BerandaHits
Kamis, 13 Jul 2022 16:09

Tolak Legalisasi Ganja, Kepala BNN: Demi Selamatkan Generasi Muda!

Kepala BNN Petrus Reinhard Golose menolak legalisasi ganja. (Tribratanews.polri.go.id)

Di tengah isu legalisasi ganja medis yang sedang menghangat belakangan ini, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) justru dengan tegas menolaknya. Alasannya, dia pengin menyelamatkan generasi muda Indonesia.

Inibaru.id – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komjen Petrus Reinhard Golose menolak legalisasi ganja, termasuk untuk kebutuhan medis. Baginya, keputusan ini penting demi menyelamatkan generasi muda Tanah Air.

“Saya sebagai Ketua BNN cenderung menyelamatkan generasi muda Indonesia daripada melegalkan. Itu sikap BNN,” ungkap Golose di Mabes Polri, Selasa (12/7/2022).

Dia juga memastikan kalau ganja masih berada dalam narkotika golongan satu, yang paling berbahaya, di Indonesia. Meski nggak menampik bahwa PBB sudah menurunkan level bahaya ganja hingga tingkat terendah, Golose tetap menganggap ganja berbahaya.

Menurutnya, PBB juga memberikan hak sepenuhnya bagi setiap negara untuk menentukan seperti apa status ganja. Di situlah Golose teguh dengan keputusan untuk nggak memperbolehkan penggunaan ganja, termasuk untuk kebutuhan medis sekalipun, di Indonesia.

“Saya sampaikan tidak ada legalisasi sekarang,” tegas Golose.

Keteguhan Golose juga disampaikan dalam pertemuan yang digelar PBB untuk membahas legalisasi ganja. Berbicara mewakili Indoesia, dengan tegas dia mengatakan nggak akan mengikuti langkah Thailand yang sudah melegalkan ganja.

Isu legalisasi ganja menghangat sejak Santi Warastuti memintanya. (Detik)

Isu legalisasi ganja memang sedang menghangat dalam beberapa minggu belakangan. Pada Minggu (26/6), seorang ibu bernama Santi Warastuti dari Yogyakarta meminta pemerintah untuk melegalkan ganja medis demi kesembuhan anaknya yang menderita cerebral palsy.

Melalui sebuah poster yang dia bawa pada Car Free Day (CFD) Jakarta, dia berharap pemerintah mau melegalkan ganja medis. Santi juga sempat diundang oleh anggota DPR yang pengin mengetahui pendapatnya terkait dengan ganja medis. Sejumlah anggota DPR yang masuk dalam Komisi Hukum pun berjanji akan memperjuangkan hal ini, sebagaimana diungkapkan Wakil Ketua Komisi II Desmond Mahesa, Kamis (30/6).

“Apabila masukan ini telah mendapat hasil kajian atau penelitian secara komprehensif dan mendapat persetujuan bersama, Panja RUU Narkotika DPR RI akan mempertimbangkan mengeluarkan tanaman ganja dari daftar narkotika golongan I menjadi golongan II atau III agar bisa diakses oleh masyarakat untuk kebutuhan kesehatan,” kata Mahesa.

Santi juga sudah mengajukan gugatan uji materi UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkoba ke Mahkamah Konstitusi pada 2020. Yang dia gugat adalah Pasal 6 ayat 1 huruf a dan Pasal 8 ayat 1. Sayangnya, hingga sekarang belum ada kabar terkait perkembangan gugatan tersebut.

Santi bersikukuh, pengobatan paling efektif bagi orang yang mengidap celebral palsy seperti anaknya adalah minyak biji ganja. Dia pun berharap ganja bisa segera dilegalisasi untuk kepentingan medis di Indonesia.

Kalau menurutmu, mungkinkah legalisasi ganja medis di Indonesia terwujud? (Cnn, Tem/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: