BerandaHits
Rabu, 21 Jun 2022 11:17

Ternyata, Ini Alasan Jogja Disebut Sebagai Kota Pelajar

Yogyakarta, Kota Pelajar. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Ratusan Perguruan Tinggi bisa kamu temui di Yogyakarta. Apakah itu satu-satunya alasan mengapa Jogja disebut sebagai Kota Pelajar?

Inibaru.id – Ada banyak julukan untuk Yogyakarta. Selain Kota Gudeg, yang cukup populer adalah Kota Pelajar. Memang, di sana ada banyak perguruan tinggi. Jogja juga dipenuhi dengan perantau dari kalangan pelajar dan mahasiswa. Tapi, sebenarnya dari mana sih julukan ini berasal?

Menurut Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V, total ada 104 Perguruan Tinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Total, ada 732 program pendidikan (prodi) di sana. Ini baru perguruan tinggi, ya? Kalau menghitung sekolah menengah atas atau kejuruan baik negeri ataupun swasta, tentu bakal jauh lebih banyak lagi.

Nah, soal alasan mengapa Jogja sampai disebut sebagai Kota Pelajar, tesis mahasiswa S2 Sejarah Universitas Gadjah mada Kurniawati pada 2006 lalu berjudul Yogyakarta “Kota Pendidikan” Perjalanan Pencitraan Sebuah Kota di Jawa pada Abad XX punya penjelasannya, Millens.

Sejak 1959 simbol pendidikan nasional diberikan pemerintah terhadap Taman Siswa melalui nama Ki Hadjar Dewantara, namun Universitas Gadjah Mada tetap menjadi simbol kuat Yogyakarta sebagai kota pendidikan,” tulis tesis tersebut.

Realitanya, Jogja dianggap sebagai kota pendidikan sejak awal abad ke-20. Hal ini nggak lepas dari berdirinya Muhammadiyah dan Taman Siswa. Status ini semakin dipertegas sejak UGM berdiri pada 19 Desember 1949. Universitas ini jadi yang pertama didirikan oleh pemerintah Indonesia usai menyatakan diri merdeka dari penjajah.

Berdirinya UGM jadi pelopor perguruan tinggi lain eksis di Yogyakarta. (Okezone)

Kemunculan UGM ternyata jadi inspirasi bagi perguruan tinggi lain berdiri di wilayah Yogyakarta. Yang menarik, perguruan tinggi ini bermacam-macam jenisnya. Ada yang berlandaskan pendidikan kesenian seperti Akademi Seni Rupa Indonesia dan Akademi Musik Indonesia atau kini lebih populer jadi Institut Seni Yogyakarta, ada juga yang berlandaskan agama seperti Sekolah Tinggi Islam yang kini dikenal sebagai Universitas Islam Indonesia.

Kemunculan perguruan-perguruan tinggi di Yogyakarta disambut baik oleh masyarakat dari dalam dan luar DIY. Para orang tua pun nggak segan mengirim anaknya ke provinsi tersebut demi menempuh pendidikan tinggi dengan kualitas terbaik. Sejak saat itulah, Jogja identik dengan dunia pendidikan dan anak muda. Julukan Kota Pelajar pun lahir.

Omong-omong ya, per Maret 2021 lalu, Data Statistik Pendidikan Tinggi yang dikeluarkan Kemendikbud mencatat kalau total, ada 399.604 pelajar/mahasiswa di perguruan tinggi di DIY. Mereka tersebar di sejumlah universitas, institute, sekolah tinggi, akademi, politeknik, dan akademi komunitas. Angka ini setara dengan sepersepuluh dari total penduduk DI Yogyakarta berdasarkan Sensus Penduduk 2020 dari Badan Pusat Statistik yaitu lebih dari 3,6 juta orang.

Hm, menarik juga ya asal dari julukan Kota Pelajar Yogyakarta, Millens. (Bps, Wik, Idn, Ugm, Sol/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: