BerandaAdventurial
Rabu, 11 Jun 2019 18:00

Wisata Malam di Kerlap-kerlip Taman Lampion Kota Lama

Taman Lampion Kota Lama. (Inibaru.id/ Audrian F)

Buat kamu yang hobi berwisata malam barangkali Taman Lampion Kota Lama ini bisa menjadi rujukan. Dengan dikelilingi kerlap-kerlip lampion, kamu bisa berfoto ria di sana.

Inibaru.id - Kota Lama telah mengalami banyak pembaruan yang menjadikannya semakin apik. Banyak bangunan yang dipugar dan banyak juga tempat-tempat tertentu yang sengaja dibikin untuk menarik wisatawan. Salah satunya, Taman Lampion Kota Lama.

Taman tersebut berisikan hamparan lampion-lampion yang beragam bentuknya. Suasana romantis tersaji dari kelap-kelip warna-warni lampion. Yang nggak boleh dilewatkan, spot-spot foto yang instagenik bersama lampion-lampion tersebut.

Lampion Replika Lawang Sewu menjadi daya tarik pengunjung. (Inibaru.id/ Audrian F)

Untuk masuk ke Taman Lampion ini kamu bisa membeli tiketnya dengan harga Rp 15 ribu. Itu adalah tarif untuk hari biasa yang terhitung dari Senin-Kamis. Sementara untuk akhir pekan menjadi Rp 20 ribu. Jam operasional taman ini antara pukul 17.00-22.00.

Setelah membeli tiketnya, begitu masuk kamu sudah disambut dengan terowongan bola lampion dan burung-burung LED yang akan berubah menjadi 4 warna yaitu merah, kuning, hijau dan biru. Ruang yang cukup estetik untuk dijadikan spot foto.

Kemudian berjalan sedikit selepas kedua tempat tadi, terhampar Taman Bunga yang dipenuhi bunga-bunga dengan lampu LED yang berwarna-warni. Bunga-bunga tersebut antara lain seperti mawar, tulip, dan gandum. Kamu juga bisa masuk ke pohon purba yang dikelilingi lampu biru dan hijau. Eits, ingat ya, kalau mau masuk hati-hati, pasalnya ruang untuk memasukinya cuma melewati sebuah sela-sela lampu yang nggak terlalu lebar. Jadi perhatikan ukuran tubuhmu ya, Millens.

Belum berhenti sampai di situ, berjalan lagi ke belakang kamu akan menemukan lampion dengan replika Lawang Sewu yang ukurannya cukup besar. Di depan replika tersebut juga ada rangkaian lampu-lampu LED yang berwarna hijau dan ungu. Jika kamu piawai memaksimalkan perkakas potretmu, maka kamu akan mendapatkan foto yang bagus untuk menghiasi feed Instagrammu.

Bom-bom Car salah satu alternatif wahana selain lampu-lampu lampion. (Inibaru.id/ Audrian F)

Di Taman Kota Lama nggak cuma ada kelap-kelip lampu saja. Buat kamu yang ingin menambah keseruan lainnya,  ada juga wahana lain untuk bermain keluarga dan anak-anak. Wahana tersebut antara lain seperti Komedi Putar, Bom-bom Car, Safari Trend, dan Terowongan Payung. Namun kalau mau naik ini ada tiketnya tersendiri ya, Millens. Yakni berkisar Rp 15 ribu saja. Cukup terjangkau bukan?

Belakangan, tempat ini dibanjiri pengunjung baik dari Semarang maupun pendatang karena bertepatan dengan momen lebaran. Hal itu disampaikan oleh Annisa salah satu pegawai Taman Lampion Kota Lama. “Alhamdulillah pengunjung selalu ramai akhir-akhir ini. Bahkan saking ramainya kami buka melebihi waktu operasional,” ucap dara asli Semarang tersebut, Senin (10/6).

Tersedia food court bagi kamu yang ingin mencicipi kuliner.(Inibaru.id/ Audrian F)

Asyik berfoto ria dan bermain bermacam wahana bisa membuat lapar. Eits, tenang. Kamu nggak perlu keluar area untuk membeli makanan. Di sini juga tersedia food court dengan berbagai menu yang disajikan. Yang paling kentara di sini adalah gurita bakar dan es krim berasap.

Wah, cukup komplit ya, Millens, selain bisa berfoto kamu juga bisa menikmati jajan kuliner yang menggiurkan. Tunggu apa lagi, ayo ajak keluarga, teman, gebetan dan pacarmu ke sini. (Audrian F/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024