BerandaKulinary
Selasa, 6 Mei 2019 17:05

Deretan Sate Kere ini Bakal Bikin Kamu Galau saat Berkunjung ke Solo

Sate Kere menjadi salah satu kuliner khas Solo. (Liputan6)

Selain tengkleng dan serabi, Solo punya kuliner khas berjuluk “Sate Kere” yang terbuat dari tempe gembus. Nah, buat kamu yang bingung mau nyobain sate kere di mana, sepertinya empat referensi ini akan membuatmu semakin galau untuk memilih. Nggak percaya?

Inibaru.id – Ngomongin lezatnya sate kere di Solo memang tidak ada habisnya. Pas ngabuburit sore-sore begini, nggak ada salahnya berburu satai berbahan tempe gembus itu. Selain harganya terbilang murah, porsinya pas buat berbuka.

Nah, kalau kamu bingung mencari referensi sate kere di seputar Solo, barangakali beberapa tempat ini bisa kamu jadikan referensi. Mana saja?

Sate Kere Yu Rebi

Duh, bikin lapar nih! (Travelingyuk)

Sate kere yang buka sejak 1986 ini termasuk dalam jajaran kuliner hits di Solo karena menjadi langganan Presiden Joko Widodo. Berada di Jalan Kebangkitan Nasional, satu porsi sate kere di warung ini dihargai Rp 10 ribu.

Saat ini sate kere Yu Rebi buka cabang di Gladak Langen Bogan (GALABO) Solo. Oya, selain sate kere, kamu juga bisa memesan satai campur yang isinya sate kere dan sate kerbau lo, Millens! Harganya cuma Rp 30 ribu per porsi.

Sate Kere Mbah Yem

Tampak menggiurkan, bukan? (Instagram/zgnusantara)

Berlokasi di depan kantor Kelurahan Kemlayan, tepatnya di Jalan Sukoreno, Kelurahan Kemlayan, Kecamatan Serengan, Solo, warung sate yang satu ini cukup tersohor. Mbah Yem, sang penjual, konon sudah puluhan tahun berjualan sate kere.

Dulu, Mbah Yem menjajakan daganganya dengan berkeliling pasar. Namun, kini sudah ada tempat baginya untuk mangkal.

Seporsi sate kere Mbah Yem dibanderol Rp 10 ribu, terdiri atas lima tusuk sate kere dan tiga satai jeroan, plus lontong dan bumbunya. Wah, murah banget nggak sih?

Sate Kere Mbah Ranu

Mau coba? (Travelingyuk)

Berada di Jalan Popda No 1 Nusukan, Banjarsari, Solo, warung sate kere Mbah Ranu ini jarang sepi pengunjung. Seporsi sate kere di sini dihargai Rp 12.500. Emang sedikit mahal. Namun, ini sepadan, karena kamu bakal mendapatkan tiga tusuk sate kere, 10 satai jeroan sapi, dan lontong.

Sate Kere Mbak Tug

Yang ini, tertarik juga? (Kompas/Lulu Cinantya Mahendra)

Satu lagi warung sate yang cukup termasyhur di Solo adalah warung Sate Kere Mbak Tug. Berlokasi di Jalan Arifin No 63, warung ini mulai pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB.

Dengan pilihan satai babat, ginjal, kikil, usus, dan tentu saja tempe gembus, warung Mbak Tug tidak menjual dagangannya per porsi, tapi per tusuk. Satu tusuk satai dibanderol dengan harga Rp 2.000. Hm, murah!

Nah, menjelang berbuka, nggak ada salahnya mencari menu berbuka di deretan warung sate kere itu. Namun, kudu siap-siap ngantre ya, karena pasti bakal ramai pembeli juga! (IB23/E03)

 

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Korupsi Nggak Bisa, Apa Saja Kasus yang Bisa Diselesaikan dengan Denda Damai?

27 Des 2024

Pameran Manusia Purba di Museum Nasional: Indonesia Bagian dari Evolusi Manusia Global

27 Des 2024

Bencana Alam Berpotensi Meningkatkan Kebiasaan Merokok

27 Des 2024

Menilik Nankatsu SC, Klub Asli Captain Tsubasa yang Kini Berlaga di Divisi 5 Liga Jepang

27 Des 2024

Ribuan Batang Rokok Ilegal di Rembang Disita Petugas Gabungan

27 Des 2024

Berkas Penembakan Aipda Robig Dilimpahkan; Statusnya Tahanan Pidana

27 Des 2024

Daftar 29 Lokasi di Indonesia yang Potensial Jadi Tempat Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

27 Des 2024

Benarkah BPJS Kesehatan Terancam Gagal Bayar dalam Dua Tahun Mendatang?

28 Des 2024

Apa Itu DWP yang Nama Besarnya Tercoreng oleh Oknum Polisi?

28 Des 2024

Intip Aktivitas Siswa di Korea yang Libur Lebih dari Sebulan saat Musim Dingin

28 Des 2024

Yang Harus Kamu Lakukan Jika Mendapatkan Uang Palsu Menurut Aturan BI

28 Des 2024

Gedung Perpustakaan Baru di Rembang Diresmikan, Bakal Dilengkapi Home Theater

28 Des 2024

Mendorong 'Green Jobs' sebagai Tren Demi Masa Depan Lingkungan yang Berkelanjutan

28 Des 2024

Menguak Sejarah Asal Penamaan Kampung Gergaji di Kota Semarang

29 Des 2024

Masih Boleh Nggak Ya Beli Pertalite dengan Jeriken di SPBU?

29 Des 2024

Sudah 18 Tahun Berjalan, Begini Program Nikah Gratis di Yogyakarta

29 Des 2024

Menguak Perbedaan Makna 'Selawe' dan 'Selangkung', Angka 25 dalam Bahasa Jawa

29 Des 2024

Benarkah Akan Ada Provinsi Jawa Tengah Selatan?

29 Des 2024

Sepeda Motor Mati Karena Banjir, Harus Bagaimana?

29 Des 2024

Menguak Asal Nama Cepu di Kabupaten Blora

30 Des 2024