BerandaKulinary
Senin, 7 Apr 2024 08:00

Uniknya Rasa Nasi Goreng Tembakau dari Temanggung

Nasi goreng tembakau dari Temanggung. (Pilihanrakyat)

Kepikiran nggak ada nasi goreng yang dicampur dengan tembakau? Kalau kamu mencicipi nasi goreng tembakau khas Temanggung, pasti bakal ketagihan kok. Seperti apa sih rasanya?

Inibaru.id – Nasi goreng Indonesia sangat berbeda dari nasi goreng dari negara-negara lain sehingga kerap dianggap memiliki cita rasa yang unik dan nggak ada duanya. Uniknya, di setiap daerah, juga banyak nasi goreng khas dengan rasa yang nggak biasa. Salah satunya adalah nasi goreng tembakau dari Temanggung, Jawa Tengah.

Kamu nggak salah baca, Millens. Nasi gorengnya benar-benar diberi tambahan tembakau yang kita kenal sebagai bahan utama dari rokok. Kok bisa tembakau yang dipilih? Alasannya sederhana, karena Temanggung memang dikenal sebagai salah satu wilayah pemroduksi tembakau paling besar di Indonesia. Tapi, kok bisa-bisanya sih kepikiran jadi campuran nasi goreng?

Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu mendatangi langsung warung penjual nasi goreng tembakau di Temanggung, yaitu Rumah Makan (RM) Tebers dan RM Setya Rasa yang berlokasi di Jala MT Haryono. O ya, "nama resmi" dari nasi goreng ini adalah Nasi Goreng Mbako, Millens.

“Yang digunakan itu biji tembakau karena bisa jadi penguat rasa. Rupanya mirip biji sawi. Jadi biji tembakau ini digongso (disangrai) sampai warnanya kecokelatan lalu dihaluskan dan dicampur dengan bumbu nasi goreng. Hasilnya, bisa bikin nasi goreng jadi lebih kaya rasa dan warnanya juga cenderung lebih gelap dari nasi goreng pada umumnya,” jelas pemilik RM Setya Rasa Robby terkait dengan alasan memakai tembakau sebagai bahan nasi goreng sebagaimana dilansir dari Gatra, (24/9/2019).

Lantas, apakah potongan daun kecil-kecil pada nasi goreng ini adalah daun tembakau? Terkait dengan hal ini, Nanang, salah satu pengurus dari RM Tebers menyebut sayuran itu sebenarnya adalah daun triwisan atau daun kubis tua.

Nasi goreng tembakau khas Temanggung. (Okezone)

“Biar kelihatan alami kami tambahi potongan daun-daunan. Banyak yang mengira itu tembakau padahal bukan,” ceritanya sebagaimana dilansir dari Kompas, (25/12/2016).

Terkait dengan rasa, Robby menjelaskan kalau nasi goreng mbako mampu meninggalkan sensasi rasa sedikit pahit setelah suapan pertama. Tapi, pada suapan kedua dan ketiga, aroma tembakau dan rempahnya bakal lebih kuat. Meski untuk orang yang bukan perokok rasanya bakal terasa aneh di awal. dia menjamin siapa saja akan menyukainya.

O ya, ada dua jenis nasi goreng tembakau khas Temanggung yang bisa kamu coba, yaitu nasi goreng mbako biasa dan nasi goreng mbako srintil. Khusus untuk jenis nasi goreng kedua, racikan bumbunya khusus dengan tambahan isian jamur.

Soal harga, nasi goreng mbako srintil sedikit lebih mahal dari nasi goreng mbako biasa. Yang pasti, kamu nggak perlu merogoh kocek lebih dari Rp20 ribu untuk membayar per porsinya.

Jadi, gimana, tertarik untuk mencicipi nasi goreng tembakau dari Temanggung yang nggak ada duanya ini, Millens? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT