BerandaKulinary
Selasa, 24 Nov 2025 09:01

Sambal Tumpang Koyor Mbok Mii Ngatemi, Hidden Gem Ampel Boyolali

Warung Makan Sambal Tumpang Mbok Mii Ngatemi di Ampel, Boyolali, yang sederhana. (Google Street View)

Lokasinya memang jauh dari keramaian, tapi Warung Makan Sambal Tumpang Mbok Mii Ngatemi di Ampel, Boyolali selalu ramai pembeli. Alasannya, ada sambal tumpang koyor yang melegenda di sini.

Inibaru.id - Kalau kamu pernah lewat Ampel, Boyolali, tapi belum mampir ke warung Sambal Tumpang Koyor Mbok Mii Ngatemi, berarti ada yang kurang dari perjalanan kulinermu. Warung kecil yang lokasinya nyempil di dalam gang ini mungkin tampak sederhana. Tapi jangan salah, nama “Mbok Mii Ngatemi” sudah melegenda di kalangan warga Ampel, bahkan dikenal luas sampai Solo Raya.

Begitu masuk ke area warung, aroma masakan dari pawon kayu langsung menyambut. Yup, di sini proses memasak masih mempertahankan cara lama, menggunakan kayu bakar. Sentuhan tradisional inilah yang bikin rasa masakannya beda dan “ndeso” dalam arti yang paling positif.

Kelezatan Sambal Tumpang yang Tak Tergantikan

Sambal tumpang memang ikon khas Boyolali. Meski namanya “sambal”, bentuknya lebih mirip kuah kental berwarna kemerahan. Isinya campuran tahu, cabai, santan, dan yang paling khas: tempe semangit alias tempe yang dibiarkan setengah busuk agar rasanya makin mantap. Bumbu-bumbu seperti bawang putih, garam, dan rempah rumahan jadi penyempurna rasa gurih pedasnya.

Biasanya sambal tumpang disajikan dengan nasi atau bubur, lalu ditambah macam-macam topping mulai dari kerupuk, gorengan, sampai yang favorit, koyor. Nah, kalau bicara tumpang koyor, versi Mbok Mii Ngatemi ini benar-benar juaranya.

Porsi Melimpah, Harga Bersahabat

Ilustrasi: Sambal tumpang koyor yang lezat. (Tvonenews/Aditya Bayu)

Di warung ini, menu paling populer adalah tumpang koyor + daging sapi. Yang bikin kaget, harganya cuma Rp18 ribu! Dengan harga segitu, kamu dapat sepiring penuh sambal tumpang dengan koyor kenyal dan potongan daging sapi empuk.

Porsinya besar, penuh, dan aromanya bikin sulit menahan lapar. Daging sapinya lembut, bumbunya meresap, dan koyornya punya tekstur kenyal yang pas. Rasa gurih pedas sambal tumpang langsung menyatu dengan empuknya daging sejak suapan pertama.

“Tumpang koyor empalnya enak, empuk. Tapi sambal tumpangnya tanpa sayur, rasanya agak manis,” ujar Agnes Raswinarni yang datang pada April 2025.

Lokasi Nyempil tapi Ramai Peminat

Walaupun letaknya masuk gang kecil di Jl. Hastuti Barat, Kelurahan Tanduk, Ampel, warung ini hampir tak pernah sepi. Banyak orang yang rela mencari lokasi warungnya hanya demi menikmati kelezatan tumpang koyor legendaris ini. Kalau kamu takut nyasar, tinggal buka saja Google Maps dengan kata kunci Tumpang Koyor Mbok Mii Ngatemi Ampel Boyolali. Dijamin ketemu, kok.

Buka setiap hari pukul 10.00–19.00, warung ini cocok dikunjungi buat makan siang ataupun sore-sore saat perut mulai minta perhatian. Tapi, siap-siap sabar ya kalau banyak pengunjung datang. Apalagi saat akhir pekan.

Buat kamu pencinta kuliner tradisional, Sambal Tumpang Koyor Mbok Mii Ngatemi adalah destinasi wajib karena murah, lezat, porsinya luar biasa, dan punya cita rasa khas Boyolali yang sulit ditiru. Datanglah sekali, karena kemungkinan besar kamu akan kembali lagi, Gez. (Arie Widodo/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: