BerandaIndie Mania
Rabu, 13 Agu 2019 12:56

Tips dari Sineroom agar Kamu Jadi <em>Film Maker</em> Tangguh

Ardian Agil Waskito (kiri) dan Erma Yulianti (kanan) dari Sineroom Semarang. (Inibaru.id/ Audrian F)

Untuk menjadi pembuat film ternama, kamu perlu melewati serangkaian proses. Sineroom memberikan saran-sarannya agar kamu nggak mudah menyerah menjadi pembuat film.

Inibaru.id - Untuk menjadi yang terbaik di bidang yang kamu tekuni, tentu kamu perlu bekerja lebih keras dan tahan banting dibanding orang lain. Hal ini juga berlaku untuk kamu yang bercita-cita menjadi film maker. Kamu yang berambisi menjadi pembuat film harus banget mendengar saran dari Sineroom Semarang ini.

Ardian Agil Waskita, Koordinator Sineroom Semarang mengungkapkan, penilaian dari banyak orang sangat diperlukan. Semakin banyak yang menilai, semakin kamu mengerti di mana letak kekurangan dan kelebihan film yang kamu buat.

"Banyak pembuat film yang berhenti pada penilaian teman-teman terdekatnya saja. Padahal bisa saja khazanah menonton film teman-temannya itu belum seberapa, sehingga penilaian nggak terlalu dalam,"ucap Ardian saat perayaan ulang tahun ke-4 Sineroom di Tekodeko Koffiehuis, Kamis (8/8).

Bisa saja teman-temanmu bilang bagus tapi ketika dikirim ke Sineroom nggak bisa ditayangkan. Nah, kalau sudah begitu jangan cepat menyerah ya. Kamu nggak sendiri.

Kata Erma Yulianti, Program Manager Sineroom, cukup banyak, lo film maker yang mengirim film untuk ditayangkan di Sineroom. Bahkan pernah mencapai 60-an dalam satu bulan. Wah!

“Di Sineroom memang kami selektif. Harus sesuai standar. Selain itu juga film yang masuk nggak cuma satu dua tapi bisa sampai 60-an. Dalam pemutaran pun dalam jangka waktu sebulan bisa dua kali saja sudah bersyukur banget, dan dalam sekali pemutaran saja durasi film nggak semua pendek, ada yang punya durasi panjang juga. Jadi oleh karena itu, nggak semua film bisa kami tayangkan,” jelasnya.

Beberapa faktor yang menjadi dasar sebuah film nggak bisa ditayangkan antara lain nggak lolos penyeleksian, atau memang belum waktunya ditayangkan. Sebaiknya kamu dan tim menjadikan kegagalan ini motivasi untuk menjadi lebih baik lagi.

Ardian juga menambahkan kalau jangan terbuai dengan pujian. Bukan malah mendongkrak, menurutnya pujian itu bisa berdampak sebaliknya.

“Saran saya untuk para film maker pemula, mungkin jangan cepat puas dengan pujian. Kalau kamu belum jadi apa-apa sudah bangga dengan sejumlah pujian yang dilayangkan, jangan harap perjalananmu bakal panjang,” tutup Ardian.

Nah, jadi seperti itu ya, Millens, hal yang harus ditekankan kepada pembuat film pemula. Saran dari Sineroom itu mungkin bisa kamu terapkan. (Audrian F/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Erick Thohir: Tarif Tiket Kendaraan Umum Nggak Naik saat Lebaran 2025

23 Jan 2025

Nasi Goreng Pak Basiyo, Hidden Gem Kuliner Sukoharjo

23 Jan 2025

Mau Tinggal di Desa Albinen, Swiss? Pemerintah Bakal Siapkan Uang Rp540 Juta Buatmu!

23 Jan 2025

Hari Ketiga Banjir Grobogan, KAI Masih Terapkan Rekayasa Operasi dan Pembatalan Perjalanan

23 Jan 2025

Pathol Sarang, Gulat Tradisional Khas Rembang yang Eksis Sejak Zaman Majapahit

23 Jan 2025

Menghadapi Atasan Otoriter: Antara Bertahan dan Menjaga Profesionalisme

23 Jan 2025

Perbaikan Sistem Penerimaan Murid Baru Wujudkan Pendidikan Inklusif

24 Jan 2025

Benarkah Kopi Arabika Akan Punah Pada 2050 karena Perubahan Iklim?

24 Jan 2025

'When Life Gives You Tangerines', Drama Korea Terbaru IU

24 Jan 2025

Hari-Hari di Dukuh Pangkalan; Belasan Tahun Dibekap Rob, Terus-menerus Tinggikan Rumah

24 Jan 2025

Tinggal Bersama Orang Tua Pasangan yang Sudah Renta: Tantangan dan Solusi Bijak

24 Jan 2025

Pasar Imlek Semawis 2025, Pengunjung Wajib Berkebaya dan Bersurjan untuk Rayakan Keberagaman

24 Jan 2025

Jakarta Nggak Lagi Jadi Kota Termacet di Indonesia versi TomTom Traffic Index Ranking 2024

24 Jan 2025

28 Bangunan Sekolah di Jateng Rusak akibat Banjir, Kerugian hampir Dua Miliar Rupiah

24 Jan 2025

Bencana Longsor Pekalongan: Hari ini Tim Gabungan Terus Bergerak Lakukan Evakuasi dan Pencarian

25 Jan 2025

Cerita Ki Ageng Selo yang Gemar Makan Sego Golong Pecel Ayam

25 Jan 2025

Tanaman dan Bunga, Kado Spesial untuk Orang yang Spesial

25 Jan 2025

Pesan Konglomerat untuk Kelas Menengah: Jangan Beli Rumah dan Mobil Baru!

25 Jan 2025

Lalapan Mentah Bisa Menambah Nafsu Makan, Ini Alasannya

25 Jan 2025

Lindungi Kelompok Rentan dari Konten Berbahaya, Pemerintah Terapkan SAMAN Mulai Februari 2025

25 Jan 2025