BerandaHits
Kamis, 4 Jan 2023 11:00

Menkeu Bantah Gaji Rp5 Juta Kena Pajak 5 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani meluruskan berita yang beredar tentang pajak gaji Rp 5 juta di akun Instagram pribadinya. (AP)

Sempat beredar di masyarakat bahwa pekerja dengan gaji Rp5 juta bakal dikenai pajak sebesar 5 persen. Hal tersebut sontak menimbulkan kegaduhan di jagad maya. Untungnya, Menkeu Sri Mulyani segera membantah kabar tersebut melalui Instagram pribadinya.

Inibaru.id - Beberapa hari lalu sempat heboh di jagad maya kabar tentang pengenaan pajak sebesar 5 persen pada masyarakat bergaji Rp5 juta. Besaran pajak tersebut dinilai terlalu memberatkan.

Namun rupanya, kabar tersebut nggak benar ya, Millens. Kemarin, Selasa (3/1/2023) Menteri Keuangan Sri Mulyani buka suara dan meluruskan berita yang beredar itu di akun Instagram pribadinya.

Bendahara negara tersebut sangat menekankan berita-berita yang beredar mengenai hal tersebut adalah salah besar.

"Gaji 5 juta dipajaki 5 persen ITU SALAH Banget..!!!" tulis Sri Mulyani.

Dia mengatakan, untuk pekerja yang menerima gaji Rp5 juta per bulan nggak ada perubahan terkait perpajakan. Pajak yang harus dikeluarkan nggak sampai 5 persen untuk karyawan yang belum memiliki keluarga, tetapi hanya 0,5 persen.

Sementara itu jika sudah berumah tangga dan memiliki anak satu, pekerja yang memiliki gaji Rp5 juta nggak diwajibkan untuk pajak.

"Kalau Anda jomblo tidak punya tanggungan siapapun, gaji Rp5 juta, pajak dibayar adalah sebesar Rp300 ribu per tahun atau Rp25 ribu per bulan. Artinya pajaknya 0,5 persen BUKAN lima persen," jelasnya.

"Kalau Anda sudah punya istri dan tanggungan satu anak, Gaji Rp5 juta per bulan TIDAK KENA PAJAK," tegasnya.

Sri Mulyani juga menegaskan pajak diterapkan oleh pemerintah itu sesuai dengan asas keadilan. Hal itu sekaligus menampik luapan emosi netizen atas pemberitaan tersebut. Netizen banyak yang berkomentar seharusnya orang kaya dan para pejabat yang membayar pajak.

"SETUJU DAN BETUL BANGET..! mereka yang kaya dan para pejabat memang dikenakan pajak. Bahkan untuk yang punya gaji di atas Rp5 miliar per tahun, bayar pajaknya 35 persen (naik dari sebelumnya 30 persen). Itu kira-kira pajaknya bisa mencapai Rp1,75 miliar setahun ..! Besar ya.." tulisnya lagi.

"Adil bukan..?" imbuhnya.

Sri Mulyani menjelaskan uang pajak yang masyarakat keluarkan digunakan oleh pemerintah untuk pelayanan publik seperti listrik, subsidi, jalan raya, hingga kereta api.

"Lihat sekelilingmu, listrik, bensin Pertalite, LPG 3 kg semua disubsidi pakai pajak. Sekolah, rumah sakit, puskesmas, operasinya pakai uang pajak. Jalan raya, kereta api, internet yang kamu nikmati. Itu juga dibangun dengan uang pajak Anda. Pesawat tempur, kapal selam, prajurit dan polisi hingga guru dan dokter, itu dibayar dengan uang pajak kita semua," tegasnya.

Wah, ulasan dari Bu Menteri ini sungguh melegakan kita semua ya, Millens? Kita sepakat pajak wajib dibayarkan untuk pembangunan nasional dan pelayanan publik. (Siti Khatijah/E05)

Artikel ini telah terbit di Medcom dengan judul Salah Besar! Pekerja Gaji Rp5 Juta Dikenakan Pajak 5%.

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: