkinan sudah afkir atau nggak lagi produktif.

“Biasanya, ayam mulai nggak produktif setelah dua tahun. Kalau bisa dijual saja,” saran Abdul.

Gimana, terlihat mudah, bukan? Untuk lebih membuatmu bersemangat nih; Abdul mengatakan, tiap hari dia bisa merengkuh uang sebesar Rp 1,68 juta dari penjualan telur, dari 1.200 ekor ayam. Setelah dipotong biaya pakan dll, keuntungan bersihnya adalah Rp 480 ribu.

Untuk usaha kecil yang baru dia mulai dalam beberapa tahun terakhir, itu pendapatan yang sangat menjajikan, lo, Millens! Tertarik juga nggak, nih? (Tvo,Mur/IB09/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: