BerandaHits
Jumat, 3 Jul 2025 11:01

Masjid Baiturrahim Jatirejo, Peninggalan Sunan Kalijaga yang Jadi Saksi Perjuangan Kemerdekaan

Masjid Baiturrahim Sarirejo. (Google Street View)

Selain eksis sejak abad ke-14, Masjid Baiturrahim sempat mengalami kerusakan parah akibat diterjang meriam tentara Belanda pada masa perang kemerdekaan.

Inibaru.id - Masjid Baiturrahim yang terletak di Dusun Kauman, Desa Jatirejo, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, memiliki sejarah yang tak hanya terkait dengan penyebaran Islam, tetapi juga dengan perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Masjid ini diyakini sebagai salah satu peninggalan Sunan Kalijaga, salah satu Wali Sanga yang berperan besar dalam menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Hingga kini, berbagai barang peninggalan yang dikaitkan dengan Sunan Kalijaga masih terjaga dengan baik di masjid tersebut.

Sejarah Masjid Baiturrahim

Berdiri sejak abad ke-14, Masjid Baiturrahim Jatirejo sudah menyaksikan banyak perubahan zaman. Wakil Ketua Takmir Masjid Tafrichul Birri, menyebut masjid ini dibangun pada masa penyebaran Islam oleh Sunan Kalijaga dan para muridnya.

Karena usianya yang sangat tua itulah, unsur tradisional masih sangat terasa di arsitektur masjid. Apalagi, lokasinya juga persis di sebelah permakaman umum yang jadi lokasi khas masjid-masjid kuno di Jawa, termasuk Masjid Demak yang tersohor itu.

"Nggak cuma bangunannya, pemilihan lokasi masjid ini juga merupakan warisan dari Sunan Kalijaga saat menyebarkan Islam di wilayah ini," ujar Tafrichul sebagaimana dinukil dari Espos, Selasa (4/3/2025).

Saksi Bisu Perjuangan Kemerdekaan

Masjid Baiturrahim sempat rusak akibat terkena meriam Belanda. (Google Street View)

Masjid Baiturrahim nggak hanya terkait dengan sejarah penyebaran Islam, melainkan juga menjadi saksi bisu dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Masjid ini sempat mengalami kerusakan cukup parah akibat serangan meriam tentara Belanda yang menghancurkan sebagian besar bangunan, terutama bagian depan masjid. Serangan tersebut terjadi pada masa perang kemerdekaan.

"Bagian depan masjid sempat terkena meriam Belanda dan ambruk sebagian. Renovasi pun dilakukan beberapa kali untuk memulihkan kondisi masjid," tambah Tafrichul.

Seiring berjalannya waktu, masjid ini mengalami berbagai penyesuaian agar bisa memenuhi kebutuhan jemaah yang jumlahnya semakin banyak. Meski demikian, beberapa bagian bangunan masjid tetap mempertahankan ciri khas arsitektur asli yang memberikan nuansa bersejarah.

Tongkat Khutbah yang Sudah Eksis Sejak Masa Sunan Kalijaga

Nggak cuma bangunannya yang kaya sejarah, terdapat tongkat khutbah dari bahan kuningan di dalam masjid yang diyakini sudah dipakai khotib saat membacakan khutbah pada salat Jumat dan salat id sejak zaman Sunan Kalijaga, Millens.

"Bentuknya memang mirip tombak, namun sejak dahulu digunakan sebagai tongkat khutbah," ungkap Tafrichul.

Wah, nggak nyangka ya, ternyata di sebuah masjid di wilayah yang ada di antara Salatiga dan Boyolali ini memiliki sejarah yang sangat panjang. Kalau kebetulan sedang di Jatirejo, nggak usah ragu lagi mampir dan beribadah di Masjid Baiturrahim ya, Millens. (Arie Widodo/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: