BerandaHits
Sabtu, 16 Agu 2019 11:09

Saat Cristiano Ronaldo Ngomong dengan Bahasa Indonesia

Saat Cristiano Ronaldo Ngomong dengan Bahasa Indonesia

Cristiano Ronaldo. (Reuters/Jason Cairnduff)

Cristiano Ronaldo menunjukkan kemampuannya dalam berjoget dan ngomong dengan bahasa Indonesia. Seperti apa hal itu?

Inibaru.id – Bintang sepak bola Cristiano Ronaldo memang terkenal dengan kemampuannya yang ciamik dalam menggocek bola. Kemampuan itu pun membawanya keluar sebagai juara Liga Champions Eropa lima kali. Selain karena keahliannya itu, Ronaldo makin terkenal berkat sensasi yang dibuatnya.

Yap, pesepak bola yang kini merumput di Stadion Santiago Bernabeu itu sering membuat sensasi. Kali ini dia kembali membuat heboh warganet dengan jogetannnya.

Dalam salah satu iklan, sebagai ambassador Ronaldo diminta untuk joget. Dia pun berjoget asyik. Selain joget, di pun berbicara dalam bahasa Indonesia untuk mempromosikan produk jasa tersebut. Hal ini sontak mengejutkan penggemarnya yang bejibun di Tanah Air.

Ronaldo dikenal memiliki puluhan juta pengikut di media sosial. Di media sosial Twitter, pengikutnya mencapai 79,3 juta. Sementara itu, di Instagram pengikutnya bahkan mencapai 179,8 juta. Jumlah pengikut Ronaldo yang tinggi ini membuatnya dibayar mahal perusahaan yang ingin menjadikannya duta atau brand ambassador.

Sebagai informasi, dalam setahun saja Ronaldo mendapatkan 44 juta dolar AS atau sekitar Rp 627 miliar dari berbagai perusahaan yang ingin menjadikannya bagian dari pemasaran produknya.

Jumlah pengikut Ronaldo pun jauh lebih tinggi dibandingkan dengan rival abadinya, Lionel Messi. Di media sosial Instagram, Messi memiliki 128,7 juta pengikut. Dari setiap iklan yang muncul di akun Messi, diperkirakan bernilai 6,9 juta dolar AS atau sekitar Rp 98,45 miliar.

Wah, mana nih penggemarnya Ronaldo? (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Perjalanan Kasus Korupsi Wali Kota Semarang sebelum Resmi Jadi Tersangka KPK

20 Feb 2025

Tiongkok Buka Lowongan 'Pasukan Pertahanan Planet': Cegah Asteroid Hantam Bumi

20 Feb 2025

Mudik Gasik, Kebiasaan Unik Warga Kampung Satai di Boyolali Sambut Sadranan

20 Feb 2025

Operasi Pasar GPM Digelar Pemerintah Jelang dan Selama Ramadan 2025

20 Feb 2025

'Kabur Aja Dulu' adalah Autokritik untuk Kebijakan yang Lebih Baik

20 Feb 2025

Profil Sukatani, Band Purbalingga yang Tarik Lagu karena Dianggap Singgung Polisi

21 Feb 2025

Tidak Ada Lagi Subsidi BBM pada 2027, Klaim Luhut Binsar Pandjaitan

21 Feb 2025

Mengapa Huruf N pada Tulisan Nutella Berwarna Hitam?

21 Feb 2025

Polda Jateng Gelar Ramp Check di Mangkang: Uji Emisi dan Cek Fasilitas Keselamatan

21 Feb 2025

Di Masjid Sheikh Zayed Solo Kamu juga Bisa Cari Jodoh!

21 Feb 2025

Serunya Menonton Pesawat Lepas Landas dan Mendarat di Gardu Pandang YIA Kulon Progo

21 Feb 2025

UMKM Perlu Prioritaskan Pajak dan Legalitas untuk Hindari Risiko Kerugian

21 Feb 2025

Faceless Content: Solusi bagi Introvert yang Ingin Menjadi Kreator

21 Feb 2025

Sejarah Kode ACAB yang Kembali Populer setelah Klarifikasi Sukatani

22 Feb 2025

Viral Band Sukatani Minta Maaf dan Tarik Lagu, Polda Jateng Klaim Menghargai Kebebasan Berekspresi

22 Feb 2025

Warteg Warmo, Lokasi yang Jadi Inspirasi Lagu 'Begadang' Rhoma Irama

22 Feb 2025

Memahami Rasa Trauma dan Duka Mendalam lewat Film 'The Graduates'

22 Feb 2025

Sejarah Nama Kawasan Kalibanteng di Kota Semarang

22 Feb 2025

Janji Bupati; Rembang Fokus Tingkatkan Layanan Kesehatan, Kendal Lanjutkan Pembangunan

22 Feb 2025

Haruskah Ikut Campur Jika Teman Mengalami Kekerasan dalam Hubungan?

23 Feb 2025