Inibaru.id – Kini, semakin jarang orang memilih untuk menanyakan alamat jika nggak tahu dengan arah atau tujuan dalam perjalanan. Keberadaan teknologi seperti Google Maps mempermudah manusia untuk mencari sebuah tempat hanya dengan ponsel atau peralatan GPS. Masalahnya, Google Maps nggak selalu akurat. Seperti kejadian yang dialami oleh seorang pengemudi mobil ini. Dia justru akhirnya terjebak di hutan angker gara-gara mengikuti petunjuk aplikasi ini.
Sang pengemudi tersesat hingga ke dalam hutan angker yang ada di Desa Made, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur pada Jumat (13/11/2020). Dia memang bukan orang dari wilayah tersebut karena berasal dari Desa Nogorejo, Galang, Deli Serdang, Sumatera Utara.
Sebelumnya, sang pengemudi bernama Suryadi (49) ini keluar dari Tol Pandaan Pasuruan. Dia sedang menuju Surabaya dari Malang. Karena belum hapal jalan, dia pun membuka Google Maps dan mengikuti petunjuknya. Tapi, tiba-tiba saja mobilnya tersangkut sebuah batu besar di antara dua tebing yang ada di hutan Desa Made. Mobilnya pun nggak lagi bisa maju ataupun mundur.
“Setelah keluar dari Tol Pandaan pengemudi mengikuti petunjuk Google Maps. Tetapi diarahkan ke Pacet. Pengemudinya baru sadar tersesat di tengah hutan karena mobilnya nyangkut di batu,” jelas Made Zakaria, Relawan Welirang Community.
Berdasarkan keterangan pengemudi, dia memang mulai merasa aneh dengan petunjuk Google Maps tersebut. Tapi karena fokus dengan petunjuk, dia percaya saja. Sang pengemudi mengaku nggak sadar sudah memasuki area persawahan hingga akhirnya masuk ke tengah hutan. Dia juga sempat merasakan hal mistis seperti diarahkan ke Air Terjun Coban Canggu.
“Beruntung, pengemudi ditemukan dalam kondisi selamat. Usai kendaraan dievakuasi, pengemudi bisa melanjutkan perjalanan ke Surabaya,” lanjut Made.
Sebelumnya, ada banyak warganet yang menceritakan kisahnya diarahkan ke jalan buntu, jembatan rusak atau bahkan masuk ke dalam area landasan pacu bandara gara-gara mengikuti petunjuk Google Maps. Jadi, kalau memang mulai merasa bingung, nggak ada salahnya bertanya dulu ke warga sekitar daripada nyasar, ya, Millens? (Oke/IB09/E05)