BerandaKulinary
Sabtu, 27 Mar 2020 14:00

Kenangan Segar dan Uniknya Es Enting Gepuk di Tengah Panasnya Kota Semarang

Es Enting Gepuk yang menjadi signature dish di Kedai Kopi Maju 57. (Inibaru.id/ Julia Dewi Krismayani)

Physical distancing membuat saya teringat saat-saat indah mencicipi beragam makanan dan minuman segar, seperti ketika mencoba Es Enting Gepuk yang unik ini.

Inibaru.id - Semarang dari sejak saya datang nggak pernah berubah. Siangnya tetap cetar. Bikin haus berkepanjangan. Minum es siang-siang seperti menjadi ritual wajib. Namun, karena sedang menerapkan physical distancing, saya jadi agak malas keluar untuk sekadar beli es.

Karena cuma bisa membayangkan kesegaran es, saya jadi teringat segelas es nikmat waktu jalan-jalan ke Gor Tri Lomba Juang. Saya mampir ke sebuah kedai bercat merah putih. Namanya Kedai Kopi 57 (baca: maju).

Di lembaran menu tertulis varian minuman yang mereka miliki. Saya tertarik mencoba Es Enting Gepuk. Dari namanya saja sudah unik, saya yakin rasanya juga unik. Sebenarnya, saya pengin juga merasakan varian kopi tapi berhubung asam lambung sedang tinggi. Ya sudah, demi kebaikan hajat hidup saya, skip dulu deh!

Minuman yang saya pesan ini memiliki komposisi susu, sirop hazelnut, dan enting-enting. Nggak cuma jadi campuran minuman, makanan khas Salatiga ini juga menjadi topping. Eits, bukan sembarang enting-enting ya, Millens. Pemilik Kedai Kopi 57 sengaja bekerjasama dengan produsen enting-enting terkenal di sana. Namanya Enting-enting cap Klenteng & 2 Hoolo. Hm, pantas saja rasanya istimewa.

Oya, awalnya, saya pikir topping ini bakal langsung kelelep. Tapi rupanya masih bisa bertahan di permukaan beberapa menit.

Es Enting Gepuk ini dibanderol dengan harga Rp 15 ribu saja. Terjangkau banget kan?

FYI, menu ini memang menjadi signature dish di kedai yang baru beroperasi Oktober 2019 ini. Jadi, saya nggak salah pilih kan? Rasa kacangnya sangat kuat sehingga minuman ini gurih.

Nah, biar ritual minummu makin asyik, kamu bisa mengarahkan ujung bawah sedotan untuk mengisap topping yang masih di permukaan. Ini biar kamu bisa merasakan rasa original enting-enting ini.

Lalu, arahkan sedotan ke tengah gelas biar kamu bisa merasakan perpaduan semua bahan. Terakhir, kocok Es Enting Gepuk dan sedot dari dasar gelas. Tujuannya, biar butiran-butiran halus si enting-enting bisa ikutan kesedot sama kamu. He

Duh, kalau ingat begini jadi pengin balik lagi. Eh, kamu sudah pernah mampir Kedai Kopi 57 belum? (Julia Dewi Krismayani/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024