BerandaTradisinesia
Minggu, 30 Apr 2022 15:00

Prepegan, Cara Orang Jawa Menyambut Lebaran

Ilustrasi: Budaya prepegan jelang Lebaran. (Antara/Asprilla Dwi Adha)

Pada H-2 atau H-1 Lebaran, orang Jawa akan meramaikan pasar dan membeli berbagai macam kebutuhan khas Idulfitri. Tradisi ini disebut sebagai prepegan.

Inibaru.id – Bagi orang Jawa, khususnya yang tinggal di kawasan Pantai Utara (Pantura), Lebaran sudah terasa kemeriahannya beberapa hari sebelumnya. Biasanya pada H-2 atau H-1 Lebaran, masyarakat akan melakukan tradisi prepegan atau memenuhi kebutuhan Lebaran.

Salah satu wilayah di mana tradisi prepegan masih dilakukan adalah Brebes. Warga memenuhi pasar dan keramaian lain untuk mendapatkan bahan-bahan makanan yang diperlukan untuk memeriahkan Lebaran dan berbagai perlengkapan lainnya.

“Istilah prepegan berasal dari Bahasa Jawa yakni mrepeg yang artinya adalah tergesa-gesa,” ungkap sejarawan Brebes Wijanarto, Kamis, (14/6/2018).

Intinya sih, dalam dua hari jelang Lebaran, warga Brebes bakal berusaha sebaik mungkin melengkapi semua kebutuhan Lebaran. Mengapa hanya dua hari yang dihitung, karena istilahnya berbeda pada setiap harinya.

“Ada prepegan cilik pada H-2 dan prepegan gede pada H-1,” lanjut Wijanarko.

Barang kebutuhan seperti ketupat laris manis diburu saat prepegan. (Akurat/Sopian)

Menariknya, karena banyaknya masyarakat yang mencari barang-barang kebutuhan Lebaran, membuat harga-harga barang bisa melonjak jelang Lebaran. Hal ini sesuai dengan hukum ekonomi di mana harga pasti akan naik jika permintaan naik. Meski begitu, tetap saja hal ini nggak menyurutkan minat masyarakat untuk tetap membeli. Maklum, mereka benar-benar butuh.

“Semiskin apapun, pada saat menjelang hari raya akan memiliki keinginan untuk membuat ketupat dan bayar zakat,” ungkap budayawan Pantura Atmo Tan Sidik mengenai budaya prepegan yang masih bertahan hingga sekarang, Juni 2017.

Omong-omong ya, sejumlah barang yang paling banyak dicari saat prepegan adalah ketupat yang terbuat dari janur kelapa, bunga untuk ziarah makam, bahan-bahan makanan khas Lebaran, pakaian baru untuk Lebaran, hingga barang-barang nggak biasa seperti batu nisan. Saking ramainya pasar pada dua hari ini, bisa jadi membuat penjual sampai memakai separuh badan jalan.

Salah satu penjual yang memaksimalkan betul momen prepegan adalah Masruroh. Perempuan asal Brebes ini jadi penjual dadakan ketupat dan bunga untuk ziarah.

“Biasanya bertani, tapi kali ini dagang khusus kebutuhan Lebaran; bunga dan janur ketupat. Kalau laku semua untungnya lumayan,” jelas Masruroh,” Juni 2017.

Apakah kamu juga ikut meramaikan tradisi prepegan jelang Lebaran tahun ini, Millens? (Det,Kum/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

WNI hendak Jual Ginjal; Risiko Kesehatan Apa yang Bisa Terjadi?

13 Nov 2024

Nggak Bikin Mabuk, Kok Namanya Es Teler?

13 Nov 2024

Kompetisi Mirip Nicholas Saputra akan Digelar di GBK

13 Nov 2024

Duh, Orang Indonesia Ketergantungan Bansos

13 Nov 2024

Mengapa Aparat Hukum yang Paham Aturan Justru Melanggar dan Main Hakim Sendiri?

13 Nov 2024

Lindungi Anak dari Judol, Meutya Hafid: Pengawasan Ibu Sangat Diperlukan

13 Nov 2024

Diusulkan Jadi Menu Makan Sehat Gratis, Bagaimana Nutrisi Ikan Sarden?

14 Nov 2024

Mencicipi Tahu Kupat Bu Endang Pluneng yang Melegenda Sejak 1985

14 Nov 2024

PP Penghapusan Utang: Beban Utang Nelayan Rp4,1 Miliar di Batang Dihapus

14 Nov 2024

Tanda Kiamat Semakin Bertambah; Sungai Eufrat Mengering!

14 Nov 2024

Sah! Nggak Boleh Ada Pembagian Bansos dari APBD Jelang Coblosan Pilkada

14 Nov 2024

Pesan Sekda Jateng saat Lantik 262 Pejabat Fungsional: Jangan Anti-Kritik!

14 Nov 2024

Memahami Stigma Terhadap Perempuan yang Memilih Menikah Lagi Setelah Perceraian

14 Nov 2024

Lakukan Misi Kemanusiaan di Filipina, 10 Kru Heli Dapat Penghargaan Khusus

15 Nov 2024

Dapatkan Promo Pilkada 10 Persen Tiket Kereta Api untuk Keberangkatan 26-28 November 2024!

15 Nov 2024

Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong, Ivan Dijerat Pasal Perlindungan Anak

15 Nov 2024

Soto Rem-Bang Gang Kuwera, Andalan Mahasiswa UNY Memadamkan Kelaparan

15 Nov 2024

Berbahaya, Jangan Googling Kata-kata Ini di Internet!

15 Nov 2024

Peluang Timnas Indonesia Melawan Jepang; Masih Ada Asa untuk Mencuri Poin

15 Nov 2024

JOMO, Menemukan Kebahagiaan dengan Melewatkan Hal-Hal yang Nggak Perlu

15 Nov 2024