BerandaAdventurial
Senin, 20 Jul 2025 13:06

Berlari 30 Menit, Berapa Banyak Kalori yang Sebenarnya Kita Bakar?

Ilustrasi: Dalam 30 menit berlari, banyaknya kalori yang terbakar bisa berbeda-beda tergantung pada berat badan dan kecepatan. (Getty Images via Runnersworld)

Berlari selama 30 menit merupakan aktivitas olahraga yang efektif membakar kalori. Namun, jumlah yang hilang tergantung pada beberapa faktor, seperti berat badan dan kecepatan.

Inibaru.id - Percaya bahwa berlari bisa menjadi cara terbaik untuk membakar lemak, Anindita Cahya Amalia rutin melakukannya hampir tiap pagi. Dalam sepekan, dia bisa melakoni olahraga kardio tersebut 3-5 kali pada hari kerja, lalu beristirahat pada akhir pekan.

"Saya sedang on the way untuk turun 10-an kilogram. Bismillah," harapnya saat ditemui di GOR Tri Lomba Juang Semarang, belum lama ini. "Tiap pagi ke sini, lari 30 menit kemudian dilanjut jalan cepat 30 menit."

Aan, sapaan akrabnya mengungkapkan, aktivitas itu telah dilakukannya sejak akhir Mei lalu. Dia mengaku melakukannya untuk persiapan wisuda pada September nanti. Meski memasang target, perempuan berdarah Sunda itu nggak mau terlalu memaksakan diri.

"Cuma pengin kelihatan lebih langsing saja pas pakai kebaya. Saya sempat konsultasi di pusat kebugaran, katanya lari dengan serius selama 30 menit cukup untuk turun segitu (sekitar 10 kilogram), asalkan diikuti dengan pola makan yang tepat," ucapnya.

Banyaknya Kalori yang Terbakar

Aan mengungkapkan, berdasarkan penuturan personal trainer-nya, berlari selama 30 menit bisa membakar sekitar 300-an kalori. Benarkah demikian? Jawabannya bisa benar, tapi mungkin juga keliru. Hal tersebut erat kaitannya dengan berat badan dan intensitas aktivitasnya.

Menurut data Harvard Medical School, orang dengan berat 57 kilogram akan membakar sekitar 240 kalori saat berlari selama 30 menit dengan kecepatan sekitar 8 km/jam (setara 7,5 menit per kilometer). Sementara, dengan berat badan 70 kilogram, kalori yang terbakar bisa mencapai 298 kalori.

Ilustrasi: Semakin tinggi kecepatan berlari akan semakin banyak kalori yang terbakar. (British Journal of Medicine)

Kemudian, dengan kecepatan yang lebih tinggi, katakanlah 9,6 km/jam (sekitar 6 menit per kilometer), seseorang dengan berat badan 70 kilogram bisa membakar hingga 372 kalori. Sebagai perbandingan, sepotong pizza berukuran besar setara dengan 400-an kalori.

Menurut Dr Edward Laskowski dari Mayo Clinic, tubuh membakar kalori berdasarkan tiga hal utama, yakni berat badan, intensitas aktivitas, dan durasi. Lari termasuk dalam kategori olahraga kardiovaskular berdampak tinggi, yang membakar lebih banyak energi daripada berjalan, bersepeda santai, atau yoga.

Jangan Hanya Fokus pada Kalori

American Council on Exercise (ACE) menyebut bahwa seseorang dengan berat 54 kilogram yang berlari secara intens akan mampu membakar sekitar 11,4 kalori per menit. Artinya, dalam setengah jam dia bisa membakar kalori setara semangkuk mi ayam porsi reguler.

Namun, perlu kamu pahami bahwa berlari memberikan dampak positif yang lebih besar. Jadi, sebaiknya kamu nggak terlalu memfokuskan diri pada berapa banyak kalori yang terbakar. Termotivasilah karena aktivitas ini baik untuk kesehatan jantung, metabolisme, bahkan kesehatan mental.

Sebuah studi dalam Psychology of Sport and Exercise menemukan bahwa aktivitas aerobik seperti lari selama 20–30 menit dapat menurunkan gejala stres dan meningkatkan suasana hati secara signifikan.

“Lari itu bukan hanya pembakar lemak, tapi juga penjernih pikiran,” ungkap Dr John Ratey, profesor psikiatri dari Harvard, dalam buku Spark: The Revolutionary New Science of Exercise and the Brain.

Terakhir, yan nggak kalah penting dari aktivitas berlari adalah beristirahat dan tetap terhidrasi agar kamu memiliki waktu pemulihan yan cukup, yan berguna untuk menjaga metabolisme tubuh. Semoga selalu konsisten untuk berlari! (Siti Khatijah/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: