BerandaInspirasi Indonesia
Minggu, 21 Apr 2018 14:34

Edisi Spesial Kartini: Triyaningsih Begitu Bangga Nyanyikan "Indonesia Raya"

Triyaningsih, atlet lari jarak jauh kebanggaan Indonesia. (urusandunia.com)

Pelari mungil dan gesit yang sudah "berlari" selama 16 tahun ini merupakan kebanggaan Indonesia. Tak kurang dari 11 medali emasi diraihnya di SEA Games. Dialah Triyaningsih. Seperti apa kiprahnya?

Inibaru.id – Ada banyak cara yang bisa dilakukan perempuan untuk mengharumkan nama bangsanya. Bagi Triyaningsih, menjadi pelari adalah cara luar biasa yang bisa dilakoninya untuk negeri tercintanya ini, yakni Indonesia. Di dunia atletik lari, sosok kecil nan mungil itu adalah jaminan mutu.

Profesi atletik lari telah dilakoni perempuan berjuluk Ratu Lari Asia Tenggara itu sejak 16 tahun yang lalu. Dia adalah pelari jarak jauh andalan negeri ini. Kakaknya, Ruwiyati, merupakan sosok penting dalam karier atletik Triyaningsih. Ruwiyah yang telah lebih dulu menjadi pelari terkenal, menjadi panutannya untuk giat berlatih.

Mengawali latihan lari di klub atletik Lokomotif di Salatiga pada 2002, Triyaningsih semula merasa latihan yang dijalaninya begitu berat.

Baca juga:
Edisi Spesial Kartini: Anne Avantie, Masyhur Berkat Fokus pada Kebaya
Edisi Spesial Kartini: Meneladani Dokter Asri, Pemerhati Anak Sindrom Down

"Aku mulai melakukan jogging 30 menit hanya bisa tiga kilometer saja," ujar Triyaningsih kepada Inibaru.id, Rabu (18/4/2018), "Tapi, sekarang sudah nyaman lari dua jam lebih.” 

Latihan itu nggak dilakoninya sia-sia. Diawali medali emas SEA Games 2007 di Nakhon Ratchasima, Thailand, hingga kini nggak kurang dari 11 keping medali emas sepanjang karier atletiknya selama 16 tahun. Emas terakhir diraih Triyaningsih untuk nomor 10.000 meter di Kuala Lumpur, Malaysia pada ajang yang sama. 

Keberhasilan yang dicapai perempuan kelahiran Semarang itu nggak lepas dari dukungan orang terdekatnya, terutama mendiang orang tuanya. Baginya, orang tua adalah pemberi semangat terbesar.

Nggak Cepat Puas

Segudang prestasi yang didapat Triyaningsih nggak membuatnya cepat puas. Hal tersebut lantaran dia ingin memberikan yang terbaik untuk Indonesia, serta memaksimalkan bakat yang diberikan Tuhan kepadanya. Ada satu momen yang selalu nggak bisa dilupakannya, yakni menyanyikan lagu "Indonesia Raya".

"Lagu 'Indonesia Raya' benar-benar membuat saya semakin cinta negeri ini," ujar Triyaningsih, bangga.

Baca juga:
Edisi Spesial Kartini: Krisseptiana Banyak Perjuangkan Perempuan lewat Kebijakan
Hario, Sosok Penting di Balik Platform "Lindungi Hutan"

Menjalani profesi dengan sepenuh hati adalah keharusan bagi perempuan kelahiran Semarang, 15 Mei 1987 itu. Dia bahkan telah menyiapkan diri untuk menjadi pelatih saat pensiun kelak, sekaligus mendedikasikan seluruh kemampuannya untuk Indonesia. 

Nah, para perempuan muda, contohlah Triyaningsih. Seperti dikatakannya, untuk berjuang memang nggak mudah. Dibutuhkan usaha dan semangat yang sangat tinggi. Namun, mengembangkan potensi diri sebaik-baiknya untuk negeri ini adalah kewajiban seorang warga.

“Para perempuan muda harus berperan aktif untuk mengaharumkan nama Indonesia,” pungkasnya.

Nah, tongkat estafet kini tengah bergulir ke arahmu, Millens. Giliran kamu untuk menerima dan melanjutkan semangatnya. Nggak harus menjadi pelari, kamu bisa menjadi apapun yang baik untuk negeri ini. Sepakat?  (Hayyina Hilal/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis Kepung Indonesia, Apa Dampaknya?

9 Des 2024

Menilik Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Lima Daerah

9 Des 2024

Produksi Genting di Desa Papringan, Tetap Autentik dengan Cara Tradisional

9 Des 2024

Rekor 1.000 Poin Megawati Hangestri di Liga Voli Korea

9 Des 2024

Peringati Perang Diponegoro, Warga Yogyakarta Gelar Kirab Tongkat Kiai Cokro

9 Des 2024

Tanpa Transit! Uji Coba Direct Train Gambir-Semarang Tawang, KAI Tawarkan Diskon 50 Persen

9 Des 2024

Sidang Kode Etik Kasus Penembakan di Semarang, Hadirkan Saksi dan Keluarga Korban

9 Des 2024

Apa yang Bikin Generasi Z Sering Dideskripsikan sebagai Generasi Paling Kesepian?

9 Des 2024

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Robig Dipecat Tidak Dengan Hormat!

10 Des 2024

Penembak Siswa SMK 4 Semarang Dipecat; Ayah Korban: Tersangka Nggak Minta Maaf

10 Des 2024

50 Persen Hidup Lansia Indonesia Bergantung pada Anaknya; Yuk Siapkan Dana Pensiun!

10 Des 2024

Asap Indah Desa Wonosari, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Jawa Tengah

10 Des 2024

Hanya Membawa Kerugian, Jangan Tergoda Janji Manis Judi Online!

10 Des 2024

Benarkah Pasien BPJS Hanya Bisa Dirawat Inap Maksimal 3 Hari?

10 Des 2024

Jepara Tetapkan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi

10 Des 2024

Banyak Bencana di Akhir Tahun, Pakar: Musim Hujan Kali Ini Nggak Normal

10 Des 2024

2024, Vasco da Gama Akhirnya Mencapai Maluku!

11 Des 2024

Kisruh Perebutan Kursi Ketua PMI, Bagaimana Kronologinya?

11 Des 2024

Janji kepada Anjing Mengilhami Pembuatan Film 'The Biggest Little Farm'

11 Des 2024

Geliat Genting Tanah Liat dalam Pusaran Bisnis Atap yang Semakin Berat

11 Des 2024