BerandaHits
Sabtu, 12 Agu 2022 11:32

Mengenal Kelapa Genjah, Solusi Hadapi Krisis Pangan Global

Presiden Jokowi targetkan penanaman 1 juta kelapa genjah di Indonesia. (Jatengprov)

Presiden Jokowi targetkan penanaman 1 juta kelapa genjah di seluruh Indonesia. Buah ini dikenal berbuah cukup banyak setiap tahun. Tapi, untuk apa sih tujuan penanaman pohon kelapa ini?

Inibaru.id – Sejumlah tanaman pangan sedang digenjot penanamannya oleh pemerintah. Setelah sorgum, pemerintah kini menargetkan penanaman 1 juta kelapa genjah dalam waktu dekat, Millens. Buat apa sih?

Usut punya usut, ternyata pemerintah sedang melakukan persiapan demi menghindari ancaman krisis pangan global. Nah, kelapa genjah disebut-sebut bisa menjadi ‘rencana cadangan’ jika sampai kondisi tersebut benar-benar terjadi. Soalnya, kelapa genjah berbuah cukup banyak. Dalam setahun, pohon ini bisa memproduksi 180 buah, lo.

“Saya kira ini yang akan terus kita lakukan (menanam kelapa genjah) di Solo Raya. Di Boyolali kita bagi 46 ribu, di Karanganyar 44 ribu, dan di Sukoharjo 110 ribu,” ungkap Presiden Jokowi di Kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Kamis (11/8/2022).

Diperkirakan, kelapa genjah baru mulai bisa dipanen setelah ditanam 2 sampai 2,5 tahun. Nanti, buahnya bisa dikonsumsi daging dan airnya. Produk makanan yang bisa dibikin dari tanaman ini di antaranya minyak kelapa dan gula semut.

Kelapa genjah bisa hidup sampai 50 tahun. Tapi masa produktifnya biasanya hanya sampai 25 tahun. Warna buahnya cukup bervariasi dari kuning, jingga, sampai hijau dengan ukuran yang lebih kecil dari kelapa pada umumnya. Berat kotor buah kelapa genjah biasanya sekitar 1,5 - 2 kilogram dengan isian daging seberat 0,5 kilogram dan air sebanyak 200 cc.

Jenis Kelapa Genjah di Indonesia

Kelapa genjah adalah salah satu jenis kelapa yang bisa berbuah lebih cepat. (Agrozine)

Melihat banyak manfaat dan produk makanan turunannya, apakah kamu tertarik untuk menanamnya? Tapi sebelumnya, yuk kenali dulu jenis-jenis kelapa genjah!

1. Kelapa genjah kuning bali

Kelapa genjah kuning bali mulai bisa dipanen setelah ditanam 4 tahun. Per tahun, kelapa ini bisa berbuah sekitar 50-110 butir per pohon. Tapi, ukuran buahnya cukup kecil sehingga isian dagingnya biasanya kurang dari 200 gram.

2. Kelapa genjah kuning nias

Mirip dengan kelapa genjah kuning bali, kelapa genjah kuning nias juga baru bisa dipanen usai ditanam selama 4 tahun. Ukuran buahnya juga kecil karena biasanya daging buahnya hanya seberat 160-an gram. Tapi, pohon ini mampu berbuah sampai 60-120 butir per tahun.

3. Kelapa genjah salak

Kelapa genjah cukup populer di Kalimantan Selatan. Setiap tahunnya, pohon ini bisa menghasilkan 80 sampai 120 buah. Pohon ini mulai bisa berbuah setelah ditanam selama 3 tahun.

4. Kelapa genjah entog kebumen

Sebagaimana namanya, buah ini khas Kebumen, Jawa Tengah. Ukuran buah pohon kelapa ini cukup besar karena daging buahnya mencapai lebih dari 400 gram per buah. Per tahun, setiap pohonnya bisa memproduksi 95 sampai 150 butir kelapa. Tapi, pohon ini baru mulai produktif setelah ditanam selama 4 tahun.

5.  Kelapa genjah raja

Kelapa genjah raja banyak ditemui di Maluku Utara. Ukuran buahnya kecil dan isian dagingnya biasanya mencapai 167 gram saja. Tapi, produksi buahnya cukup tinggi, yaitu 70-120 butir per tahun per pohon setelah ditanam selama empat tahun.

Selain jenis-jenis tersebut, ada juga jenis kelapa genjah kuning kopyor, kelapa genjah cokelat kopyor, dan kelapa genjah pandan wangi. Tertarik menanam yang mana, nih, Millens? (Tri, Kon, Lip/IB09/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: