BerandaTradisinesia
Kamis, 2 Feb 2022 12:39

Dumpling Paling Populer yang Disajikan saat Imlek

Dumpling menjadi salah satu menu khas Imlek (Instagram/bostonfoodjournal)

Ternyata dumpling menjadi makanan khas imlek yang dipercaya orang Tionghoa dapat membawa kemakmuran lo. Penasaran nggak, apa saja dumpling paling sering disajikan saat Imlek?

Inibaru.id - Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terbesar dan terpenting untuk orang Tionghoa di seluruh dunia. Perayaan ini dianggap sebagai hari libur besar untuk orang Tionghoa, yang biasanya dihabiskan untuk berkumpul bersama keluarga dan sanak saudaranya. Hm, seru banget ya?

Perayaan Imlek nggak lengkap jika belum menyajikan makanan yang istimewa khususnya aneka hidangan khas Imlek untuk disantap bersama-sama dengan keluarga. Makanan khas Imlek ini memiliki filosofi khusus yang dipercayai secara turun-temurun oleh orang Tionghoa.

Makanan-makanan ini diharapkan dapat memberi keberuntungan, kekayaan, kemakmuran, dan kesehatan yang dilimpahkan kepada seluruh keluarga. Salah satunya ialah Dumpling.

Dumpling merupakan hidangan yang dibuat dari kulit adonan tepung yang kemudian diisi dengan daging dan sayuran cincang. Bentuknya dibuat menyerupai ingots (mata uang kuno China) atau kantung uang yang menjadi simbol kemakmuran dan dipercaya akan menarik banyak rezeki di tahun baru.

Berikut ini 5 jenis dumpling yang paling populer yang disajikan saat Imlek.

 Jiaozi

Jiaozi dengan bentuk bulan sabitnya yang khas (Instagram @jiaozi_house)

Jiaozi atau yang dibaca jow-zi sebenarnya merupakan hidangan sehari-hari dan tipe dumpling yang paling populer. Dumpling ini berisi daging, kol, dan bawang yang dicincang dan kemudian dilapisi adonan kulit dumpling yang dibentuk seperti bulan sabit.

Saat direbus, hidangan ini namanya menjadi shui jiao, dikukus namanya menjadi zheng jiao, dan bila digoreng dengan sedikit minyak disebut guo tie atau jian jiao. Jiaozi disajikan dengan saus celup pendamping yang dibuat dari kecap asin, vinegar dan minyak wijen.

Siu Mai

Siu Mai dengan topping khas sesuai isinya. (Ironchefshellie)

Siu Mai atau shu-may dibuat berbentuk keranjang bulat dengan bagian atas yang terbuka. Bagian yang terbuka ini biasanya diberi penanda dengan topping khas sesuai dengan isi di dalam dumpling tersebut.

Isian paling populer siu mai dibuat dari cincangan daging babi, udang, jamur, jahe, dan bawang.

Har Gao

Har gao berbentuk menyerupai bulan sabit. (Asianinspirations)

Har gao yang dibaca ha-gow dibentuk oval atau menyerupai bulan sabit. Dumpling ini identik dengan pembungkusnya yang lembut, elastis, dan sedikit transparan karena diberi tambahan tepung tapioka.

Dengan ciri khas kulit yang transparan, dumpling ini diisi dengan campuran udang, rebung, dan lemak babi. Saat dikukus lemak babi akan meleleh dan membuat struktur kulit dumpling menjadi solid.

Xiao Long Bao

Xiao long bao dijuluki sebagai dumpling soup. (Arsenalizedritesh100)

Berbentuk mirip kantung uang, xiao long bao merupakan dumpling yang diisi dengan cincangan daging babi yang kadang ditambahi kepiting dan cincangan kolagen babi. Saat dikukus, kolagen yang terkandung dalam dumpling ini meleleh.

Kolagen yang meleleh akan menghasilkan cairan kaldu dan menjadi sup nan gurih. Sup inilah yang membuat xiao long bao dijuluki sebagai dumpling soup.

Wanton

Wenton dengan kuah gurih cocok untuk hidangan pembuka (Instagram/sardines4dins)

Wanton sup biasanya disajikan sebagai hidangan pembuka. Dumpling wanton dibuat dari kulit dumpling tipis berbentuk segi empat yang dibentuk seperti kantung uang dan diisi daging babi atau udang cincang.

Wenton direbus dan disajikan dengan sup kaldu kaya rasa atau bisa digoreng garing.

Duh, semuanya bikin ngiler ya? Betewe, dumpling mana yang pingin kamu coba, Millens? (CID/IB32/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: