BerandaKulinary
Selasa, 19 Nov 2018 14:00

Ngopi dan Ngemil Cantik di Stove Syndicate Semarang

Salah satu sudut di lantai bawah Stove Syndicate. (Inibaru.id/ Artika Sari)

Sobat Millens yang anak Tembalang, apa yang terlintas di kepalamu saat mendengar Syndicate Stove? Yap, Syndicate Stove menjadi salah satu rujukan nongkrong yang asyik bagi mahasiswa di sana. Pengin tahu seperti apa tempatnya? Yuk, kulik bareng!

Inibaru.id – Sebagai kawasan mahasiswa, Tembalang di Semarang menghadirkan banyak tempat nongkrong dengan konsep yang beragam. Mulai dari restoran, kafe, kedai kopi, hingga angkringan, tinggal pilih saja sesuai kebutuhan. Dari sekian banyak pilihan itu, saya tertarik mencoba nongkrong di Syndicate Stove. Kafe yang sudah berdiri sejak 2010 ini menjadi salah satu tempat yang asyik untuk nongkrong, lo.

Berada di Jalan Ngesrep Timur V No. 27, nggak sulit untuk menemukan kafe ini. Papan nama kafe mudah dilihat dengan tempat parkir yang juga cukup luas. Dari eksteriornya, kafe ini didominasi warna cokelat dan hitam. Semula, saya mengira interior kafe ini pun akan menyuguhkan warna yang sama, dan ternyata enggak. Kendati masih didominasi warna hitam dan cokelat, putih menjadi pemanis di beberapa sudut Syndicate Stove.

Modern minimalis, konsep interior Stove Syndicate. (Inibaru.id/ Artika Sari)

O ya, kafe ini terdiri atas dua lantai. Saya memilih menunggu Audi Aldiano, pemilik Syndicate Stove, di lantai dua. Mempertimbangkan pencahayaan untuk dokumentasi, saya lantas duduk di sofa yang dekat dengan jendela. Sofa tersebut saya pilih juga lantaran dekat dengan toilet. Ha-ha

“Dulu kami memulai Stove Syndicate dari lantai dua, kemudian ekspansi ke lantai satu,” cerita Audi. “Awalnya hanya bikin kopi dan wafel, terus merambah makanan berat karena cukup banyak pengunjung yang makan siang di sini.”

Nama Stove Syndicate sendiri, masih menurut Audi, dipilihnya lantaran nama itu terdengar keren. "Kece saja gitu, nggak ada arti khusus. Saya suka nama itu."

Beberapa menu di Stove Syndicate. (Inibaru.id/ Artika Sari)

Nggak kurang dari 32 menu makanan dan 30 menu minuman ditawarkan di sana. Dari nasi goreng hingga pizza, bisa kamu santap di sana. Kalau pengin membasahi tenggorokan saja, teh, frappe, hingga mojito bisa jadi pilihanmu. Harga menu makanan dan minuman di Syndicate Stove berkisar Rp 9.000 hingga Rp 30.000. Hm, untuk ukuran kafe, ini harga yang standar, kan, Millens?

(Baca Juga: Ditemani Stove’s Signature Waffle dan Noir Frappe, Nongkrong di Stove Syndicate Makin “Ramai”)

Menurut Audi, wafel dan kopi masih jadi unggulan Stove Syndicate. Kendati wafel lebih cocok untuk sarapan, nggak ada salahnya kalau kamu pengin mengudapnya pada malam hari. Sembari mengudap wafel, bisa kamu saksikan hiruk-pikuk jalanan Tembalang. Biar makanmu makin syahdu, jangan lupa ajak mantan bersama pacar barunya. Eh, ha-ha!

Barista-barista ramah bakal menyambutmu di sana. (Inibaru.id/ Artika Sari)

O ya, Stove Syndicate biasanya buka pukul 09.00 – 23.00 WIB. Kalau pengin nongkrong sampai larut, datanglah hari Sabtu. Khusus hari Sabtu, kafe ini tutup pukul 01.00 WIB. Kamu yang pengin menambah daftar petualangan kulinermu, boleh banget datang ke Syndicate Stove. Asal ingat, jangan lupa bawa dompet, ya! Ha-ha! (Artika Sari/E05)

Stove Syndicate

Kategori          : Kafe

Alamat            : Jalan Ngesrep Timur V, Tembalang, Semarang

Jam buka         : 09.00-23.00 WIB, Sabtu 09.00-01.00 WIB

Harga Makanan: Rp 17.000 – Rp 30.000

Harga Minuman: Rp 9.000 – Rp 28.000

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: