BerandaAdventurial
Jumat, 21 Des 2017 11:34

Di Tengah Bentangan Pasir Tana Toraja

Panorama perbukitan di sekitar gumuk pasir Pa’buyan. (LuriSuanto /Shutterstock.com)

Destinasi baru di Tana Toraja ini mulai jadi primadona. Hamparan pasir di tengah perbukitan, lanskap yang sungguh memesona.

Inibaru.id - Tana Toraja memang kaya objek wisata. Destinasi baru yang mulai menarik perhatian para pelancong di wilayah itu adalah gumuk pasir Pa'buyan.

Laman Kompas.com menulis, secara administratif objek wisata itu berada di Lembang Rantebua Sumalu, Dusun Buntu Rondo, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan.

Meski dikenal dengan nama Gumuk Pasir Toraja, masyarakat sekitar lebih sering menjulukinya Bukit Pa'buyan. Ada pula yang mengenalnya dengan Gumuk Pasir Sumalu.

Ya, Gumuk Pasir Pa’buyan ini mulai jadi favorit penyuka traveling dengan fokus kemenarikan pada kontur alamnya.

Baca juga:
Lihatlah Patung Raksasa dari Perunggu dan Kenanglah Sosoknya
Kampung Adat Flores Jadi Primadona Wisatawan

Secara geologis, gumuk pasir adalah perbukitan pasir. Jika kamu berada di Pulau Jawa, ojek wisata serupa juga dapat ditemui di Parangkusumo, Yogyakarta.

Namun perbedaannya adalah gumuk pasir Toraja secara fisik memiliki tekstur pasir yang sangat padat dan berada di tengah bukit sehingga kamu dengan leluasa dapat melakukan selancar pasir, karena kontur gundukannya yang tinggi. Gumuk pasir di Yogyakarta berada di dekat pantai dengan gumuk yang relatif landai.

Perlu kamu tahu, gumuk pasir Toraja sebenarnya terbentuk karena peristiwa alam. Angin yang berembus membawa butiran pasir hingga menjadi bukit nan indah.

Karena panoramanya yang unik dan berbeda dari tempat wisata kebanyakan, nggak heran bahwa objek wisata yang baru ditemukan pada 2016 ini marak diperbincangkan di media sosial, mulai dari Facebook, instagram, dan lain-lain.

Beberapa pelancong lokal dan luar daerah pun datang melihat pesona alam gumuk pasir. Bahkan saat kali pertama ditemukan, lokasi ini sudah menyedot hampir ribuan pengunjung setiap harinya.

Baca juga:
Keelokan Garis-Garis Terasiring Panyaweuyan
Kampung Persahabatan Bukan Kampung Biasa

Untuk mencapainya pun nggak sulit. Kamu hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk menempuh jarak sekitar 25 kilometer dari Rantepao. Dalam perjalanan ke sana, kamu akan melewati sedikit wilayah perbukitan dan perkampungan warga. Tiba di lokasi, kamu akan langsung disuguhi hamparan pasir luas berbukit dengan embusan angin yang sejuk.

Namun untuk sampai di titik lokasi objek, kamu masih harus berjalan kaki sekitar setengah kilometer.

Coba sendiri sajalah…. (EBC/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: