BerandaHits
Jumat, 8 Jun 2023 18:06

Rekomendasi Film Jepang Terbaik Besutan Koreeda Hirokazu

'Our Little Sister', salah satu film terbaik karya Koreeda Hirokazu. (Twitter/f1lms4ever)

Dikenal sebagai salah seorang sineas terpopuler di negerinya, inilah rekomendasi film Jepang terbaik besutan Koreeda Hirokazu yang dikenal memiliki tema humanis dengan sinematografi yang memukau.

Inibaru.id – Nggak cuma Hollywood yang mampu melahirkan sineas keren. Jepang juga bisa. Di Negeri Sakura tersebut, sebagian sutradara film populer di kalangan penikmat film lantaran mengandalkan pengambilan gambar yang sangat unik, termasuk di dalamnya Koreeda Hirokazu.

Karya Koreeda dikenal luas di negaranya berkat kemampuannya membesut film-film dengan tema humanis. Lelaki kelahiran 6 Juni 1962 itu banyak mencuplik kisah sehari-hari sebuah keluarga nggak biasa di Jepang dengan unsur kemanusiaan yang kuat.

Tokoh yang ditampilkan Koreeda umumnya digambarkan abu-abu, bukan semata baik atau jahat. Tiap kali menonton karya sineas yang mulai dikenal dunia berkat film nomine Palme d'Or Festival Film Cannes Like Father, Like Son (2013) itu, kita seolah melihat gambaran nyata kehidupan.

Dalam karya Koreeda, alumnus Universitas Waseda ini seolah ingin selalu menggambarkan karakter yang realistis, bahwa tiap orang punya alasan atau sisi lain yang membuat mereka memilih suatu jalan yang dianggap "nggak wajar" di mata masyarakat.

Rekomendasi Film Terbaik

Nah, berikut adalah sejumlah rekomendasi film Jepang terbaik yang disutradarai Koreeda Hirokazu yang sayang untuk kamu lewatkan.

1. Our Little Sister (2015)

'Our Little Sister' dikenal sebagai film yang hangat. (Twitter/f1lms4ever)

Tiga perempuan kakak beradik yang terpaksa hidup tanpa orang tua tiba-tiba harus dihadapkan dengan kenyataan bahwa adik tiri mereka yang lahir dari perempuan yang membuat orang tuanya bercerai datang dan tinggal di rumah mereka. Itulah gambaran film Our Little Sister.

Kalau menyesuaikan dengan tema sinetron di Indonesia, pasti filmnya bakal terlihat seru dan penuh konflik ya? Eits, kamu nggak bakal menemukan gambaran ini di Our Little Sister, kok. Sebaliknya, kamu justru akan melihat gimana kasih sayang menyamarkan gap ketiga bersaudara itu dengan adik tirinya.

Banyak kritikus yang menyebut film yang jadi nomine Palme d’Or Cannes 2015 ini sebagai masterpiece. Begitu menontonnya, kamu akan merasakan ketenangan dan seperti ikut menjadi bagian dari keluarga yang hangat tersebut.

2. I Wish (2011)

I wish, film anak-anak yang disutradarai Koreeda Hirokazu. (Twitter/leppetitsoldat)

Film yang dirilis pada 2011 ini lebih dari sekadar film anak-anak biasa. Soalnya, kamu bisa melihat segerombolan anak yang masih polos mencari keajaiban yang bisa membuat harapannya terkabul. Petualangan anak-anak ini sangat seru untuk diikuti, lo.

3. Nobody Knows (2004)

Nobody Knows menceritakan kisah nyata tentang anak-anak yang ditelantarkan orang tuanya. (Twitter/meokmools)

Nobody Knows dirilis pada 2004. Namun, sampai mendekati dekade kedua penayangannya, banyak penonton masih menobatkan film yang terinspirasi dari kasus penelantaran anak di Sugamo, Tokyo, pada 1988-an ini sebagai salah satu karya terbaik sepanjang masa yang diproduksi Jepang.

Beda dengan I Wish dan Our Little Sister yang membuatmu tenang saat menontonnya, Nobody Knows justru bakal membuat perasaanmu campur aduk menyaksikan penderitaan empat kakak beradik yang bahu-membahu melanjutkan hidup saat ditelantarkan ibunya di sebuah apartemen.

Meski beda ayah, keempat anak ini saling menyayangi dan terus berjuang sekuat tenaga untuk bertahan hidup di lingkungan perkotaan Jepang yang keras. Sedih banget, kan? Maka, jangan heran kalau kamu akan menganggap dunia terasa hampa begitu film ini berakhir.

4. Shoplifters (2018)

Shoplifters memenangkan Palme D'Or di Festival Film Cannes 2018. (Twitter/fairycinema)

Shoplifters menawarkan cerita film keluarga yang sangat nggak biasa. Meski hidup dalam satu rumah, keluarga Shibata nggak semuanya punya hubungan darah. Kemiskinan dan perasaan terbuanglah yang menyatukan keluarga yang terdiri atas istri-suami, dua anak, dan seorang nenek tersebut.

Untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, keluarga ini mengandalkan uang pensiun suami Hatsue, perempuan paruh baya di keluarga tersebut. Sedangkan, Nobuyo dan Osamu, pasangan istri-suami yang menjadi orang tua di keluarga tersebut sama-sama nggak bekerja setelah keduanya dipecat.

Osamu yang mengalami patah kaki memutuskan menjadi pengutil bersama Shota, anak lelakinya yang cukup pandai. Sementara Aki, gadis muda yang merupakan cucu dari Hatsue, sehari-hari bekerja sebagai perempuan penghibur.

Kalau kamu mengharapkan happy ending dari kisah ini, kamu dijamin bakal kecewa. Kendati sudah berusaha sebaik mungkin, keadaan dan hukum justru membuat keluarga tersebut berakhir porak-poranda. Hu-hu, sedih sih!

Tonton keempat film karya Koreeda itu dulu, deh! Kalau merasa film-film tersebut cocok dengan seleramu, kamu bisa lanjut menonton film lainnya seperti Like Father Like Son, After the Storm, Broker, atau Monster. Film-filmnya dijamin berkualitas, kok, Millens! (Arie Widodo/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Harga Gabah Naik, Sumanto Ajak Petani Jalan dengan Kepala Tegak

3 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: