BerandaKulinary
Jumat, 28 Sep 2023 15:09

Atasi Hawa Gerah dengan Segarnya Es Duren Pak Kasdi Purbalingga

Es Duren Pak Kasdi Purbalingga. (Googlestreetview/Okta Tri)

Seperti kebanyakan kota di Indonesia, Purbalingga juga mengalami hawa gerah. Untuk mengatasinya, kamu bisa menyejukkan tenggorokan dengan menikmati segarnya es duren Pak Kasdi. Di sana, sajian esnya mantap karena duriannya melimpah.

Inibaru.id – Kuliner Purbalingga lebih dari sekadar mendoan atau buntil. Di sana, kamu juga bisa mencicipi sejumlah kuliner lain yang nggak kalah nikmat. Salah satu yang cukup legendaris adalah Es Duren Pak Kasdi yang sudah eksis sejak 1969.

Selain dikenal dengan nama Es Duren Pak Kasdi, terkadang kedai ini juga disebut dengan Es Duren Tugu Bancar Purbalingga. Alasannya, lokasinya nggak jauh dari Tugu Bancar yang hanya berjarak kurang lebih 1 kilometer ke arah timur dari Alun-Alun Purbalingga.

Pengelola kedai tersebut, Muji Setiarini, mengaku kedainya memang sering didatangi selebritas ataupun tokoh-tokoh terkenal. Alasannya, es durian yang dia sajikan selalu memakai bahan-bahan segar sehingga selalu memuaskan pelanggan.

“Duriannya tidak kami bekukan. Makanya saat kami sajikan masih memiliki aroma dan rasa yang kuat. Santan yang kami pakai juga perasan santan kelapa murni,” terang Muji yang merupakan anak dari Pak Kasdi sebagaimana dilansir dari Serayunews, Minggu (11/12/2022).

Mengingat durian adalah buah musiman, bagaimana mereka bisa memastikan durian yang disajikan tetap segar tanpa dibekukan? Ternyata, mereka terus mencari durian dari berbagai daerah.

Kedai Es Duren Pak Kasdi Purbalingga dekat dengan Tugu Bancar. (Googlestreetview/Grytje Gregory)

“Kalau di kawasan Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Cilacap, atau Kebumen sedang nggak musim, kami akan cari durian di daerah lain. Makanya, kami selalu sedia durian segar setiap hari,” ucap anak Pak Kasdi lainnya yang juga mengelola kedai tersebut, Ridho.

Karena ketersediaan durian yang melimpah, jangan heran kalau pada setiap mangkuk es durian yang disajikan di sana, ada tiga sampai empat biji durian yang disajikan. Banyaknya durian yang disajikan ini juga jadi alasan lain mengapa pelanggan terus berdatangan.

Selain itu, harga minuman di Kedai Es Duren Pak Kasdi juga terjangkau, lo. Selain es durian biasa, ada menu-menu minuman lain yang nggak kalah menggoda seperti es durian campur dan es durian dengan kelapa kopyor. Harganya dibanderol dari Rp 19 ribu hingga Rp28 ribu.

Layaknya kota-kota lain di Indonesia, Purbalingga juga cenderung memiliki suhu udara yang panas sepanjang waktu. Oleh karena itulah, jangan heran kalau Es Duren Pak Kasdi terus disesaki pelanggan. Banyak dari mereka yang pengin mengatasi hawa gerah tersebut dengan minun es durian menyegarkan di sana.

Gara-gara hal ini, warung es duren ini hanya buka enam jam saja setiap hari, yaitu dari pukul 10.00 WIB sampai 16.00 WIB. Terkadang sebelum pukul 16.00, mereka sudah kehabisan. Oleh karena itu, ada baiknya kalau kamu pengin mencicipi kesegaran es durian di sana, datangnya agak pagi, Millens. (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024