BerandaAdventurial
Rabu, 27 Agu 2019 12:54

Mengenal Sangga Buana Merah, Genderuwo, dan Pisang-Pisang Langka di Kebun Plasma Nutfah Pisang Yogyakarta

Anak-anak mengunjungi Kebun Plasma Nutfah Pisang. (Kabartani)

Pisang sering dijumpai dalam bentuk keripik hingga gorengan. Namun, tahukah kamu bahwa buah ini juga bisa diolah menjadi jenis makanan dan minuman lain? Di Kebun Plasma Nutfah Pisang Yogyakarta, kamu bisa mengajak adikmu untuk mempelajari cara menanam hingga mengolahnya, lo!

Inibaru.id – Jika kamu mencari petualangan seru dengan spot-spot instagenik di sini, bersiap-siaplah gigit jari. Namun, traveling nggak selalu berakhir dengan foto-foto unyu, Millens. Terkadang, kamu perlu juga jalan-jalan berfaedah seperti di Kebun Plasma Nutfah Pisang yang ada di Yogyakarta.

Seperti kita tahu, pisang merupakan salah satu buah penghasil karbohidrat. Selain diolah menjadi gorengan, pisang bisa menjadi keripik hingga isian nagasari. Meski buah ini memiliki banyak jenis, sebagian orang hanya mengenal sedikit saja.

Nah, jika tertarik mempelajari pelbagai jenis buah ini, mainlah ke kebun wisata edukasi yang berada di bawah Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta tersebut.

Pelbagai pisang yang ada di kebun budidaya pisang ini. (biosmp1ka.blogspot)

Berada di Jalan Lingkar Selatan, Desa Giwangan, Kecamatan Umbulharjo, kebun ini memiliki luas sekitar 1,9 hektare. Di dalamnya, ditanam sekitar 300 jenis pisang. Wah!

Nggak cuma dari jenis pisang "lokal", sebagian jenis pisang yang ditanam di sana juga berasal dari mancanegara. Kamu juga bisa menjumpai pisang-pisang langka seperti sangga buana merah, pisang jarum papua, genderuwo, dan lain-lain. Hm, nama yang unik!

O ya, Kebun Plasma Nuftah Pisang mengolah pisang-pisang ini jadi beraneka panganan dan minuman, lo. Minuman dan makanan ini tentu saja kaya gizi. Di sana kamu bisa mencicipi ceriping, nugget, kerupuk, hingga sirup.

https://milesia.id/wp-content/uploads/2018/04/salt_20180427_091336_588-780x405.jpg

Anak-anak tengah mengamati cara menanam pisang. (Milesia)

Selain buahnya, bagian-bagian lain pohon pisang ini juga bisa dimanfaatkan secara maksimal. Hm, memang pohon yang serba guna ya!

Kalau kamu pengin mencari wisata edukasi yang menyenangkan, kebun ini bisa kamu pilih. Biaya masuk Kebun Plasma Nuftah Pisang gratis kok. Kamu hanya akan dikenakan biaya untuk mengganti bahan praktik saja. Wisata edukasi ini bakal bermanfaat bagi kamu yang berkunjung bersama anak usia sekolah.

Eh, sebelum lanjut mengamati pisang, yuk dimakan dulu ceripingnya! Ha-ha. (IB10/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ganti Karangan Bunga dengan Tanaman Hidup, Imbauan Bupati Temanggung Terpilih

19 Feb 2025

Perjalanan Kasus Korupsi Wali Kota Semarang sebelum Resmi Jadi Tersangka KPK

20 Feb 2025

Tiongkok Buka Lowongan 'Pasukan Pertahanan Planet': Cegah Asteroid Hantam Bumi

20 Feb 2025

Mudik Gasik, Kebiasaan Unik Warga Kampung Satai di Boyolali Sambut Sadranan

20 Feb 2025

Operasi Pasar GPM Digelar Pemerintah Jelang dan Selama Ramadan 2025

20 Feb 2025

'Kabur Aja Dulu' adalah Autokritik untuk Kebijakan yang Lebih Baik

20 Feb 2025

Mulai Menanam Varietas Mawar Tanpa Duri, Petani Sumowono: Lebih Mudah Dipetik

7 Feb 2025

Harap-Harap Cemas Menanti Kepastian THR dan Gaji ke-13

7 Feb 2025

Jamu Mbah Katipah di Demak, Diracik Khusus untuk Balita dan Anak-Anak

7 Feb 2025

Membuat Paspor Sehari Jadi, Begini Caranya!

7 Feb 2025

ASN Jateng Dilarang Beli Gas Elpiji 3 Kg, Langgar Dapat Sanksi

7 Feb 2025

Mengapa Intimate Wedding Jadi Tren Pernikahan 2025?

7 Feb 2025

Demi Pemerataan Layanan Kesehatan, Indonesia Perlu Percepat Distribusi Dokter Spesialis

7 Feb 2025

Bantu Urai Kemacetan akibat Banjir di Kaligawe, Babinsa Suliman: Awas Lubang!

7 Feb 2025

Cuaca Ekstrem Sepekan Terakhir, Banjir di Demak Meluas hingga Tiga Kecamatan

8 Feb 2025

Mi Ayam Pak Teguh; Kuliner Legendaris di Semarang yang Hanya Buka Tiga Hari Sepekan

8 Feb 2025

Tiada Lagi Hallyu Wave di Penghargan Grammy, BTS Belum Terganti?

8 Feb 2025

Tiga Bulan Terendam Banjir, Warga Sayung Mulai Harapkan Bantuan

8 Feb 2025

Jeda Empat Tahun, Komik 'Yotsuba' Seri ke-16 akan Dirilis pada 26 Februari 2025

8 Feb 2025

Berkat Gas Rawa, Warga Grobogan Tetap Tenang saat Elpiji Langka

8 Feb 2025