BerandaHits
Kamis, 25 Sep 2024 11:02

Bentuk Penghargaan, Belanda Hadiahkan 'Tulip Retno Marsudi' kepada Menlu RI

Tulip Retno Marsudi, simbol persahabatan hangat Indonesia dan Belanda. (Instagram/Ministerbz)

Hubungan baik Indonesia-Belanda sudah terjalin sejak lama. Beberapa waktu lalu, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mendapat penghargaan dari Belanda berupa bunga tulip yang diberi nama 'Tulip Retno Marsudi'.

Inibaru.id - Apa jadinya jika namamu diabadikan menjadi nama bunga? Sudah pasti kamu merasa senang dan terharu, ya? Itu dia perasaan yang juga dirasakan oleh Menteri Luar Negeri kita Retno Marsudi. Namanya diabadikan sebagai nama bunga tulip di Belanda.

Seremoni pemberian nama tersebut berlangsung saat kunjungan Retno ke Den Haag, Belanda, dan dilakukan langsung oleh Menteri Luar Negeri Belanda Caspar Veldkamp pada Senin 16 September 2024.

Dalam unggahan di Instagram, menteri perempuan asal Semarang tersebut mengaku terharu atas apresiasi yang didapatnya.

"Saya sangat terharu ketika Menteri Caspar Veldkamp memberitahu saya bahwa sebuah tulip diberi nama saya, Tulip merah dan putih bernama 'Retno Marsudi'. Terima kasih banyak, ini kejutan yang menyenangkan," tulisnya.

Bunga tulip "Retno Marsudi" merupakan varietas baru yang dikembangkan di Belanda untuk menghormati Retno Marsudi sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia. Nama tersebut telah didaftarkan secara resmi di International Cultivar Register of Tulip Names, yang dikelola oleh Royal General Bulbgrowers Association (K.A.V.B).

Makna Tulip Retno Marsudi

Bunga Tulip Retno Marsudi adalah bentuk apresiasi kinerja Retno yang menjadi Menlu RI selama 12,5 tahun. (Instagram/Ministerbz)

Seperti yang kita tahu, bunga tulip dan Negeri Belanda adalah dua hal yang nggak bisa dipisahkan. Bagi masyarakatnya, bunga tersebut merupakan bagian dari identitas Belanda. Selain sebagai simbol negara, tulip sering menjadi simbol ungkapan cinta, persahabatan, kemewahan, kedamaian, dan masih banyak lagi.

Bagi Negara Belanda, bunga tulip sering kali digunakan sebagai hadiah untuk para pejabat dan tokoh-tokoh negara sahabat. Belanda nggak hanya menghadiahkan tulip dalam bentuk fisik, tetapi juga penghargaan. Seperti halnya Tulip Retno Marsudi yang memiliki makna lebih spesifik.

Menurut Kantor Kedutaan Besar Belanda Indonesia, penghargaan dalam bentuk pemberian nama bunga tulip tersebut sebagai bentuk apresiasi kinerja Retno yang menjadi Menlu RI selama 12,5 tahun.

Belanda mengakui peran diplomatik Retno penting dalam meningkatkan hubungan persahabatan Belanda-Indonesia. Selain itu, penyerahan tulip dimaknai Pemerintah Belanda untuk "melambangkan kemitraan kita yang sedang berkembang."

Menurut Menteri Veldkamp, Retno Marsudi adalah koleganya yang berasal dari Indonesia yang sangat memahami negara Belanda.

"Dia pernah belajar di Belanda, menjadi duta besar perempuan pertama Indonesia di Den Haag, dan sering bertugas di sini sebagai Menteri Luar Negeri," tulisnya di Instagram.

FYI, ada beberapa tokoh yang namanya pernah dijadikan nama bunga tulip oleh Belanda, di antaranya adalah Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Belanda Shefali Razdan Duggal pada 2009 dan Ibu Negara AS, Jill Biden.

Wah, sebagai masyaarakat Indonesia tentu kita ikut senang dengan apresiasi Belanda terhadap Menlu Indonesia, ya? Semoga bibit bunga Tulip Retno Marsudi bisa tumbuh subur di tanah Indonesia! (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: