BerandaAdventurial
Minggu, 30 Mar 2019 08:00

Keindahan Lourdes Versi Mini Tersaji di Sendangsono Yogyakarta

Sendangsono. (Sobatjogja)

Sendangsono menjadi salah satu tujuan wisata rohani di Yogyakarta. Di tempat ini, ketenangan dan ketenteraman menjadi hal yang dicari sebagian besar pengunjung. Seindah apa Sendangsono?

Inibaru.id – Umat Katolik di Yogyakarta mungkin nggak asing dengan Sendangsono. Bagi pemeluk Katolik dari luar Yogyakarta, sendang ini menjadi salah satu tujuan ziarah.

Di kompleks tersebut, keindahan dan ketenangan menjadi dua hal yang nggak terpisahkan.

Sendangsono. (Foodandfeast)

Sebelum berubah nama menjadi Sendangsono, sendang ini dulunya bernama Sendang Semagung. Perubahan nama ini dilakukan pada 1904 sejak Pastor Van Lith datang dan membaptis 173 warga Kalibawang. Proses pembaptisan ini diabadikan di sebuah relief di kapel utama.

Pengambilan air di Sendangsono Yogyakarta. (Foodandfeast)

Selain kapel utama, terdapat pula kapel-kapel lain. Di Kapel Para Rasul, kamu bisa melihat kisah perjuangan 12 rasul pertama menyebarkan ajaran agama.

Selain kisah para rasul, kamu juga bisa menyaksikan kisah perjuangan Bunda Maria di Kapel Bunda Maria.

Goa Maria di Sendangsono. (Instagram/ratnadarmawan)

Di sendang ini, Goa Maria bisa menjadi tempat untuk menenangkan diri. FYI, patung Bunda Maria di goa ini didatangkan langsung dari Spanyol, lo.

Sendangsono. (Foodandfeast)

Puas beribadah dan mengelilingi kompleks Sendangsono, jangan buru-buru pulang. Ambillah dan minumlah air di sendang itu lebih dulu. Konon, air suci di sendang ini bisa membawa berkah, lo.

Sendangsono. (Foodandfeast)

Nah, kamu yang belum pernah mengunjungi Sendangsono, mampirlah ke sana. Siapa tahu, di sanalah kamu memang mendapat berkah. Selamat berziarah! (IB15/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis Kepung Indonesia, Apa Dampaknya?

9 Des 2024

Menilik Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Lima Daerah

9 Des 2024

Produksi Genting di Desa Papringan, Tetap Autentik dengan Cara Tradisional

9 Des 2024

Rekor 1.000 Poin Megawati Hangestri di Liga Voli Korea

9 Des 2024

Peringati Perang Diponegoro, Warga Yogyakarta Gelar Kirab Tongkat Kiai Cokro

9 Des 2024

Tanpa Transit! Uji Coba Direct Train Gambir-Semarang Tawang, KAI Tawarkan Diskon 50 Persen

9 Des 2024

Sidang Kode Etik Kasus Penembakan di Semarang, Hadirkan Saksi dan Keluarga Korban

9 Des 2024

Apa yang Bikin Generasi Z Sering Dideskripsikan sebagai Generasi Paling Kesepian?

9 Des 2024

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Robig Dipecat Tidak Dengan Hormat!

10 Des 2024

Penembak Siswa SMK 4 Semarang Dipecat; Ayah Korban: Tersangka Nggak Minta Maaf

10 Des 2024

50 Persen Hidup Lansia Indonesia Bergantung pada Anaknya; Yuk Siapkan Dana Pensiun!

10 Des 2024

Asap Indah Desa Wonosari, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Jawa Tengah

10 Des 2024

Hanya Membawa Kerugian, Jangan Tergoda Janji Manis Judi Online!

10 Des 2024

Benarkah Pasien BPJS Hanya Bisa Dirawat Inap Maksimal 3 Hari?

10 Des 2024

Jepara Tetapkan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi

10 Des 2024

Banyak Bencana di Akhir Tahun, Pakar: Musim Hujan Kali Ini Nggak Normal

10 Des 2024

2024, Vasco da Gama Akhirnya Mencapai Maluku!

11 Des 2024

Kisruh Perebutan Kursi Ketua PMI, Bagaimana Kronologinya?

11 Des 2024

Janji kepada Anjing Mengilhami Pembuatan Film 'The Biggest Little Farm'

11 Des 2024

Geliat Genting Tanah Liat dalam Pusaran Bisnis Atap yang Semakin Berat

11 Des 2024