BerandaAdventurial
Sabtu, 10 Agu 2018 14:00

Yang Misterius dari Gunung Slamet

Gunung Slamet (Wikipedia.org)

Gunung Slamet punya cerita-cerita misteri yang bisa bikin bulu kudukmu merinding. Mulai dari pos peristirahatan yang dihuni hantu, hingga pasar yang konon menjadi tempat berkumpul para makhluk halus. Duh, seseram apa sih kemistisan gunung ini?

Inibaru.id – Gunung adalah tempat sakral. Sebagian masyarakat setempat percaya, gunung bukan sekadar gundukan menjulang yang terbentuk karena fenomena alam. Gunung juga memiliki "nyawa" dan "emosi", karenanya ia dipandang penuh misteri.

Kalau sering mendaki gunung, kamu tentu sering diperingatkan masyarakat setempat untuk menjaga sikap dan perkataan, nggak terkecuali di Gunung Slamet. Warga sekitar gunung tertinggi di Jawa Tengah itu percaya, Gunung Slamet menyimpan misteri. Banyak cerita mistis yang telah menjadi urban legend di sana. Apa saja?

  1. Pos Samarantu

Selain misteri dua pohon besar yang konon merupakan pintu gerbang menuju kerajaan gaib, salah satu kisah mistis di Gunung Slamet adalah Pos Samarantu. Berada di Pos 4 Jalur Bambangan, warga lokal sangat menyarankan pendaki untuk nggak mendirikan tenda di dekat pos itu.

Konon, nama "Samarantu" diambil dari kata "samar" dan "hantu", yakni hantu yang nggak kelihatan. Sebagian warga meyakini tempat itu dihuni makhluk nggak kasat mata yang kerap mengganggu para pendaki.

  1. Makhluk Kerdil

Kalau Jalur Bambangan ada Pos Samarantu, Jalur Guci ada cerita tentang makhluk kerdil. Ada cerita bahwa makhluk kerdil itu semula adalah pendaki yang tersesat. Untuk bertahan hidup, dia makan dedaunan, hingga membuatnya kehilangan jati diri sebagai manusia. Makhluk itu konon suka mencuri makanan pendaki tanpa terlihat.

Kehadiran makhluk kerdil itu biasanya ditandai dengan makanan pendaki yang hilang di jalur tersebut. Hm, jadi merinding!

  1. Naga Cerek

 

Air Terjun Guci dipercaya masyarakat setempat bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Namun, ada pula yang percaya tempat ini bisa menjadi lokasi mencari pesugihan. Konon, ada sarang siluman naga bernama Naga Cerek di balik air terjun tersebut.

  1. Pasar Hantu

Salah satu "fenomena" yang ditakuti pendaki di Gunung Slamet adalah keberadaan Pasar Hantu di sana. Ya, ada keriuhan pasar, tapi nggak ada wujudnya! Siapa yang nggak deg-degan kalau menemui hal itu di tengah hutan? Tambahan, konon banyak pendaki meninggal di lokasi tempat pasar hantu itu terdengar. Duh, syerem!

Fenomena pasar hantu memang kerap dialami pendaki. Ini karena di punggung gunung, khususnya di tempat yang lapang, angin malam biasanya bertiup dengan kencang hingga menimbulkan suara riuh yang menyerupai suasana pasar.

Nah, Karena tempatnya luas, lokasi ini acap digunakan pendaki untuk beristirahat. Padahal, dengan angin yang kencang, kondisi tersebut justru membahayakan pendaki karena berisiko terkena hipotermia. Nggak heran kalau lokasi ini memakan banyak korban.

Yap, terlepas dari ada atau tidaknya peristiwa mistik itu, seorang pendaki memang harus menjaga sikap dan perilaku. Hormati alam dan pastikan paham medan yang kita lalui! (IB15/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: