BerandaHits
Kamis, 6 Des 2017 11:21

Permohonan Maaf Ustazah Nani yang Salah Pas Ceramah

Ustazah Nani Handayani saat memberikan ceramah pada sebuah tayangan di salah satu televisi swasta nasional di Indonesia (Republika.co.id)

Menyadari kesalahannya saat ceramah di televisi, Ustazah Nani pun menyampaikan permohonan maafnya via Twitter. Apa ya kira-kira alasannya?

Inibaru.id - Sempat ramai dibicarakan warganet lantaran salah pas berceramah di televisi, Ustazah Nani Handayani pun menyampaikan permohonan maaf. Rasa penyesalan itu disampaikannya dalam sebuah video yang diunggah di akun Twitter pribadinya, Selasa (5/12/2017).

“Saya minta maaf kepada guru-guru, ustaz-ustazah, dan umat Islam di muka bumi. Apa yang terjadi (pada siaran) di Metro TV adalah kesalahan manusiawi yang sama sekali tidak pernah berniat untuk disengaja,” ujar Nani dalam Twitter-nya.

Baca juga:
Peta Indonesia di Casing Ponsel Jokowi
Yuk Berwisata di Lajur Penyeberangan Jalan

Diawali dengan bacaan istighfar, dia meminta maaf atas kesalahan yang dilakukannya di Metro TV. Perempuan yang juga Direktur PGTK Yayasan Iqro tersebut juga mengungkapkan akan belajar lagi.

“Semoga hal ini tidak akan terulang lagi. Saya akan terus banyak belajar dan berhati-hati dalam berdakwah.

Sebelumnya, Nani diketahui salah menulis ayat Alquran pada papan digital saat tayangan langsung program "Syiar Kemuliaan". Berita tersebut langsung menjadi buah bibir warganet di berbagai linimasa media sosial.

Baca juga:
Survei: Populasi Muslim Eropa 75 Juta pada 2050
Yuk ke Rumah Hobbit di Antara Rimbunan Pinus di Bantul

Yeah, manusia nggak luput dari kesalahan, ya, Millens. Selama ada niatan baik meminta maaf dan berusaha nggak mengulanginya, mungkin sudah cukup. Nggak perlu dibesar-besarkan. Maafin aja deh! (IF/GIL)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024