BerandaHits
Minggu, 16 Jul 2022 14:27

Sepeda Listrik Dilarang Polisi di Jalan Raya, Apa Alasannya?

Sepeda listrik dilarang polisi di jalan raya. (Flickr/Louis Allen)

Di Makassar dan sejumlah daerah lain, sepeda listrik dilarang polisi untuk dipakai di jalan raya. Padahal, popularitas sepeda ini mulai naik belakangan ini. Apa alasannya, ya?

Inibaru.id – Larangan penggunaan sepeda listrik oleh Satlantas Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan di jalan raya bikin banyak orang bingung. Soalnya, sepeda ini nggak cepat dan selama ini sering dipakai orang-orang yang pengin berkendara jarak dekat. Lantas, apa sih alasan utama larangan tersebut?

Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Makassar AKBP Zulanda menjelaskan kalau selama ini, masyarakat nggak paham kalau ada perbedaan aturan antara sepeda listrik dan sepeda motor listrik.

Menurutnya, sepeda motor listrik sudah melalui Sertifikasi Uji Tipe (SUT) serta Sertifikasi Tipe Kendaraan (SRUT). Kendaraan ini juga sudah terdaftar secara resmi di SAMSAT sehingga saat kamu membelinya, bakal diberi STNK. Otomatis, kendaraan ini boleh dipakai di jalan raya. Penggunanya juga harus memakai pengaman seperti helm saat memakainya sebagaimana saat memakai sepeda motor konvensional.

Sementara itu, sepeda listrik nggak melalui uji kendaraan yang disebutkan sebelumnya. Kecepatan maksimalnya juga hanya 25 km per jam. Kendaraan inilah yang dilarang di jalan raya.

“Yang saya larang penggunaannya di jalan raya (adalah sepeda listrik), karena tidak ada uji tipe. Banyak yang memakainya di jalan raya. Rata-rata anak-anak sekolah dan nggak memakai helm dengan kecepatan lebih dari 25 km per jam,” jelas Zulanda, Selasa (12/7/2022)

Karena ketidakpahaman masyarakat terkait perbedaan sepeda listrik dan sepeda motor listrik, Zulanda sampai meminta distributor nggak menjualnya lagi.

“Kami telah mengimbau kepada distributor untuk nggak lagi memperjualbelikan sepeda listrik bertenaga baterai,” lanjut Zulanda.

Kalau yang ini sepeda motor listrik, boleh dipakai di jalan raya. (Medcom/MI/Pius Erlangga)

Adakah Aturan Penggunaan Sepeda Listrik di Indonesia?

Dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 45 Tahun 2020 tentang Kendaraan Tertentu dengan Menggunakan Penggerak Motor Listrik, diketahui bahwa sepeda listrik masuk dalam kategori yang sama seperti otopet, skuter listrik, hingga hoverboard karena nggak melalui uji tipe Kemenhub.

Kalau pengin memakainya, nggak boleh di jalan raya. Tapi bisa di jalur khusus, kawasan yang memperbolehkan, hingga trotoar. Kalau nggak ada boncengan, juga nggak boleh membawa penumpang, lo. Selain itu, kecepatan maksimalnya juga hanya 25 km per jam. Pengguna juga harus berusia minimal 12 tahun. Terakhir, kendaraan nggak boleh dimodifikasi.

Selain Polrestabes Makassar, sejumlah wilayah lain juga kini mulai melarang penggunaan sepeda listrik di jalan raya seperti Satlantas Polres Kapuas di Provinsi Kalimantan Tengah. Alasannya, demi mencegah terjadinya kecelakaan.

“Pengguna sepeda listrik cukup rawan kecelakaan,” ungkap Kepala Satlantas Kapuas AKP Sugeng, Sabtu (16/7)

Kalau kamu, apakah juga setuju dengan larangan penggunaan sepeda listrik di jalan raya ini, Millens? (Kom, Cnn/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: