Inibaru.id - Setiap kali haid datang, sebagian perempuan memilih rehat total dari aktivitas fisik. Rasanya, membayangkan harus mengangkat kaki atau berlari saat perut terasa nyeri sudah cukup bikin ciut. Belum lagi perubahan suasana hati yang datang silih berganti. Tapi pertanyaannya, apakah olahraga saat menstruasi memang harus dihindari?
Ternyata, justru sebaliknya. Olahraga saat haid itu boleh banget, bahkan disarankan. Asalkan disesuaikan dengan kondisi tubuh, aktivitas fisik ringan bisa membawa banyak manfaat.
Redakan Nyeri Haid Lewat Gerakan
Kamu sering merasa kram di perut bagian bawah saat haid? Nah, ini saat yang tepat untuk bergerak. Menurut laman Health, olahraga selama 45-60 menit setidaknya tiga kali seminggu bisa meningkatkan kadar beta-endorfin yaitu zat alami pereda nyeri dalam tubuh. Jadi, bukan cuma bikin badan lebih segar, olahraga juga bisa bantu kamu melawan nyeri haid tanpa perlu bergantung pada obat.
Bye-bye PMS!
Sakit kepala, badan pegal, emosi naik-turun, semua gejala PMS bisa sedikit mereda dengan olahraga. Saat tubuh aktif bergerak, aliran darah jadi lebih lancar, hormon lebih seimbang, dan mood bisa stabil kembali. Sebuah studi bahkan menunjukkan bahwa perempuan yang rutin olahraga ringan selama 20 menit seminggu mengalami penurunan signifikan gejala PMS setelah dua bulan.
Bantu Jaga Energi dan Mood
Saat menstruasi, kadar estrogen menurun drastis, dan itu bisa bikin kamu merasa lelah dan murung. Di sinilah olahraga mengambil peran. Gerakan ringan seperti yoga, jalan kaki, atau pilates bisa membantu tubuh melepas endorfin dan dopamin, yang berfungsi meningkatkan suasana hati. Jadi, daripada rebahan sepanjang hari, kamu bisa pilih aktivitas fisik ringan agar energi tetap terjaga dan pikiran lebih positif.
Dengarkan Tubuhmu, Pilih Gerakan yang Pas
Memang, nggak ada aturan pasti soal olahraga apa yang harus dihindari saat haid. Tapi satu hal penting: dengarkan tubuhmu sendiri. Kalau kamu merasa lelah berlebih, jangan paksakan diri. Kurangi intensitas atau durasi olahraga untuk menghindari cedera. Cukup jalan kaki santai, menari ringan di kamar, atau sekadar stretching.
Yang terpenting, jadikan olahraga sebagai teman, bukan beban. Dengan begitu, kamu tetap bisa aktif dan nyaman menjalani siklus haid.
Gimana, masih ragu buat olahraga pas lagi menstruasi? Coba saja dulu dari yang ringan, dan rasakan sendiri manfaatnya. Yuk, rawat tubuhmu dengan cara yang kamu suka, Millens! (Siti Zumrokhatun/E05)
