BerandaHits
Minggu, 6 Agu 2022 12:00

Fakta-Fakta Kebakaran di Rumah Sakit Jiwa Solo yang Bikin 2 Pasien Meninggal

Kebakaran di Rumah Sakit Jiwa Solo. (Cakrawala/Agung Bram)

Kebakaran RSJD dr Arif Zainuddin Solo menewaskan dua pasien dan membuat tiga orang lain luka-luka. Hingga kini polisi masih mencari tahu penyebabnya.

Inibaru.id - Kebakaran Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr Arif Zainuddin Solo pada Jumat (5/8/2022) berujung pilu. Dua pasien dipastikan meninggal dan tiga orang mengalami luka-luka. Memang, Pemerintah Kota Solo mengaku bertanggung jawab atas musibah ini. Namun, polisi tetap melakukan penyelidikan untuk mengetahui apa penyebab pasti kebakaran.

Sejauh ini, ada beberapa fakta yang ditemukan terkait dengan kebakaran tersebut. Yuk simak satu per satu!

1. Terjadi pada Dini Hari

Kebakaran di Rumah Sakit Jiwa Solo terjadi saat dini hari, tepatnya pukul 03.43 WIB. Pada waktu itu, sebagian besar orang yang ada di sana sedang terlelap

Menurut tiga petugas jaga, api kali pertama berkobar di ruang Puntadewa. Sebenarnya, petugas sudah cekatan mengambil Alat Pemadam Api Ringan (APAR) untuk memadamkannya. Sayangnya, api membesar dengan cepat sehingga 10 APAR pun nggak cukup untuk mematikannya.

Tahu api sudah nggak bisa dikendalikan, pada pukul 04.55 WIB, Pemadam Kebakaran (Damkar) Solo dipanggil. Hanya dalam waktu 30 menit usai mobil Damkar tiba, api berhasil dimatikan.

2. Dua Pasien Meninggal

Kebakaran terjadi di ruangan Puntadewa. (Timlo/Achmad Khalik)

Ruangan Puntadewa dihuni oleh 18 pasien dengan gejala akut. Selain itu, ruangan tersebut juga dikenal sebagai ruangan sementara bagi pasien yang baru datang ke RSJ. Sejumlah pasien tersebut dibagi di dua tempat, yaitu sisi timur dan sisi barat. Nah, kebakaran muncul dari sisi timur.

Mengapa bisa sampai ada korban jiwa? Hal ini disebabkan oleh adanya tujuh pasien yang diikat petugas agar nggak melukai diri atau orang lain. Saat kebakaran berlangsung, mereka pun nggak bisa langsung menyelamatkan diri. Meski sudah ada petugas yang berusaha menyelamatkan, upaya tersebut nggak berhasil.

“Korban dibawa ke RUSD dr. Moewardi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pihak keluarga juga meminta nggak perlu dilakukan autopsi dan menerimanya sebagai musibah,” terang Humas RSJD dr Arif Zainuddin Solo Joko Mulyono, Jumat (5/8/2022).

3. Saksi Masih Dimintai Keterangan

Setidaknya, lima saksi dimintai keterangan oleh Tim Laboratorium Forensik Polda Jawa Tengah dan Kepolisian Resor Kota Solo. Mereka adalah tiga petugas jaga, satu petugas keamanan, dan satu petugas jaga yang bertugas di bangsal lain.

“Petugas melihat plafon atap sudah jatuh dan terbakar. Kemudian mereka menelepon tombol emergency internal rumah sakit. Ada juga petugas yang menghubungi ruang emergency pusat komando krisis,” ungkap Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.

4. Komentar Pemkot Solo dan Pemprov Jateng

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengaku pihaknya langsung menelusuri penyebabnya. Dia juga memastikan kalau Pemkot Solo akan bertanggung jawab.

“Nanti Kami tanggung jawab,” tegas Gibran pada Jumat (5/8).

Sementara itu, Gubrenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta evaluasi terhadap operasional rumah sakit. Ia menyebutkan kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian.

"Pasti langsung dilakukan evaluasi. Maka kalau nanti kita tahu penyebabnya biar dilakukan tindakan dan biar menjadi pelajaran semuanya," ungkap Ganjar Pranowo saat di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (5/8).

Kita tunggu saja hasil penyelidikan polisi tentang penyebab kebakaran ini ya, Millens. Dan semoga korban kebakaran yang tengah dirawat segera pulih tanpa mengalami trauma. (Kom/IB09/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: