BerandaKulinary
Rabu, 22 Jan 2019 12:08

Mencicipi Steik Mahal, Kebutuhan atau Semata Gengsi?

Steik, salah satu menu bergengsi di restoran. (Inibaru.id/ Artika Sari)

Steik menjadi sajian bergengsi dengan harga yang bervariasi. Namun, apakah semua orang mengonsumsinya karena memang membutuhkannya, atau lantaran mempertahankan gengsi?

Inibaru.id – Andre Prasetya sedang bosan makan di warung-warung sekitar indekosnya. Untuk mengatasi kebosanan ini, dia memutuskan pergi ke sebuah restoran steik di Sampangan, Semarang. Bersama sang pacar, dia mengisi makan malamnya dengan sepiring tenderloin.

Untuk berwisata kuliner, Andre mengaku bersedia mengeluarkan bujet hingga Rp 50 ribuan. Baginya, bujet itu sudah maksimal untuk memenuhi kebutuhannya mengeksplorasi cita rasa makanan.

Saya lantas bertanya apakah dia bersedia mengeluarkan ratusan ribu demi sepiring steik di restoran. Menurut pemuda 24 tahun itu, dia akan mempertimbangkan harga tersebut setelah melihat tempatnya.

“Rp 150 ribu wajar kalau di restoran dan hotel bintang lima karena mereka (pihak manajemen) menjual tempat. Tapi kalau segitu untuk restoran dengan interior dan pemandangan yang biasa saja, menurut saya, ya, lebai,” kata Andre.

Alih-alih mencoba steik seharga ratusan ribu, dia akan memilih restoran yang yang lebih murah. Dengan Rp 60 ribu, Andre mengaku pernah mendapatkan steik dengan rasa yang enak dan tampilan yang menarik.

Andre boleh bicara sebagai konsumen, tapi Rena Efendi punya pendapat lain. Asisten Manajer Steak.co ini mengatakan, konsumen di restorannya kebanyakan merupakan penggemar steik. Mereka bersedia merogoh kantong lebih dalam bukan karena gengsi, tapi kebutuhan.

“Menurut saya itu karena mereka terbiasa mengonsumsi steik dengan kualitas yang baik. Jadi, ya, mereka makan karena kebutuhan,” ujar Rena.

Mengeluarkan banyak uang untuk makan memang boleh-boleh saja, namun sesuaikan juga dengan isi kantong. Daripada mementingkan gengsi dan menyesal, akan lebih bijak kalau mengonsumsi makanan sesuai dengan kemampuan.

Murah bukan berarti nggak bergizi, kok. Asal pintar mengolahnya, kamu bisa mendapatkan steik yang lezat dengan bujet bersahabat. Sepakat? (Artika Sari/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Harga Gabah Naik, Sumanto Ajak Petani Jalan dengan Kepala Tegak

3 Des 2025

Cara Bikin YouTube Recap, YouTube Music Recap, dan Spotify Wrapped 2025

5 Des 2025

Data FPEM FEB UI Ungkap Ribuan Lulusan S1 Putus Asa Mencari Kerja

5 Des 2025

Terpanjang dan Terdalam; Terowongan Bawah Laut Rogfast di Nowegia

5 Des 2025

Jaga Buah Hati; Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai hingga Awal 2026!

5 Des 2025

Gajah Punah, Ekosistem Runtuh

5 Des 2025

Bantuan Jateng Tiba di Sumbar Setelah 105 Jam di Darat

5 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: