BerandaPasar Kreatif
Kamis, 10 Agu 2022 18:00

Siswa SMP di Tegal Bikin Sistem Robotik untuk Dukung Pertanian Hidroponik

Empat siswa dari SMP Pius Tegal membuat robot yang mempunyai sistem pemantauan dan pengendalian tanaman hidroponik.(MI/Supardji Rasban)

Empat siswa dari SMP Pius Tegal membuat Sistem Pemantauan dan Pengendalian Tanaman Hidroponik. Sistem ini mampu melakukan penyiraman otomatis dan mengatur kelembapan tanah.

Inibaru.id - Anak-anak bermain robot sudah biasa. Namun, anak membuat robot barulah prestasi yang luar biasa. Empat siswa dari SMP Pius Tegal, Jawa Tengah berhasil menciptakan sebuah karya robot yang bermanfaat bagi lingkungan.

Keempat siswa tersebut adalah Aloysius Jansen Budihardjo, Elvira Kusumo Santosa, Bryan Seanquinus Raharjo, dan Cornelius Melvin H. Belum lama ini mereka menciptakan Sistem Pemantauan dan Pengendalian Tanaman Hidroponik.

Karya tersebut tercipta setelah para mentor Robotic Education (RED) menantang mereka untuk membuat robot yang berguna bagi lingkungan. Gayung bersambut, maka terciptalah sistem robotik yang mampu melakukan penyiraman otomatis dan mengatur kelembapan tanah itu.

Oya, sedikit informasi, RED adalah sekolah spesialis robot dan koding yang berpusat di Kota Semarang. Saat ini mereka telah bekerja sama dengan banyak sekolah untuk mengembangkan dunia robotik.

Salah seorang mentor di RED Catur Apriyadi mengatakan, keempat siswa SMP ini berhasil menciptakan sistem tersebut berkat ilmu robotika yang mereka dapatkan di sekolah. Robotika, lanjutnya, menjadi salah satu mata pelajaran di sekolah.

“Proyek 'Sistem Pemantauan dan Pengendalian Tanaman Hidroponik' ini merupakan yang pertama dibuat anak-anak seusia SMP,” ujar Catur mewakili Daniel dan Shaleh, dua mentor lain di RED, Selasa (9/8).

Inovasi dalam Bidang Pertanian

Catur memaparkan, proyek yang dikerjakan keempat siswa tersebut merupakan bentuk pengembangan teknologi yang memperkenalkan sistem penanaman dengan cara hidroponik. Tingginya alih fungsi lahan di Indonesia, imbuhnya, mendorong mereka berinovasi untuk mendukung pertanian modern, yakni hidroponik.

"Bertani dengan cara hidroponik lebih efisien ketimbang menanam secara konvensional, terlebih jika dibantu teknologi robotik," kata dia.

Catur pun menerangkan, teknologi robotik buatan keempat anak SMP ini memungkinkan penggunaan sensor-sensor kunci untuk membuat tanaman bertumbuh dan berkembang dengan kualitas yang terbaik.

Caranya, sistem penyiraman dilakukan secara otomatis dengan mengukur dan memantau kelembapan tanah menggunakan sensor. Untuk pencahayaan, ada lampu yang akan hidup secara otomatis saat nggak ada cahaya matahari, yang berguna dalam pertumbuhan tanaman.

"Teknologi ini dapat memantau tanaman dari jarak jauh dengan sistem dashboard," ujar Catur. "Dashboard adalah sistem yang memberikan informasi paling penting dalam satu layar penuh sehingga informasi yang ditampilkan dapat dibaca dan dianalisis secara menyeluruh."

Wah, kecil-kecil sudah berhasil bikin karya yang berguna untuk kehidupan para petani, nih! Semoga apresiasi tertinggi selalu diberikan untuk orang-orang baik ini! (MI/IB20/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: