BerandaHits
Kamis, 18 Mei 2022 15:41

Sosok Badarawuhi yang Populer Berkat KKN di Desa Penari

Badaruwuhi yang diperankan Aulia Sarah di film KKN di Desa Penari. (Kapanlagi)

Film KKN di Desa Penari masih bikin heboh warganet Indonesia. Bahkan, banyak orang yang penasaran dengan tokoh Badarawuhi. Seperti apa sih tokoh ini?

Inibaru.id – Film KKN di Desa Penari masih bikin heboh dunia perfilman Indonesia. Bahkan, hanya dalam tempo kurang dari satu bulan sejak kali pertama tayang, sudah jadi film horor yang paling banyak ditonton di Indonesia dengan jumlah 6,2 juta penonton. Nah, salah satu karakter yang jadi perbincangan dari film ini adalah Badarawuhi.

Di film ini, Badarawuhi diperankan oleh Aulia Sarah. Sosoknya yang cantik dan kemampuan aktingnya yang ciamik, apalagi saat menari bikin para penggila film Tanah Air semakin penasaran dengan sosok asli dari Badarawuhi.

Seorang indigo yang sering tampil di acara televisi dan YouTube Indonesia Om Hao pun mengungkap sosok Badarawuhi.

“Ini sosok Badarawuhi, sosok siluman ular dan dalam bentuk sebenarnya itu perempuan cantik… Perempuan yang mengenakan selendang penari dan terkadang sosok ini merasuki para penari untuk melakukan tarian… Saat sosok astral ini sudah pergi, raga penari nanti akan sakit, akan merasa capek sekali,” terang Om Hao.

Sementara itu, di Twitter, utas cuitan dari akun @RatuNgondek justru mengungkap sejarah dari Badarawuhi yang kabarnya juga terkait dengan mitos Pantai Selatan.

Konon, Badarawuhi diusir dari Kerajaan Pantai Selatan usai merasuki penari utusan Ratna Narekh yang merupakan seorang pemimpin di suatu desa yang ada di Jawa Timur.

Ilustrasi Badarawuhi. (IG/baylee.wolf)

Ratna Narekh sebenarnya adalah seorang murid dari seorang ksatria saat Kediri diperintah oleh Airlangga. Nah, saat sang guru dikalahkan oleh Mpu Barada, dia dan empat murid lainnya pergi ke timur, tepatnya ke Bali. Tapi, Ratna justru membangun permukiman di timur Pulau Jawa.

Di permukiman inilah, Ratna Narekh dan warganya sering memuja dewa atau arwah leluhur dengan mengadakan gelaran tari. Ratna kemudian juga memerintah Wonokromo. Di tempat ini kabarnya ada sendang, kolam air yang jadi tempat Ratu Pantai Selatan singgah. Kolam ini dijaga oleh ksatria gaib dari Kerajaan Pantai Selatan demi memastikan airnya tetap murni.

Di Wonokromo, ada larangan menari dengan musik gamelan. Tapi, Ratna yang sakti pongah dengan melanggar pantangan tersebut. Ia bahkan menantang makhluk gaib dari Hutan Daha dan penjaga sendang. Perang nggak terelakkan hingga membuat penduduk Wonokromo musnah.

Sayangnya, ada yang merasuki penari utusan Ratna Marekh sehingga membuat Ratu Pantai Selatan marah. Ia pun diusir dari Ratu Pantai Selatan, tetap dengan atribut seperti penari sekaligus pengikut Ratu Selatan dengan warna khas hijau. Ialah yang kini kita kenal sebagai Badarawuhi, sang siluman ular cantik yang kabarnya sering menggoda kaum laki-laki.

Menariknya, banyak orang yang menyebut cuitan dari akun Simpleman yang jadi dasar cerita film KKN di Desa Penari sebenarnya adalah skrip buatan untuk film yang disebarkan terlebih dahulu agar viral dan membuat banyak orang penasaran jika dibuat film. Jadi, ada tudingan kalau sosok Badarawuhi sebenarnya adalah cuma karangan untuk keperluan film.

Kalau kamu, percaya nggak kalau sosok Badarawuhi dan kasus KKN di Desa Penari ini beneran nyata? (Sol,Bog/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: