BerandaTradisinesia
Senin, 12 Mei 2024 13:23

Deles Indah Klaten, Berasal dari Nama Daendels?

Deles Indah Klaten, wisata lereng Gunung Merapi. (IG/Wisata Alam Deles Klaten)

Kesan namanya sudah Jawa banget, tapi ada kabar yang menyebut Deles Indah Klaten terinspirasi dari nama Daendels. Beneran?

Inibaru.id – Dari sekian banyak tempat wisata yang bisa kamu temui di Klaten, Jawa Tengah, salah satu yang sedang naik daun adalah Deles Indah. Maklum, di tempat yang berjarak sekitar 25 kilometer ke arah barat laut dari Alun-alun Klaten ini, kamu bisa menikmati pemandangan cantik dan alami khas lereng Gunung Merapi, Millens.

Sebenarnya, Deles Indah bukanlah tempat wisata baru. Tempat ini sudah lama dijadikan jujugan warga Klaten dan sekitarnya yang pengin menikmati cantiknya pemandangan dan sejuknya suhu di lereng Gunung Merapi. Tapi, dalam beberapa waktu area ini sempat terbengkalai. Jalan untuk menuju ke tempat yang berjarak sekitar 5 kilometer dari puncak Merapi itu juga sempat rusak parah sebelum kini kembali diperbaiki.

Tapi, yang kita bahas kali ini bukanlah tentang keindahan dari tempat wisata ini, melainkan nama Deles Indah. Meski terkesan wajar untuk sebuah wilayah di Jawa, ada yang menyebut nama Deles ternyata berasal kata Bahasa Belanda, lo, tepatnya dari nama Gubernur Hindia Belanda Herman Willem Daendels yang memerintah Nusantara dari 1808-1811.

“Sebenarnya soal sejarah nama Deles ini masih simpang siur. Nggak ada yang tahu pasti asalnya. Tapi, ada yang menyebut namanya terinspirasi dari Jenderal Daendels. Tapi lidah orang Jawa kemudian membuatnya disebut sebagai Deles,” ujar Ketua RT 16/6 Dusun Karang, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Jenarto sebagaimana dilansir dari Solopos, Sabtu (11/5/2024).

Memangnya, Daendels ngapain di wilayah tersebut sampai-sampai namanya akhirnya menjadi inspirasi namanya? Terkait hal tersebut, warga juga nggak tahu pasti apakah yang bersangkutan pernah ke Deles atau nggak. Tapi, saat Belanda masih menjajah Indonesia, Deles dulunya adalah wilayah perkebunan kopi dan cokelat.

Pemandangan alam lereng Gunung Merapi yang cantik di Deles. (IG/Jogja-Jateng)

Bahkan, di blok perkebunan yang dulu disebut dengan nama Kopen tersebut, terdapat sejumlah bangunan peninggalan Belanda yang sudah nggak terpakai.

“Sampai 1990-an, warga masih mengurus kopi di perkebunan ini. Dulu banyak kopi robusta dengan pohon yang besar. Warga setempat menamainya kopi bestak,” lanjut Jenarto.

Tapi, jika menilik sejarah, tanam paksa baru ditetapkan pada 1830 saat Hindia Belanda dipimpin oleh Gubernur Jenderal Johannes van den Bosch. Tapi, sepertinya nama Daendels yang populer karena memerintahkan pembangunan Jalan Raya Pos Anyer Panarukan lebih membekas bagi warga setempat dibandingkan dengan nama den Bosch. Hal inilah yang menjadi inspirasi nama wilayah perkebunan tersebut.

“Iya, Deles memang dari nama Daendels. Dulu di sini ada perusahaan kopi milik Belanda. Pesanggrahan Paku Buwono X itu juga dulunya adalah tempat tinggal orang Belanda,” ujar warga setempat Sarjino.

Nggak disangka ya, Millens, ternyata nama Deles Indah di Klaten yang kesannya sangat Jawa itu terinspirasi dari nama Jenderal Daendels. (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Polda Jateng Perkuat Pengamanan Logistik Pemilu di KPU

7 Nov 2024

Secuil Sejarah Kesultanan Cirebon di Candi Poh Brebes

7 Nov 2024

Sejarah Unik Lokasi dengan Nama Terpanjang di Dunia yang ada di Selandia Baru

7 Nov 2024

November Awal Musim Hujan, BMKG: Waspada Ancaman Banjir!

7 Nov 2024

Alasan Lagu 'APT' Rose dan Bruno Mars Haram Diputar Pelajar di Korea

7 Nov 2024

Keseriusan Langkah Pemerintah dalam Menangani Judi Online Masih Dipertanyakan

7 Nov 2024

Bersantai Sore di 'Comfort Zone' Taman Balai Jagong Kudus

7 Nov 2024

Andal dan Ramah Lingkungan, Layanan Logistik KAI Daop 4 Semarang

7 Nov 2024

Apakah Pasangan dengan Love Language Berbeda Bisa Langgeng?

7 Nov 2024

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024