Inibaru.id – Cukup banyak orang yang bingung dengan lokasi Candi Prambanan. Ada yang menyebutnya masuk dalam wilayah Klaten, Jawa Tengah. Namun ada juga yang menyebutnya masuk wilayah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lantas, sebenarnya candi ini ada di mana, sih?
Realitanya, jika kita membahas ke seluruh kompleks bangunan dan pendukung Candi Prambanan, memang terbagi dalam dua wilayah tersebut. Jadi, kalau kamu menyebutnya masuk wilayah Jateng, boleh-boleh saja. Tapi, kalau ada yang menyebut Candi Prambanan ada di Jogja, juga nggak salah.
Yang menarik, karena terbagi dalam dua provinsi, kompleks candi dengan luas 39 hektare ini ada di dua kecamatan yang memiliki nama sama, yaitu Prambanan. Yap, baik itu Sleman ataupun Klaten punya kecamatan dengan nama tersebut karena menyesuaikan dengan adanya candi bersejarah nan megah tersebut.
“Kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan ada di dua wilayah itu betul. Batasnya sebuah tugu hitam,” ungkap Camat Prambanan yang ada di Klaten Puspa Enggar Hastuti, Sabtu (5/3/2022).
Nah, bagian barat tugu hitam yang ada di kompleks Candi Prambanan masuk wilayah Yogyakarta. Kalau sebelah timur, masuk wilayah Klaten. Tapi, kalau bangunan candi, keseluruhannya ada di Yogyakarta, Millens.
Lantas, sejak kapan sih pembagian dari wilayah Candi Prambanan ke dua provinsi ini? Puspa mengaku nggak tahu. Satu hal yang pasti, bangunan Candi Prambanan hanya dirawat oleh BPCB DIY.
“Candi Prambanan pemeliharaan oleh BPCB DIY. Kantornya di Bogem, Kalasan, Sleman. Sedangkan Candi Sewu, Candi Lumbung, sampai Candi Plaosan pemeliharaan oleh BPCB Jateng kantornya di Desa Bugisan,” lanjut Puspa.
Omong-omong ya, tugu hitam ini ada di depan Candi Brahma. Karena alasan inilah, Candi Sewu, Candi Bubrah, dan Candi Lumbung yang ada di bagian timur masuk wilayah Klaten. Selain itu, pasar cendera mata dan tempat parkir juga masuk wilayah Klaten. Menariknya, pihak Kecamatan Prambanan di Klaten sama sekali nggak mengelola parkiran tersebut.
“Untuk pendapatan parkir berapa, kecamatan tidak mengetahui karena kewenangan di dinas lain,” jelas Puspa.
Baca Juga:
Empat Prasasti di Tugu JogjaCandi Prambanan adalah candi Hindu terbesar di Indonesia. Pembangunannya diperkirakan terjadi pada abad ke-9 masehi di masa Wangsa Sanjaya. Meski populer berkat legenda Roro Jonggrang, candi ini nggak dibangun semalam, Millens.
Candi ini sempat ditelantarkan usai Sri Maharaja Mpu Sindok memindahkan kekuasaan Wangsa Dinasti Isyana ke Jawa Timur. Diduga, hal ini disebabkan oleh letusan Gunung Merapi yang sangat dahsyat. Meski begitu, keberadaannya kembali jadi perhatian kala seorang Belanda bernama CA Lons menemukannya pada 1733.
Candi Prambanan baru mulai dipugar pada 1918. Tapi, upaya pemugaran serius baru benar-benar dilakukan pada 1930-an dan masih dilakukan sampai sekarang.
Menarik ya melihat fakta-fakta Candi Prambanan, termasuk wilayahnya yang terbagi di dua provinsi, Millens? (Wik, Det/IB09/E05)