Inibaru.id – Meski belum bisa membuat mesin sendiri, kamu boleh bangga jika Indonesia ahli di bidang karoseri. Apa itu karoseri?
Dijelaskan Sommy Lumadjeng, Ketua Umum Asosiasi Karoseri Indonesia (Askarindo) yang dimuat Viva (25/1/2017) karoseri adalah industri yang membuat badan kendaraan. Tapi, biasanya hanya untuk merakit truk, bus, dan ambulans.
Desain-desain bodi bus buatan karoseri Tanah Air pun dikagumi pihak luar. Bahkan, ada negara yang mulai mengimpor bodi bus buatan Indonesia. Yang lebih menarik tapi juga miris, ada karoseri rumahan di negara luar yang terang-terangan meniru desain bus buatan Indonesia!
Dilansir dari Detik, Rabu (21/9/2022), bodi bus buatan Indonesia saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Bahkan beberapa model bus yang dikembangkan di Indonesia ditiru oleh karoseri negara lain.
"Karena desain-desain (bus) kita di sini itu dipandang bagus. Dan menurut saya saat ini desain bus dari karoseri Indonesia itu sudah tidak lagi berkiblat ke Eropa atau Jepang," kata owner PO Sumber Alam, Anthony Steven Hambali dalam acara Press Conference Busworld Southeast Asia 2022, di Jakarta, Selasa (20/9/2022).
"Kita punya style sendiri dan kita bangga dengan hal itu," sambung Anthony.
Apa yang diutarakan Anthony memang bukan omong kosong, sebab pernah ada karoseri asal Bangladesh yang terang-terangan menjiplak bodi bus buatan karoseri Laksana asal Ungaran, Semarang!
Adapun model bodi yang ditiru adalah Laksana Legacy SR2 Suite Class. Model ini kali pertama meluncur pada pameran otomotif GIIAS 2019 di Tangerang.
Kemiripan itu bisa dilihat dari sleeper bus Laksana yang punya ciri khas desain atap floating roof dan selendang ala Legacy SR2. Bukan cuma itu, desain livery-nya pun sangat identik. Nggak tanggung-tanggung, pihak karoseri tersebut juga menyematkan logo dan emblem asli Laksana.
Jika Legacy SR2 Suite Class Indonesia umumnya dipadukan dengan sasis Hino atau Mercedes-Benz, maka versi tiruannya di Bangladesh memakai sasis besutan Ashok Leyland yang letak mesinnya masih berada di depan.
Wah, ikut bangga ya atas kreativitas para desainer bodi bus ini. Etapi, kamu setuju nggak kalau desain bus kita keren-keren, Millens? (Siti Zumrokhatun/E07)