BerandaHits
Jumat, 23 Mar 2023 13:21

Kala Pitha Mentari Menangis Saat Bertanding di Swiss Open

Pitha Mentari saat menangis kala bertanding di Swiss Open. (YouTube BWF)

Meski masih berduka karena meninggalnya sang kekasih, Syabda Perkasa, Pitha Mentari tetap bertanding membela nama bangsa di Swiss Open. Usai memenangi pertandingan babak pertama, emosinya tak terbendung, Pitha pun menangis di lapangan.

Inibaru.id – Foto yang menunjukkan atlet bulu tangkis Indonesia melakukan doa bersama untuk mendiang Syabda Perkasa Belawa sebelum bertanding di Swiss Open 2023 viral di media sosial. Dalam foto tersebut, terlihat pebulutangkis Pitha Haningtyas Mentari terduduk sembari menangis tersedu-sedu di sebelah Apriyani Rahayu.

Pitha Mentari adalah kekasih dari mendiang Syabda yang meninggal karena kecelakaan di Tol Pemalang, Jawa Tengah, pada Senin (20/3/2023) dini hari. Meski sedang dalam suasana duka, nyatanya Pitha tetap memilih untuk bertanding membawa nama bangsa di turnamen yang diselenggarakan di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.

Pada Rabu (22/3) malam waktu setempat, Pitha sudah berjibaku di lapangan dengan pasangannya, Rinov Rinaldy. Pada babak pertama turnamen tersebut, mereka menghadapi rekan senegara, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.

Menurut keterangan CNNIndonesia, Kamis (23/3), pada set pertama, Pitha/Rinov tertinggal dengan skor 14-21. Saat itu, Pitha terlihat masih mampu bertanding seperti biasa. Meski terlihat beberapa kali menengadahkan kepala, perempuan berusia 23 tahun ini masih terlihat mampu menjaga emosinya.

Semua berubah saat set kedua berjalan. Saat skor di angka 12-13 untuk keunggulan Dejan/Gloria, Pitha sempat menunduk lama di belakang lapangan. Kesedihannya sudah nggak lagi bisa dibendung.

Pitha Mentari terlihat menangis saat doa bersama untuk mendiang Sabda Perkasa. (Dok PBSI)

Rinov langsung meminta wasit memberikan waktu bagi Pitha untuk kembali mengendalikan emosinya. Di sisi lain, pasangan Dejan/Gloria memahami apa yang dialami Pitha dan memberikan rehat bagi rekannya. Setelah kembali siap, Pitha seperti mendapatkan energi baru untuk bertanding. Dia bermain spartan dan mampu menyamakan kedudukan dengan skor 21-16.

Emosi Pitha memuncak setelah memenangi set ketiga dengan skor 21-11. Pitha langsung jongkok dan menangis di lapangan. Gloria bahkan langsung memeluk Pitha dan berusaha untuk menenangkannya. Sempat mereda, tangis Pitha kembali pecah usai berjabat tangan dengan wasit dan service judge. Setelah itu, dibantu rekan sesama atlet dan ofisial Indonesia, Pitha menangis sembari meninggalkan lapangan.

Hari ini, Kamis (23/3), Pitha/Rinov kembali harus berjuang di lapangan untuk memperebutkan tiket ke babak perempat final. Mereka sudah ditunggu pasangan Denmark Mathias Christiansen/Alexandre Boje.

Apa yang dialami Pitha Mentari memang cukup berat, ya, Millens. Tapi, keputusannya untuk terus berjuang membela nama Indonesia patut untuk kita apresiasi. Semoga saja penampilannya semakin membaik dan bisa membawa prestasi di turnamen ini. (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Sajian Khas Imlek, Berapa Lama Kue Keranjang Bisa Awet?

19 Jan 2025

Membesuk Penjara Mlaten Semarang, si Tua Renta yang Sekarang Malih Rupa

19 Jan 2025

Mengapa Saat Hujan Kita Pengin Makan Mi Kuah?

19 Jan 2025

Healing Seru dengan Main ke Green Kayen Yogyakarta

19 Jan 2025

Tangan Istimewa Rory Delap dan Pratama Arhan di Dunia Sepak Bola

19 Jan 2025

Menilik Tradisi Nyadran Rejeban Plabengan di Lereng Gunung Sumbing

19 Jan 2025

Jika Sering Dikonsumsi, 5 Makanan Ini Bisa Memperpendek Umurmu

19 Jan 2025

Gencatan Senjata di Jalur Gaza, Apa yang akan Dilakukan Hamas dan Israel?

20 Jan 2025

Tolak Bala, Ritual Pao Oen Digelar Warga Konghucu di Surakarta

20 Jan 2025

'Look Back', Film Animasi yang Cantik tentang Kreator Manga

20 Jan 2025

Pemicu Demo ASN Kemendikti Saintek Atas Kinerja Menteri Satryo Soemantri Brodjonegoro

20 Jan 2025

Gapeka 2025 Mulai 1 Februari, Daop 4 Semarang Tambah 2 KA Baru dan 4 Perjalanan Reguler

20 Jan 2025

Kepo Masa Lalu Asmara Pasangan, Memang Boleh?

20 Jan 2025

Brongkos di Warung Makan Sumowono, Melegenda Sejak Enam Dekade Silam

21 Jan 2025

Upaya Evakuasi Kapal Tugboat yang Kandas di Perairan Tanjung Emas Semarang

21 Jan 2025

Macam Tradisi Imlek: Dari Kimsin hingga Cheng Beng, Semua Penuh Filosofi

21 Jan 2025

'Teasing Master Takagi-San' Mengisahkan Kejahilan Guru yang Lucu dan Hangat

21 Jan 2025

Heboh Isu Plengkung Gading Akan Ditutup, Benarkah Sultan Nggak Pernah Melaluinya?

21 Jan 2025

Semuanya Seru, 73 Acara Siap Meriahkan 'Calendar of Event 2025' Wonosobo

21 Jan 2025

Dampak Banjir di Jalur Rel Kabupaten Grobogan, Dua Kereta Batal Berangkat

21 Jan 2025