BerandaKulinary
Senin, 9 Jun 2019 15:00

Petis Sapi Khas Boyolali, Buah Tangan yang Pas untuk Dibawa saat Kembali ke Perantauan

Petis sapi khas Boyolali. (writtingoncoffee.blogspot)

Sebagai kota yang termasyhur dengan peternakan sapinya yang berkembang pesat, Boyolali juga dikenal menghasilkan pelbagai olahan sapi, mulai dari susu, daging segar, hingga produk inovasi seperti petis sapi yang sangat cocok untuk kamu jadikan buah tangan.

Inibaru.id – Kalau selama ini kamu cuma tahu bahwa petis terbuat dari udang dan ikan, sepertinya kamu harus melancong ke Boyolali deh! Soalnya, di daerah tersebut ada satu varian petis yang berbahan dasar daging sapi.

Petis khas Boyolali ini memiliki cita rasa yang mirip dengan abon sapi. Teksturnya tidak jauh berbeda dengan petis pada umumnya yang menyerupai selai, tapi dengan tingkat ketahanan yang lebih singkat. Berbeda dengan petis ikan atau udang yang amis, petis sapi nggak demikian.

Nah, lantaran rentang kedaluarsanya yang nggak terlalu lama, ada baiknya saat membeli produk ini kamu lebih dulu menanyakan kapan olahan makanan tersebut diproduksi dan berapa lama batas ketahanannya.

Petis sapi memang nggak tahan lama karena dibuat tanpa pengawet. Jadi, satu-satunya cara agar bisa tahan lama ya cuma disimpan di kulkas.

Selain praktis untuk oleh-oleh, petis juga dapat dikombinasikan dengan berbagai jenis hidangan. (Travelingyuk)

So, buat kamu yang penasaran dengan petis sapi, langsung aja berkunjung ke pusat oleh-oleh Boyolali. Hampir seluruh outlet menjual petis sapi kok, Millens! Sepulang mudik nanti, bolehlah membawa buah tangan ini untuk kolega atau teman kerja. (IB23/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024