BerandaHits
Jumat, 14 Mar 2024 14:39

Banjir Masih Rendam Semarang, PT KAI Lakukan Pembatalan dan Rekayasa Pola Operasi KA

Pembatalan keberangkatan dan rekayasa pola operasi KA diberlakukan di Daop 4 Semarang. (Antara/PT KAI)

Imbas dari banjir yang menerjang Kota Semarang, PT KAI membatalkan sejumlah kereta yang berangkat di Daop 4 Semarang. Rekayasa pola operasi KA juga diberlakukan. KA mana saja ya yang terimbas?

Inibaru.id – Meski di sebagian wilayah Kota Semarang banjir telah surut, nyatanya di sejumlah wilayah, khususnya di jalur rel wilayah Daop 4 Semarang, banjir masih cukup tinggi. Hal ini membuat PT Kereta Api Indonesia (KAI) memutuskan untuk melakukan pembatalan dan rekayasa pola operasi kereta api (KA).

Per Kamis (14/3/2024) pukul 04:30 WIB, berikut adalah daftar sejumlah KA yang dibatalkan pemberangkatan awalnya dari Daop 4 Semarang.

1. KA Ambarawa Ekspress relasi Semarang Poncol – Surabaya Pasarturi,

2. KA Blora Jaya relasi Cepu – Semarang Poncol,

3. KA Kedungsepur relasi Semarang Poncol – Ngrombo, dan

4. KA Banyubiru relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan.

Manajer Humas Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menjelaskan bahwa para penumpang bakal mendapatkan pengembalian penuh atas tiket kereta yang dibatalkan tersebut.

“KAI memohon maaf atas pembatalan KA-KA tersebut. Selain itu, bagi calon penumpang yang sudah memiliki tiket bisa mengembalikannya ke loket stasiun dan beanya bakal dikembalikan 100 persen diluar bea pesan,” terangnya dalam rilis resmi yang dikeluarkan PT KAI Daop 4 Semarang, Kamis (14/3).

Lantas, bagaimana jika kawasan stasiun kereta di Kota Semarang masih terendam? Kalau soal itu, calon penumpang bisa menukar tiket untuk jadwal di lain hari. Asalkan, nggak melebihi batas waktu tujuh hari setelah jadwal keberangkatan yang tercantum di tiket.

Kondisi Stasiun Semarang Tawang yang terdampak banjir. (Kompas/PT KAI)

Selain pembatalan keberangkatan sejumlah kereta, PT KAI juga melakukan rekayasa pola operasi jalan memutar kepada 14 K yang melaju di jalur Pantura dan Pantai Selatan. Berikut adalah kereta – kereta yang mendapatkan perlakukan ini.

1. KA Pandalungan sebanyak 2 KA,

2. KA Argo Bromo Anggrek sebanyak 2 KA,

3. KA Majapahit sebanyak 2 KA,

4. KA Kertajaya sebanyak 2 KA,

5. KA Sembrani,

6. KA Brawijaya,

7. KA Harina,

8. KA Darmawangsa,

9. KA Gumarang, dan

10. KA Jayabaya.

“Rekayasa pola operasi jalur memutar diberlakukan demi mengurangi dampak kelambatan jadi lebih parah. Yang pasti, bagi penumpang yang mengalami keterlambatan jadwal kereta yang cukup tinggi, bakal mendapatkan service recovery (SR) berupa minuman, makanan ringan, dan makanan berat,” lanjut Franoto.

Yang pasti, PT KAI sedang mengerahkan ratusan petugas untuk mengatasi masalah banjir ini agar kereta bisa kembali beroperasional secara normal.

Kalau kamu bingung dengan pembatalan atau rekayasa pola operasi jalan KA, bisa lo menghubungi Customer Service KA di stasiun, atau melalui telepon ke nomor 121, Millens. Kamu juga bisa menghubungi layanan Contact Centernya di WhatsApp KAI121 pada nomor 08111-2111-121, media sosial KAI121, atau lewat surel @cs@kai.id. (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT