BerandaHits
Minggu, 9 Nov 2024 11:01

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

Yoka Brahma Putra viral setelah aksinya berjualan kain kafan di live Tiktok. (Tiktok)

Menurut penjual kain kafan yang viral di Tiktok, Yoka, setiap orang baik tua maupun muda harus senantiasa mengingat kematian. Hal itu sering kita lupakan karena sibuk dengan urusan duniawi.


Inibaru.id - Sibuk menjalani rutinitas sehari-hari entah sekolah, bekerja, mengurus keluarga, atau lainnya terkadang membuat kita lupa akan satu hal: mengingat kematian. Hm, mengingat atau berbicara soal kematian bagi orang yang masih segar bugar memang terdengar nggak penting, ya? Tapi jangan lupa, kematian itu datang tiba-tiba dan nggak hanya berlaku pada mereka yang sudah tua atau sakit keras.

Nah, belakangan ada pedagang kain kafan yang melakukan pejualan di live Tiktok. Biasa berseliweran konten hiburan yang erat dengan anak muda dan modernitas, tentu saja pedagang kain kafan di platform Tiktok menarik perhatian.

Produk kain kafan itu bernama Kafani dan penjualnya adalah Yoka Brahma Putra. Selain memperkenalkan produknya, dalam live Yoka juga menampilkan satu atau dua orang yang mengenakan kafan bak jenazah.

Sambil mempromosikan dagangannya, Yoka sering berkata dengan pembawaan yang santai, "Di-CO (check out) sekarang sebelum meninggal, Kak!". Kalimat tersebut tentu saja terdengar menggelitik sekaligus bikin kita termenung sejenak ya, Millens?

Edukasi tentang Kematian

Edukasi mengurus jenazah adalah kegiatan yang penting. (Kampungkb)

Yoka nggak semata mencari keuntungan di dalam live Tiktok. Selain berjualan, nggak jarang dia menyelipkan edukasi seputar kematian kepada para penontonnya bahwa mempersiapkan kain kafan selama kita masih hidup adalah sesuatu yang penting. Laki-laki asal Bandung itu kerap juga menjelaskan tata cara memandikan dan menyalatkan jenazah.

Yoka juga mengaku sering melakukan sosialisasi tentang bagaimana mengafani jenazah.

"Kami biasa bekerja sama dengan relawan pelatihan pengurusan jenazah. Ini masih sangat jarang dan Kafani biasanya mensupport di acara tersebut. Sebagai umat muslim, terutama di Bandung yang baru bisa kami jangkau. Harapannya, mereka memahami bagaimana pengurusan jenazah sesuai dengan sunahnya seperti apa," tuturnya dikutip dari Detik (8/11/2024).

Konten Yoka ini nggak harus kita abaikan ya, Millens? Kita bisa mengambil hal positif dari aksinya berjualan kain kafan, yaitu mengingat kematian. Bukannya menakuti, mengingat kematian membuat hati kita jadi lebih hidup dan membersihkan pikiran egois duniawi. Kita juga pasti akan selalu memotivasi diri untuk beramal sholeh dan meninggalkan keburukan.

Hal-hal tersebut penting untuk mendapat tempat di hati dan pikiran kita sebab kesibukan duniawi sudah terlalu banyak dan sering menyilaukan. Jadi, mulai sekarang, ada baiknya kita hidup dengan seimbang, yaitu meraih yang terbaik dalam hidup serta mempersiapkan kematian yang nggak kalah baik. (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Jajanan Latiao Akibatkan Keracunan, Dilarang Beredar!

2 Nov 2024

Ketua Panser Biru Kepareng Diperiksa Polisi Terkait Ujaran Kebencian terhadap Yoyok Sukawi

2 Nov 2024

Sebanyak 34.300 Obat Kedaluwarsa Dimusnahkan BPOM Semarang

2 Nov 2024

Mengambil Keputusan Sendiri Tanpa Penyesalan; Seni Bertanggung Jawab atas Pilihan Hidup

2 Nov 2024

Anggur 'Shine Muscat' di Jateng Aman, Dishanpan: Beli yang Berizin Edar

2 Nov 2024

Naungi 1300 Peternak, UD Pramono Mau Tutup Usai Ditagih Pajak Ratusan Juta!

2 Nov 2024

Untuk Apa Guru Besar Unpad Merekam Suara Bumi dengan AI?

3 Nov 2024

Tips Main ke Labuan Bajo dari Pulau Jawa dengan Pesawat dan Kapal Feri

3 Nov 2024

Bisa Membawa Air Hujan Berton-Ton, Kok Awan Nggak Jatuh?

3 Nov 2024

Telah Ditemukan Bioplastik yang Bisa Terurai di Laut

3 Nov 2024

Panarama Residential Resort Tawarkan Hunian Lifestyle yang Terintegrasi dengan Hunian One Stop Living

3 Nov 2024

Jangan Simpan Madu di Dalam Kulkas, Ini Sebabnya!

3 Nov 2024

KSPI: Ribuan Buruh Anak Perusahaan Sritex di Kota Semarang Di-PHK

3 Nov 2024

Polda Jateng Pastikan Selidiki Penyebab Terbakarnya Pabrik di KIK

3 Nov 2024

Menangkal Santet, Kesaktian Air Sendang Bancolono Karanganyar Pemandian Prabu Brawijaya V

3 Nov 2024

Cerita Kode Pos Indonesia yang Baru Dipakai pada Tahun 1985

4 Nov 2024

Rayakan Pergantian Musim, Masyarakat Karimunjawa Gelar Festival Thothok

4 Nov 2024

Manisnya Kisah Cinta Anak Muda Akhir 90-an di '20th Century Girl'

4 Nov 2024

Rumah yang Menginspirasi Film 'Up' Masih Berdiri Sampai Sekarang

4 Nov 2024

Di Rumah Kemasan Jateng, Kamu Bisa Membuat 'Packaging' Berkualitas

4 Nov 2024