BerandaHits
Sabtu, 2 Agu 2024 16:25

Sebanyak 1.100 Rumah Tangga Miskin Terima Bantuan Kerawanan Pangan

Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Jawa Tengah membagikan paket sembako kepada 1.100 rumah tangga miskin. (Diskominfo Jateng)

Untuk mencegah kerawanan pangan, tahun ini Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Jawa Tengah menyalurkan bantuan pangan kepada 1.100 rumah tangga miskin (RTM).

Inibaru.id - Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Jawa Tengah berupaya mencegah kerawanan pangan dengan menyalurkan bantuan pangan kepada warga yang membutuhkan. Pada tahun ini, sebanyak 1.100 rumah tangga miskin (RTM) menjadi target penerima bantuan.

Kepala Dishanpan Jawa Tengah, Dyah Lukisari menjelaskan bahwa penentuan RTM dilakukan melalui berbagai analisis, termasuk daerah dengan prevalensi ketidakcukupan konsumsi pangan yang tinggi, atau dikenal dengan Prevalence of Under Nourishment (PoU). Selain itu, peta Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA) kategori 1-3 dan data dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) juga digunakan sebagai acuan.

Berdasarkan parameter tersebut, bantuan akan disalurkan ke 22 desa di delapan kabupaten, yaitu Banjarnegara, Banyumas, Kebumen, Cilacap, Boyolali, Klaten, Magelang, dan Grobogan.

"Diharapkan masyarakat dapat terbantu dalam mengurangi beban pengeluaran untuk pangan dan meningkatkan gizi keluarga RTM agar hidup sehat, aktif, dan produktif," kata Dyah, Jumat (2/8/2024).

Dyah menyebutkan, hingga Juli 2024 telah dilakukan empat kali distribusi bantuan, dengan rencana lima kali distribusi lagi hingga Desember 2024.

Anggaran bantuan untuk RTM ini berasal dari APBD Pemprov Jateng. (Diskominfo Jateng)

Setiap RTM akan menerima bantuan berupa 1 kilogram telur, 1 kilogram daging ayam, 5 kilogram beras medium, dan 8 sachet susu bubuk. Anggaran untuk bantuan ini berasal dari APBD Pemprov Jawa Tengah.

Program serupa juga dilakukan oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) di Jawa Tengah, dengan jumlah penerima sebanyak 18.567 keluarga penerima manfaat (KPM) di empat kabupaten (Kebumen, Purworejo, Cilacap, dan Banjarnegara) dalam satu kali distribusi.

"Target kami adalah daerah yang belum tercakup oleh bantuan dari Bapanas RI. Setiap desa akan ada sebanyak 50 RTM yang menerima, dan bantuan diberikan sebulan sekali," tambahnya.

Dyah juga menyampaikan bahwa pada tahun 2025 akan ada program serupa dalam bentuk subsidi harga pangan. Setiap RTM hanya perlu membayar Rp30.000 untuk 1 paket yang berisi 2 kilogram telur, 1 kilogram daging ayam beku, dan 425 gram sarden.

Alangkah baiknya jika program ini juga dibarengi dengan stimulus peningkatan ekonomi biar masyarakat bisa lebih mandiri di kemudian hari ya, Millens. (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

'The Substance', Gambaran Mengerikan Tentang Manusia yang Menolak Tua

16 Okt 2024

Kalah dari Tiongkok, Bagaimana Peluang Timnas Lolos Piala Dunia 2026?

16 Okt 2024

Hari Pangan Dunia, Pemkab Karanganyar Galakkan Program Kenyang Nggak Harus Nasi

16 Okt 2024

Penetapan Tersangka Kasus Bullying PPDS Undip Ditunda, Dua Pejabat FK Diperiksa

16 Okt 2024

Sejarah Bikini, Ikon Mode yang Penuh Kontroversi

16 Okt 2024

Arkhan Kaka Masuk 60 Talenta Muda Sepak Bola Terbaik Dunia 2024

16 Okt 2024

Grogol si Koki Nyentrik; Bergaya Rocker, Rambut Dicat Warna Pink

16 Okt 2024

Tingkatkan Reputasi Institusi di Era 'Post-Trust', Humas Pemerintah Harus Lebih Responsif

16 Okt 2024

Benarkah Keling adalah Lokasi Kerajaan Kalingga Zaman Dahulu?

17 Okt 2024

Kronologi Liam Payne Meninggal di Buenos Aires, Argentina

17 Okt 2024

Muhammad Nur Rokib Terpilih Aklamasi Jadi Ketua DPD MAPPI Jateng

17 Okt 2024

Muhammad Herindra, Kepala BIN yang Menggantikan Budi Gunawan

17 Okt 2024

Kini Ditutup, Apakah Gua yang Ditemukan di Proyek JJLS Gunungkidul akan Dibuka Lagi?

17 Okt 2024

Siap-Siap, Alat Berat Bakal Kena Pajak!

17 Okt 2024

Jangan Sampai Anak Menjadi Generasi Sandwich; Peran Orangtua Dibutuhkan

17 Okt 2024

Pabrik Rokok 'Delima' dan Masa Jaya HM Ashadi di Kudus

17 Okt 2024

Ajudan yang Lakukan Tindakan Represif ke Wartawan Akhirnya Minta Maaf

18 Okt 2024

Masih Diteliti di Indonesia, Bakal Ada KB Suntik untuk Laki-laki!

18 Okt 2024

Air Kemasan Galon Berpotensi Tercemar BPA jika Didistribusikan dengan Truk Terbuka

18 Okt 2024

Nggak Melulu Mata Duitan, Istilah 'Mata Hijau' Juga Bermakna Iri atau Cemburu

18 Okt 2024