BerandaHits
Senin, 16 Okt 2022 13:00

Suhu Panas Kuah Soto Bisa Bikin Vitamin C dari Jeruk Nipis Peras Rusak

Suhu panas makanan dapat merusak vitamin C dari jeruk. (via Detik)

Soto kurang lengkap rasanya tanpa jeruk nipis peras. Tapi, tahukah kamu menambahkan air jeruk nipis pada soto yang masih sangat panas dapat merusak vitamin C-nya?

Inibaru.id – Menambahkan air jeruk nipis ke dalam semangkuk soto ayam memang bisa membuat kuah makin menyegarkan. Tapi, ternyata memeras lemon dan jenis jeruk lainnya ke dalam makanan yang masih panas bisa menghilangkan nutrisinya.

Memeras satu atau dua jeruk nipis iris sudah seperti menjadi hal wajib sebelum menikmati soto karena meningkatkan kelezatannya. Tapi, bukan berarti kamu bisa seenaknya memerasnya.

Faktanya, mengutip Times of India via CNN (7/10), memeras lemon ke dalam makanan panas dapat menimbulkan dampak buruk terhadap kesehatan. Duh!

Ketika kamu memeras lemon ke dalam makanan panas, kandungan nutrisi vitamin C pada lemon dapat menurun. Sebabnya, vitamin C sangat sensitif terhadap panas.

Jadi, di dalam vitamin C terdapat asam askorbat yang bersifat responsif terhadap suhu dan cahaya. Asam askorbat terdegradasi dengan cepat ketika terpapar suhu tinggi. Hal ini akan menurunkan nutrisi yang terkandung.

Jeruk nipis memberi rasa segar pada soto. (Shutterstock via Kompas)

"Kandungan vitamin C dalam buah jeruk apa pun sangat peka terhadap panas," ujar ahli gizi Namita Nadar, mengutip Food NDTV.

Akibatnya, ketika buah jeruk jenis apa pun, termasuk lemon, dimasukkan ke dalam makanan panas yang masih mengepul, bahan kimia yang ada di dalamnya akan hancur total. Kondisi ini, lanjut Nadar, justru bakal memicu efek negatif dari vitamin C.

"Jadi sebaiknya tambahkan perasan lemon ke dalam makanan dalam suhu normal," ujar Nadar.

Setelah tahu efek negatif dari menambahkan air perasan jeruk nipis ke dalam makanan panas, apakah kamu akan tetap melakukannya, Millens? (Siti Zumrokhatun/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024